Menu MPASI 6 bulan pertama perlu dipadupadankan dan diolah dengan baik. Selain untuk mendukung tumbuh kembang bayi, menu MPASI yang tepat dan sesuai usia juga akan membuat nafsu makannya meningkat.
Bayi sudah boleh diberikan makanan pendamping ASI (MPASI) saat usianya menginjak 6 bulan. Namun, tidak semua jenis makanan bisa diberikan kepada bayi sekaligus. Selain itu, bunda perlu menyesuaikan jenis dan tekstur makanan sesuai dengan usianya.
Saat mengolah MPASI 6 bulan pertama, salah satu jenis makanan yang sebaiknya jangan dimasukkan adalah madu. Hal ini karena risiko terjadinya keracunan serius (botulisme) akibat infeksi bakteri Clostridium botulinum.
Menu MPASI 6 Bulan Pertama
Agar Bunda dapat memberikan MPASI yang tepat bagi buah hati, berikut ini adalah daftar menu MPASI 6 bulan pertama bayi yang bisa Bunda jadikan referensi:
1. Menu MPASI usia 6 bulan
Bunda bisa memperkenalkan brokoli, bayam, wortel, kembang kol, kacang polong, nasi, atau kentang di awal masa MPASI. Pilihan buahnya adalah alpukat, pisang, apel, atau pir. Selain itu, daging ayam, daging sapi, hati sapi, ikan, telur, atau tahu juga bisa menjadi sumber protein yang baik untuk Si Kecil.
Dalam mengolah MPASI bayi 6 bulan, semua bahan makanan harus dimasak sampai matang dan dihaluskan hingga berbentuk puree. Bunda juga tidak perlu menambahkan garam dan gula, apalagi madu. Pemberian madu tidak disarankan untuk bayi usia di bawah 1 tahun karena berisiko menyebabkan botulisme.
2. Menu MPASI usia 7 bulan
Penyajian menu MPASI usia 7 bulan tidak jauh berbeda. Bunda dapat memberikan beragam makanan sehat, termasuk bayam, wortel, kacang polong, aneka daging, telur, ubi, alpukat, pisang, atau bluberi. Keju dan yoghurt juga boleh diberikan kepada Si Kecil, kok.
Kalau rasa makanannya hambar, tidak perlu ditambahkan penyedap, ya. Sebenarnya, makanan sehat di atas sudah mengandung gula dan garam alami. Selain itu, makanan bayi usia 7 bulan juga masih dalam bentuk puree.
3. Menu MPASI usia 8 bulan
Saat usia Si Kecil 8 bulan, ia sudah bisa nih diberikan finger food. Jadi, Bunda dapat menyajikan sayuran kukus, aneka daging, atau telur rebus dengan cara dipotong-potong dadu.
Di usia ini, Si Kecil juga sudah boleh diberikan roti, pasta, atau mie sebagai sumber karbohidrat, serta oatmeal. Untuk camilannya, berikan buah potong atau sereal dari gandum, oat, atau barley.
4. Menu MPASI usia 9 bulan
Cukupi kebutuhan nutrisi Si Kecil yang berusia 9 bulan dengan memberinya ragam makanan sehat, seperti bubur tim hati ayam dan wortel, makaroni karbonara, atau sup daging.
Camilannya boleh diberikan potongan buah-buahan. Biarkan Si Kecil mengeksplorasi beragam rasa asli makanan. Penambahan gula dan garam pun disarankan seperlunya saja.
5. Menu MPASI usia 10 bulan
Di usia 10 bulan, koordinasi tubuh Si Kecil akan meningkat pesat. Si Kecil mungkin saja sudah mulai belajar berjalan dengan ditatih, bangun dari duduk, dan jongkok sambil berpegangan. Karena di usia ini Si Kecil lagi aktif-aktifnya, berikanlah makanan bergizi seimbang dalam jumlah yang cukup ya, Bun.
Bunda dapat mengolah makanan dari kentang, labu, ubi, wortel, buncis, brokoli, tahu, telur, dan daging-dagingan. Hindari memberikan Si Kecil camilan bayi dalam bentuk kemasan yang mengandung garam dan gula tambahan lebih dari 1 gram.
6. Menu MPASI usia 11 bulan
Sama seperti menu makan di usia sebelumnya, makanan padat untuk bayi 11 bulan juga harus bernutrisi. Bunda dapat menyajikan menu yang bervariasi, agar Si Kecil tidak cepat bosan.
Misalnya, hari ini Bunda membuat pancake pisang untuk sarapan dan ayam semur untuk makan siang. Lalu, besoknya Si Kecil sarapan dengan oatmeal dan makan siang dengan nasi tim tahu brokoli.
7. Menu MPASI usia 12 bulan
Saat usianya sudah 12 bulan, Si Kecil bisa mengeksplor jenis makanan lebih banyak. MPASInya boleh diberi garam dan gula secukupnya. Selain jenis makanan yang sudah disebutkan di atas, Bunda juga bisa menambahkan seledri, mentimun, tomat, paprika, jamur, dan kubis dalam menu makanannya.
Pilihan buahnya juga bisa ditambahkan, seperti jeruk, anggur, kiwi, dan nanas. Ingat ya, Bun, buang biji buah terlebih dahulu sebelum diberikan kepada Si Kecil.
Itulah menu MPASI 6 bulan pertama yang bisa diterapkan. Hindari memberikan bayi usia di bawah 1 tahun madu, makanan cepat saji, makanan mentah, makanan yang tidak dipasteurisasi, jus kemasan, atau makanan kemasan yang tinggi natrium dan gula, karena berisiko menyebabkan masalah kesehatan.
Bunda juga perlu mengamati apakah Si Kecil memiliki alergi terhadap makanan tertentu atau tidak, apalagi bila ada riwayat alergi di dalam keluarga. Kalau Bunda masih bingung menentukan menu makanan yang sesuai dengan usia dan kondisi Si Kecil, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter, ya.