Munculnya benjolan di pergelangan tangan bisa disebabkan oleh kista ganglion. Kista ganglion tidak berbahaya dan dapat hilang dengan sendirinya. Namun, kista yang menimbulkan rasa sakit dan mengganggu pergerakan tangan perlu mendapatkan pemeriksaan dan penanganan dari dokter.
Kista ganglion merupakan benjolan berisi cairan yang tumbuh di area sendi atau jaringan yang menghubungkan otot dengan tulang (tendon). Benjolan akibat kista ganglion ini dapat muncul di area tubuh yang dekat dengan sendi, terutama di pergelangan tangan.
Benjolan di pergelangan tangan akibat kista ganglion bersifat jinak dan umumnya tidak menimbulkan gejala. Namun, benjolan juga busa terasa sakit dan mengganggu pergerakan sendi, sehingga perlu mendapat penanganan dari dokter.
Faktor Risiko Benjolan di Pergelangan Tangan
Benjolan di pergelangan tangan akibat kista ganglion muncul karena adanya kebocoran cairan sinovial. Cairan sinovial memiliki tekstur kental layaknya jeli dan memiliki fungsi untuk melumasi serta melindungi sendi sewaktu bergerak. Cairan sinovial yang bocor ini akan terkumpul pada sebuah kantung dan membentuk benjolan.
Belum diketahui secara pasti apa penyebab munculnya benjolan akibat kista ganglion di pergelangan tangan. Namun, ada beberapa faktor yang diduga meningkatkan risiko munculnya benjolan tersebut, yaitu:
- Menderita osteoarthritis
- Menggunakan sendi secara berlebihan, misalnya untuk bekerja atau berolahraga
- Memiliki riwayat cedera pada persendian dan tendon
- Wanita berusia 20–40 tahun
Cara Menghilangkan Benjolan di Pergelangan Tangan akibat Kista Ganglion
Sebagian besar kasus kista ganglion tidak menimbulkan keluhan yang mengganggu selain munculnya benjolan di pergelangan tangan, sehingga tidak diperlukan penanganan khusus untuk menghilangkannya.
Namun, jika kista ganglion menimbulkan rasa sakit dan sampai mengganggu gerakan sendi, d iniokter dapat melakukan beberapa penanganan berikut:
1. Immobilization (menahan gerakan sendi)
Prosedur ini dilakukan untuk membatasi pergerakan sendi yang bermasalah. Dengan menahan gerakan sendi, diharapkan tumpukan cairan pada kista dapat berkurang, sehingga saraf tidak lagi tertekan dan nyeri juga dapat mereda.
2. Aspirasi (menyedot cairan)
Tindakan aspirasi dilakukan dengan cara menusukkan jarum pada benjolan untuk mengeluarkan cairan dari dalam kista. Guna memaksimalkan pengobatan dan mengurangi risiko kista ganglion muncul kembali, dokter biasanya akan menyuntikkan obat antiradang usai melakukan tindakan ini.
3. Artoskopi
Artoskopi dilakukan dengan membuat sayatan kecil untuk memasukkan alat khusus yang sudah dilengkapi kamera (artroskop) ke dalam sendi atau tendon. Prosedur ini juga bisa digunakan untuk menghilangkan benjolan di pergelangan tangan akibat kista ganglion.
4. Operasi
Pada prosedur operasi atau pembedahan, dokter akan mengangkat kista ganglion yang ada di sendi dengan melakukan sayatan sepanjang sekitar 5 cm. Prosedur ini tergolong efektif dalam mengangkat kista ganglion dan menurunkan risiko munculnya kista kembali.
Benjolan di pergelangan tangan bisa disebabkan oleh kista ganglion. Dalam kebanyakan kasus, kista ganglion tidak berbahaya. Apabila kondisi ini sampai mengganggu pergerakan atau menimbulkan rasa sakit, sebaiknya segera periksakan diri Anda ke dokter agar mendapat penanganan yang sesuai.
Selain itu, selama benjolan di pergelangan tangan akibat kista ganglion masih ada, hindari untuk memencet, menusuk, atau memukul benjolan tersebut. Selain karena tidak efektif, cara tersebut justru bisa menyebabkan terjadinya infeksi.