Ada beragam cara menghilangkan lemak di paha, baik secara alami maupun tindakan medis. Dengan paha yang tampak lebih kecil, bentuk tubuh pun menjadi lebih menarik dan Anda bisa lebih percaya diri.
Timbunan lemak di paha dapat terbentuk saat kalori yang masuk ke dalam tubuh lebih banyak dibandingkan kalori yang terbakar. Namun, Anda tidak perlu khawatir, sebab ada beragam cara menghilangkan lemak di paha yang dapat dilakukan, baik dengan cara alami maupun medis.
Cara Menghilangkan Lemak di Paha dengan Metode Alami
Sebelum memutuskan untuk menggunakan tindakan medis guna menghilangkan lemak di paha, ada beberapa cara alami yang dapat Anda lakukan, yaitu:
Olahraga secara rutin
Salah satu cara menghilangkan lemak di paha yang efektif adalah dengan berolahraga secara rutin. Anda bisa mencoba olahraga kardio, seperti lari, berenang, dan jalan cepat, untuk menghilangkan lemak di area paha dan betis.
Jika Anda ingin hasil yang lebih maksimal, cobalah untuk bersepeda. Bersepeda tidak hanya dapat membentuk otot di sekitar betis, tetapi juga mengecilkan paha sehingga bentuk kaki tampak lebih indah.
Selain kardio, latihan kekuatan seperti squat dan lunges, juga bisa menjadi alternatif lain untuk menghilangkan lemak di paha. Latihan kekuatan dengan alat khusus, seperti leg curl dan leg press, juga patut Anda coba jika ingin memiliki paha yang tidak bergelambir.
Diet sehat
Selain olahraga, Anda juga perlu untuk menerapkan pola makan sehat guna mengurangi tumpukan lemak di paha dan anggota tubuh lainnya. Langkah ini bisa dilakukan dengan mengurangi makanan tinggi kalori, seperti makanan manis, bertepung, dan berlemak.
Selain itu, perbanyak konsumsi makanan tinggi protein, buah, dan sayur. Jangan lupa untuk selalu mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih dan batasi konsumsi minuman beralkohol.
Cara Menghilangkan Lemak di Paha dengan Metode Nonbedah
Apabila cara alami menghilangkan lemak di atas tidak membuahkan hasil, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat memberikan tindakan medis tertentu untuk menghilangkan lemak di paha tanpa operasi, seperti:
1. Sculpsure
Metode ini memanfaatkan teknologi laser untuk menghasilkan suhu panas yang dapat menghancurkan lemak atau mencairkan gumpalan lemak yang mengeras di bagian tubuh tertentu, termasuk paha.
Prosedur sculpsure umumnya tidak memerlukan pembiusan dan hanya berlangsung selama 25 menit. Namun, prosedur nonbedah ini dapat menimbulkan efek samping berupa memar dan kesemutan dengan waktu pemulihan yang cenderung cepat.
Selain itu, dibutuhkan waktu sekitar 6–12 minggu dan beberapa sesi terapi untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
2. Coolsculpting
Coolsculpting merupakan teknik menghilangkan lemak dengan cara pembekuan. Efektivitasnya diklaim hampir sama dengan operasi sedot lemak, hanya saja dilakukan tanpa pembedahan dan minim risiko. Efek samping yang dapat muncul adalah memar, bengkak, nyeri, dan kesemutan.
Metode ini hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam dan hasilnya baru dapat terlihat setelah 3 minggu kemudian.
3. Zerona
Cara menghilangkan lemak di paha tanpa operasi ini memanfaatkan sinar laser dan suhu dingin yang dapat menembus pori-pori kulit guna menghancurkan lemak untuk selanjutnya dikeluarkan dari tubuh. Metode zerona umumnya tidak menimbulkan nyeri, tetapi membutuhkan beberapa kali perawatan untuk mendapatkan hasilnya.
4. Ultrashape
Prosedur ini memanfaatkan gelombang suara untuk membentuk kontur tubuh dan mengurangi jaringan lemak di perut, pinggul, paha, dan lengan atas. Efek samping yang dapat muncul adalah sedikit memar dan nyeri di bagian tubuh yang mendapat perawatan.
Cara Menghilangkan Lemak di Paha dengan Metode Bedah
Metode operasi diketahui sebagai cara paling efektif untuk menghilangkan lemak di paha dan bagian tubuh lainnya. Metode ini biasanya digunakan ketika cara alami dan nonbedah tidak memberikan hasil seperti yang diharapkan. Berikut ini adalah beberapa metode operasi yang dapat dilakukan:
Operasi sedot lemak
Operasi sedot lemak atau liposuction adalah prosedur operasi untuk memperbaiki bentuk tubuh dengan cara menghancurkan dan menyedot jaringan lemak berlebih di area perut, paha, lengan atas, pinggul, dan wajah.
Metode operasi ini tidak boleh dilakukan sembarangan. Anda diharuskan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu terkait manfaat dan risikonya serta melakukan pemeriksaan medis.
Operasi pengencangan paha
Prosedur operasi plastik ini dilakukan dengan mengurangi kelebihan kulit dan lemak untuk memperbaiki bentuk paha. Operasi pengencangan paha biasanya disarankan untuk pasien dengan kondisi kulit paha yang kendur, baik karena usia, kehamilan, atau penurunan berat badan yang signifikan.
Kombinasi dari prosedur sedot lemak dan pengencangan paha dapat memberikan hasil yang optimal dan membuat paha tampak lebih ramping serta kencang.
Meski metode operasi efektif untuk mengurangi lemak paha, tetapi biayanya terbilang mahal dan memiliki banyak risiko. Risiko dari prosedur operasi tersebut meliputi nyeri, bengkak, perdarahan berlebihan, infeksi, dan kesemutan. Hasil yang diperoleh pun bisa jadi tidak merata.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk menggunakan cara menghilangkan lemak di paha dengan metode medis nonbedah maupun bedah, ada baiknya Anda mencoba metode alami terlebih dahulu.
Bila sudah memutuskan untuk menggunakan metode medis, pastikan Anda konsultasi lebih dulu ke dokter yang telah berpengalaman di bidangnya dan mempertimbangkan manfaat serta risikonya. Apa pun cara menghilangkan lemak di paha yang Anda jalani, selalu jaga berat badan ideal agar bentuk indahnya tetap terjaga.