Organ intim wanita memiliki berbagai lapisan dan bagian. Klitoris wanita merupakan salah satu bagian yang penting, mengingat perannya dalam memicu orgasme. Bentuk klitoris berupa tonjolan yang letaknya di tengah, pada bagian atas vulva, tepatnya di pertemuan antar bibir vagina.
Klitoris merupakan bagian dari organ reproduksi wanita yang memegang peranan penting dalam hubungan seksual. Bisa dikatakan, wanita sulit mencapai orgasme apabila klitoris tidak mendapat stimulasi dengan baik.
Ketika klitoris wanita tersentuh, saraf-sarafnya langsung membuat impuls yang dikirimkan ke otak. Otak kemudian akan memberikan sinyal balik ke vagina untuk meningkatkan aliran darah dan produksi lubrikan alami yang membuat penetrasi menjadi penis tidak terasa sakit dan dapat dinikmati oleh wanita maupun pasangan.
Beragam Fakta Seputar Klitoris Wanita
Berikut ini beberapa fakta mengenai klitoris wanita yang mungkin belum banyak diketahui:
1. Klitoris mirip dengan penis
Klitoris wanita berukuran sebesar kacang polong, yang terbentuk dari jaringan berwarna merah muda. Sebenarnya bagian yang tampak merah muda ini hanyalah bagian luarnya saja.
Meskipun bentuknya jauh lebih kecil, struktur anatomi klitoris wanita mirip dengan penis pada pria. litoris dan penis sebenarnya berasal dari struktur yang sama saat masih berbentuk embrio. Namun pada pria, struktur ini berkembang menjadi penis, sedangkan pada wanita berkembang menjadi klitoris.
Kedua organ ini sama-sama memiliki banyak saraf, yakni hingga 8.000 saraf. Jumlah ini lebih banyak daripada jumlah saraf di bagian tubuh lainnya. Itulah sebabnya klitoris sangat sensitif atau peka terhadap rangsangan jika distimulasi.
2. Klitoris bisa ereksi
Tidak banyak orang yang tahu bahwa klitoris wanita bisa mengalami ereksi, seperti halnya penis. Klitoris memiliki lipatan kulit yang disebut preputium. Lipatan kulit ini menutupi ujung klitoris, seperti kulup yang menutupi ujung penis. Ketika distimulasi, bagian ujung klitoris bisa ereksi, meskipun ereksi pada klitoris tidak begitu terlihat karena ukurannya yang kecil.
3. Klitoris berukuran lebih besar daripada yang terlihat
Selama ini orang mengira klitoris wanita hanya berukuran kecil seperti yang terlihat. Padahal sebenarnya masih ada bagian yang memanjang hingga ke belakang, yaitu di sisi atas dinding dalam vagina, kurang lebih sepanjang 9 cm. Melihat fakta ini, berarti Anda juga dapat menstimulasi bagian tersebut untuk mencapai orgasme.
4. Klitoris tidak selalu mendapat stimulasi ketika berhubungan seksual
Letak dan fungsi klitoris wanita yang seringkali tidak diketahui dapat menyebabkan wanita sulit mengalami orgasme saat berhubungan seksual. Padahal, sinyal-sinyal yang dikirimkan klitoris saat terstimulasi dapat membuat hubungan seksual menjadi lebih nyaman dan memuaskan.
Tidak hanya itu, klitoris juga berperan dalam fungsi reproduksi, lho. Sinyal balik dari otak ke vagina yang muncul karena klitoris terstimulasi dapat mendukung aktivasi sperma untuk membuahi sel telur. Artinya tanpa klitoris, kesuburan seseorang bisa menurun.
5. Berkat klitoris, wanita bisa orgasme tanpa penetrasi
Para wanita sebenarnya patut bersenang hati sebab untuk mencapai orgasme, Anda tidak harus selalu melakukan hubungan seksual dengan cara penetrasi. Hanya dengan menstimulasi klitoris, pasangan dapat membuat Anda mencapai kepuasan.
Cara Menstimulasi Klitoris yang Tepat
Bercinta dapat menjalin kedekatan emosional dan fisik antara Anda dan pasangan. Nah, salah satu cara untuk mencapai kepuasan saat bercinta adalah dengan menstimulasi klitoris dengan tepat.
Berikut ini adalah cara yang dapat dilakukan untuk menstimulasi klitoris:
Memilih posisi seks yang tepat
Posisi bercinta yang tepat, akan memudahkan wanita mencapai orgasme. Di bawah ini adalah posisi seks yang paling baik untuk menstimulasi klitoris:
-
Doggy style
Posisi bercinta ini merupakan salah satu pilihan yang baik bagi wanita untuk mencapai orgasme. Posisi pasangan yang berada di belakang dapat memudahkan klitoris untuk terangsang. -
Woman on top
Pada posisi ini, tubuh wanita berada di atas pria, sehingga wanita memiliki kendali untuk dapat mengarahkan titik-titik sensitif tubuhnya agar mendapat stimulasi yang cukup. Pasangan dapat meletakkan tangannya di sekitar panggul wanita agar saat melakukan gerakan penetrasi, klitoris bisa mendapatkan stimulasi. -
Posisi misionaris
Sebenarnya posisi misionaris (wanita di bawah dan pria di atas) merupakan posisi yang paling sulit mencapai orgasme bagi wanita. Namun, pria bisa menyiasati ini dengan mengondisikan dadanya untuk lebih berada lebih tinggi di atas bahu wanita. Posisi ini membuat klitoris lebih terstimulasi, sehingga orgasme bisa tercapai.
Melakukan seks oral atau fingering
Selain dengan memilih posisi seks yang tepat, stimulasi klitoris dapat dimaksimalkan dengan seks oral atau dengan bantuan jari pasangan, baik ketika pemanasan (foreplay), di sela-sela penetrasi, maupun menjelang akhir hubungan seksual. Yang terpenting, cara ini perlu dilakukan dengan lembut dan penuh perhatian agar Anda dan pasangan sama-sama merasa nyaman.
Meskipun ukurannya terlihat kecil, klitoris memiliki peran yang penting dalam fungsi sistem reproduksi wanita. Nilai tambahnya, organ kecil ini juga dapat memaksimalkan kepuasan saat bercinta, sehingga membuat hubungan antara suami dan istri semakin harmonis dan hangat.
Jika Anda masih memiliki pertanyaan seputar klitoris dan fungsinya bagi kehidupan seksual Anda, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter.