Disflatyl

Disflatyl adalah obat untuk mengurangi perut kembung, sendawa, banyak buang angin, atau atau rasa tidak nyaman di perut akibat penumpukan gas pada saluran pencernaan. Disflatyl tersedia dalam bentuk tablet yang dapat dibeli tanpa resep dokter.

Disflatyl mengandung simethicone. Obat ini bekerja dengan cara menyatukan gelembung-gelembung gas kecil yang terjebak dan sulit keluar dari saluran cerna. Ketika sudah membentuk gelembung yang lebih besar, gas akan lebih mudah untuk dikeluarkan melalui kentut maupun sendawa.

Apa Itu Disflatyl

Peringatan Sebelum Mengonsumsi Disflatyl

Meskipun termasuk dalam kategori obat bebas, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum mengonsumsi Disflatyl, yaitu:

• Jangan mengonsumsi Disflatyl jika Anda alergi terhadap obat ini. Beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki.
• Konsultasikan ke dokter perihal penggunaan Disflatyl jika Anda menjalani pengobatan untuk penyakit tiroid, khususnya hipotiroidisme.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
• Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
• Beri tahu dokter bahwa Anda sedang menjalani pengobatan dengan Disflatyl sebelum menjalani operasi atau tindakan medis, termasuk operasi gigi.
• Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah mengonsumsi Disflatyl.

Dosis dan Aturan Pakai Disflatyl

Dosis umum Disflatyl untuk mengurangi perut kembung, sendawa, buang angin, atau atau rasa tidak nyaman di perut akibat penumpukan gas pada saluran pencernaan adalah 2 tablet, 3 kali sehari.

Cara Mengonsumsi Disflatyl dengan Benar

Baca petunjuk pada kemasan atau ikuti petunjuk dokter sebelum mengonsumsi Disflatyl. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa seizin dokter.

Berikut adalah cara mengonsumsi Disflatyl dengan benar:

• Minumlah Disflatyl setelah makan.
• Kunyah tablet Disflatyl sampai lumat sebelum ditelan dengan bantuan air putih.
• Hindari makanan dan minuman yang dapat meningkatkan gas di saluran cerna, seperti minuman berkarbonasi, kacang-kacangan, atau kol, selama perut masih terasa kembung.
• Jika lupa mengonsumsi Disflatyl, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, bila jadwal minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.
• Berhentilah mengonsumsi Disflatyl bila keluhan kembung sudah membaik. Obat ini hanya diminum ketika dibutuhkan.
• Setelah diminum, simpan Disflatyl di tempat bersuhu ruangan, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Disflatyl dengan Obat Lain

Efek interaksi yang bisa terjadi jika Disflatyl digunakan bersama obat lain adalah penurunan penyerapan dan efektivitas obat-obatan untuk hipotiroidisme, seperti levothyroxine atau liothyronine.

Untuk mencegah terjadinya interaksi obat yang tidak diinginkan, konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat apa pun bersama Disflatyl.

Efek Samping dan Bahaya Disflatyl

Jika dikonsumsi sesuai dosis yang dianjurkan, Disflatyl jarang menyebabkan efek samping. Namun, pada beberapa orang, kandungan simethicone dalam Disflatyl dapat menyebabkan keluhan berikut:

• Sendawa
• Mual atau muntah
• Sembelit atau malah diare
• Heartburn

Hentikan konsumsi obat dan periksakan diri ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung mereda atau makin berat. Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi yang bisa ditandai dengan munculnya ruam yang gatal, bengkak di mata dan bibir, atau sulit bernapas, setelah minum Disflatyl.