Cara mengurangi minus mata bisa dilakukan dengan penggunaan kacamata minus maupun penanganan langsung oleh dokter. Berbagai cara tersebut terbukti mampu memperbaiki ketajaman penglihatan sekaligus menghambat pertambahan minus pada mata.
Mata minus atau miopi ini terjadi karena ukuran bola mata yang terlalu panjang atau kornea terlalu melengkung, sehingga cahaya dari suatu objek yang masuk ke mata tidak terfokus dengan baik ke retina. Akibatnya, penglihatan jarak jauh menjadi buram.
Belum diketahui secara pasti apa penyebab berubahnya struktur mata yang menyebabkan mata minus. Namun, terdapat beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang memiliki mata minus, seperti faktor genetik, kebiasaan melihat layar gadget terlalu lama, jarang beraktivitas di luar rumah, dan terlahir prematur.
Untuk mengurangi risiko tersebut, cara mengurangi minus mata yang tepat dan efektif bisa dilakukan.
Cara Mengurangi Minus Mata yang Dianjurkan
Ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk mengurangi mata minus. Namun sebelum itu, Anda perlu memeriksakan diri terlebih dulu ke dokter mata agar dokter dapat melakukan pemeriksaan mata dan menentukan seberapa berat mata minus yang Anda derita.
Setelah itu, dokter dapat menyarankan langkah penanganan mata minus yang tepat. Umumnya, terdapat 2 cara yang bisa digunakan untuk menangani mata minus, yaitu:
Kacamata dan lensa kontak
Penggunaan kacamata merupakan cara mengurangi minus mata yang paling aman pada penderita rabun jauh. Lensa khusus pada kacamata minus bekerja dengan cara mengarahkan fokus cahaya tepat pada retina, sehingga penglihatan akan lebih jelas.
Selain kacamata, rabun jauh juga bisa diperbaiki dengan lensa kontak yang cara kerjanya sama dengan kacamata. Hanya saja, karena cara pakainya ditempelkan secara langsung ke mata, penggunaan lensa kontak harus dilakukan dengan telaten dan selalu dipastikan kebersihannya.
Jika tidak digunakan dan dirawat dengan benar, lensa kontak berisiko menyebabkan infeksi mata yang justru dapat memperburuk kondisi atau bahkan menimbulkan gangguan penglihatan yang lebih parah.
Selain dapat memperbaiki penglihatan, baik kacamata maupun lensa kontak untuk mata minus juga berfungsi untuk mencegah mata minus menjadi makin parah.
Operasi
Saat lensa kontak atau kacamata tidak cukup membantu atau jika minus pada mata sangat tinggi, operasi bisa menjadi pilihan untuk mengurangi minus mata. Cara mengurangi minus mata ini bertujuan untuk membentuk kembali lengkungan pada kornea mata yang bermasalah.
Meski begitu, tidak menutup kemungkinan penggunaan kacamata atau lensa kontak tetap dibutuhkan walaupun telah dilakukan operasi.
Salah satu jenis operasi yang paling umum untuk mengurangi minus mata adalah LASIK (laser-assisted in situ keratomileusis). Pada prosedur ini, dokter terlebih dulu akan membuat sayatan kecil di kornea mata pasien. Lalu lapisan tipis yang berada di tengah kornea akan diangkat menggunakan laser, agar bentuk kornea kembali normal dan penglihatan pun membaik.
Kendati operasi LASIK umumnya minim efek samping, kemungkinan terjadi komplikasi tetap ada. Beberapa komplikasi yang dapat terjadi meliputi:
- Mata kering
- Penglihatan kabur atau berkabut
- Luka pada kornea
- Infeksi mata
- Muncul lingkaran atau mudah silau saat melihat cahaya
- Pandangan terganggu pada malam hari
- Hilangnya penglihatan atau kebutaan, tetapi komplikasi ini sangat jarang terjadi
Mitos dan Fakta Penanganan Mata Minus
Banyak orang yang percaya bahwa makanan tertentu dapat memperbaiki penglihatan atau mengobati rabun jauh. Buah bit, lidah buaya, dan wortel merupakan contoh makanan yang diyakini memiliki manfaat tersebut.
Meskipun makanan-makanan itu mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan mata, faktanya tidak ada penelitian yang dapat membuktikan bahwa mengonsumsi makanan tertentu dapat memperbaiki mata minus.
Tidak hanya makanan, cara lain yang juga dipercaya ampuh mengurangi mata minus adalah melepas kacamata.
Banyak orang yakin bahwa menggunakan kacamata justru membuat rabun jauh menjadi makin parah. Padahal, hal itu hanyalah mitos. Penderita rabun jauh justru perlu menggunakan alat bantu, salah satunya kacamata, untuk memperbaiki ketajaman penglihatannya.
Menjemur mata saat pagi hari, melakukan senam mata, dan menempelkan daun sirih juga dianggap mampu memperbaiki mata minus. Namun, cara-cara tersebut juga tidak terbukti secara ilmiah dan tidak diketahui dengan jelas manfaatnya sebagai pengobatan mata minus.
Untuk menentukan cara mengurangi minus mata yang sesuai dengan kondisi mata dan tingkat keparahan rabun jauh yang diderita, pasien perlu berkonsultasi ke dokter mata terlebih dahulu. Konsultasi bisa dilakukan dengan mudah dan praktis melalui Chat Bersama Dokter.
Selain memeriksa kondisi mata secara menyeluruh dan menentukan penanganan yang sesuai, dokter juga akan menjelaskan upaya apa saja yang perlu dilakukan untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah mata minus bertambah parah.