Sakit leher belakang bisa terjadi karena posisi tidur yang tidak benar, bekerja di depan komputer dalam waktu lama, atau postur tubuh yang kurang baik. Namun, Anda tidak perlu khawatir bila merasakan kehulan ini karena ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasinya.
Sakit leher adalah hal yang wajar terjadi. Kabar baiknya, rasa sakit pada leher jarang menjadi tanda penyakit yang serius. Sebagian besar sakit leher yang ringan dapat ditangani sendiri di rumah. Sering kali, keluhan sakit leher ini bisa menjalar menjadi sakit kepala bagian belakang kanan atau kiri.
Cara Mengurangi Sakit Leher Belakang
Untuk mengurangi rasa sakit di leher, Anda dapat melakukan beberapa langkah sederhana berikut ini di rumah:
1. Menggerakan otot leher
Coba gerakkan otot leher secara perlahan. Lakukan gerakan melingkar agar otot-otot yang sakit bisa direnggangkan. Setelah itu, variasikan dengan gerakan ke depan dan ke belakang, lalu ke kiri dan ke kanan.
Sedikit demi sedikit rentang gerak otot leher akan semakin membaik seiring latihan gerakan yang Anda lakukan. Namun, hentikan gerakan bila leher terasa sakit.
2. Berendam dalam larutan garam
Berendam di dalam larutan garam bisa mengurangi sakit leher belakang. Jenis garam yang dapat digunakan adalah garam Epsom.
Cara ini diketahui dapat melemaskan otot-otot yang kaku, mengurangi stres, dan melancarkan sirkulasi darah. Selain mengurangi sakit leher, berendam di larutan garam juga dapat merelaksan pikiran.
3. Menggunakan kompres hangat dan dingin
Mandi air hangat atau menempelkan bantalan pemanas di leher belakang dapat membantu meningkatkan aliran darah dan oksigen ke leher serta membantu otot leher menjadi relaks.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan kompres dingin di leher. Caranya, bungkus es dengan handuk, lalu tempelkan selama beberapa menit untuk mengurangi rasa sakit.
4. Mengoleskan balsam
Cara lain untuk meringankan sakit leher belakang adalah mengoleskan balsam pada bagian leher yang sakit. Gunakan balsam atau salep yang mengandung bahan aktif metil salisilat dan mentol.
Kedua kandungan tersebut bekerja dengan cara menimbulkan sensasi dingin serta hangat pada kulit sehingga otot leher lebih relaks.
5. Memijat
Pijat dapat membantu meringankan otot leher belakang yang tegang. Menurut penelitian, pijat paling bermanfaat untuk menghilangkan rasa sakit, termasuk sakit leher belakang.
6. Minum obat pereda nyeri
Mengonsumsi obat pereda nyeri, seperti paracetamol,
bertujuan untuk meringankan rasa sakit pada tubuh, termasuk sakit leher belakang. Namun, sebelum mengonsumsinya, pastikan untuk menggunakan obat sesuai dengan aturan pakainya.
7. Memperhatikan posisi tidur
Posisi tidur yang kurang baik menyebabkan sakit leher belakang. Untuk mengatasinya, perbaiki posisi tidur Anda dengan menggunakan bantal yang tidak terlalu tinggi serta pertahankan posisi tidur agar kepala tidak terlalu terangkat tinggi.
8. Memperbaiki postur tubuh
Tidak hanya memperbaiki posisi tidur, cara sederhana untuk mengatasi sakit leher belakang adalah dengan memperbaiki postur tubuh. Biasakan untuk duduk dan berdiri dengan posisi tubuh yang tegap guna menjaga tulang dan sendi berada pada posisi yang benar.
Dengan begitu, tekanan berlebih pada otot leher dapat berkurang dan rasa nyeri akibat sakit leher belakang bisa teratasi.
Meski sakit leher belakang umumnya dapat membaik dengan sendirinya, Anda tetap harus memeriksakan diri ke dokter jika rasa sakit tersebut berlanjut lebih dari seminggu dan dirasakan sangat parah.
Anda juga sebaiknya pergi ke dokter jika kehulan ini disertai gejala lain, seperti mati rasa atau linu di bahu, nyeri dada, sakit kepala, dan sulit menggerakkan tangan atau kaki.