Perubahan warna lidah memang bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan. Itulah sebabnya, dokter sering meminta pasien untuk menjulurkan lidah sewaktu pemeriksaan. Beda warna, beda pula kondisi kesehatan yang kamu alami. Yuk, cek informasi lengkapnya di artikel ini.
Diagnosis melalui warna lidah sebenarnya sudah lama dipraktikkan dalam pengobatan tradisional Cina. Pada ilmu kedokteran modern pun, banyak penyakit akut maupun kronis yang dapat dideteksi dari perubahan pada lidah. Salah satunya adalah perubahan warna lidah dan tekstur lidah.
Kenali Arti Perubahan Warna Lidah
Lidah yang sehat umumnya berwarna merah muda dengan tampilan bintik-bintik kecil yang disebut papila lidah. Lantas, bagaimana jika terjadi perubahan warna? Berikut ini ada beberapa penyebab perubahan warna lidah yang perlu kamu pahami:
1. Lidah berwarna putih
Pada bayi, lidah berwarna putih sering kali disebabkan oleh sisa susu dalam mulut sehingga tidak perlu dikhawatirkan. Namun pada orang dewasa, kondisi ini bisa menandakan kekurangan cairan tubuh (dehidrasi).
Tak hanya itu, lidah berwarna putih atau penuh bintik-bintik putih bisa juga menjadi pertanda adanya infeksi jamur di mulut. Kondisi lain yang bisa menyebabkan lidah berwarna putih adalah leukoplakia dan lichen planus oral.
2. Lidah berwarna merah
Lidah berwarna merah cerah umumnya menandakan kondisi kekurangan vitamin B3, vitamin B9, atau vitamin B12. Selain itu, perubahan lidah berwarna merah juga bisa menjadi tanda dari penyakit serius, yaitu demam scarlet atau penyakit Kawasaki yang umum dialami anak-anak.
3. Lidah berwarna hitam dan berbulu
Papil pada lidah sebagian orang bisa tumbuh lebih panjang sehingga berisiko menampung lebih banyak bakteri. Ketika bakteri menumpuk, lidah jadi terlihat berwarna hitam atau lebih gelap. Namun, jangan khawatir. Kondisi ini sangat jarang terjadi dan hanya dialami oleh orang yang tidak menjaga kebersihan mulut dengan baik.
Dalam kondisi tertentu, lidah berwarna hitam dan berbulu juga dapat terjadi pada penderita diabetes, serta orang yang menjalani pengobatan antibiotik jangka panjang atau kemoterapi.
4. Lidah berwarna biru atau ungu
Lidah berwarna biru atau ungu umumnya merupakan pertanda adanya masalah jantung dan sirkulasi darah yang buruk. Jika jantung tidak memompa darah dengan benar atau jika darah kekurangan oksigen, lidah dan bibir akan berubah warna menjadi biru keunguan.
Tak hanya itu, lidah berwarna biru juga mungkin menandakan adanya masalah paru-paru atau penyakit ginjal.
5. Lidah berwarna kuning
Lidah berwarna kuning biasanya paling sering terjadi pada seorang perokok atau orang yang menggunakan tembakau kunyah. Di samping itu, lidah warna kuning terkadang juga menjadi tanda dari penyakit kuning dan penyakit psoriasis.
6. Lidah berwarna abu-abu
Lidah berwarna abu-abu terkadang menjadi tanda adanya masalah pencernaan, seperti tukak lambung. Kamu juga bisa mengalami perubahan warna abu-abu pada lidah saat mengalami eksim.
Itulah macam-macam warna lidah dan penyebabnya yang perlu kamu ketahui. Perlu dicatat bahwa perubahan warna lidah tidak selalu disebabkan oleh penyakit kok, apalagi jika perubahannya hanya sementara. Namun, jika warna lidah tidak kunjung kembali seperti semula, kamu sebaiknya memeriksakan diri ke dokter.
Selain perubahan warna lidah, kamu juga perlu mengamati perubahan bentuk dan tekstur papil lidah. Bila terdapat benjolan, bercak warna, atau nyeri, sebaiknya konsultasikan kepada dokter untuk mengetahui penyebab dan penanganannya.