Bukan hanya pria, wanita juga menginginkan hubungan seks yang memuaskan. Namun, klimaks wanita bukanlah hal yang mudah dicapai. Agar dapat memperoleh klimaks pada wanita, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum dan saat bersenggama. Apa saja hal tersebut? Mari simak di artikel berikut.
Klimaks atau biasa disebut juga dengan orgasme adalah rasa kepuasan seksual kuat yang didapat dari berhubungan seks. Tidak cuman nikmat, mencapai klimaks saat berhubuungan seks memiliki segudang manfaat bagi kesehatan, seperti mengurangi nyeri dan stres, memperlancar haid, memperkuat otot panggul, dan menyehatkan kulit.
Walau demikian, kenyatannya memang tidak mudah membuat wanita berada di puncak kenikmatannya. Namun, jika Anda menerapkan beberapa cara di bawah ini, membuat Si Dia mengalami orgasme mungkin saja terjadi.
Tips Mencapai Klimaks Wanita
Ketika wanita orgasme, umumnya ia akan merasakan kontraksi dengan cepat di vagina, anus, dan rahim. Pada sebagian wanita, klimaks atau orgasme juga dapat ditandai dengan keluarnya cairan dari vagina.
Untuk mencapai klimaks wanita, Anda dapat mencoba beberapa tips berikut:
1. Awali dengan menggodanya
Bagi banyak wanita, rangsangan secara mental sama pentingnya dengan rangsangan secara fisik. Ia butuh suasana hati yang baik agar kualitas hubungan seksnya pun baik. Oleh karena itu, menggodanya sebelum kalian berhubungan seks penting untuk dilakukan.
Cobalah mengirimkan pesan singkat yang berisi kata-kata pujian atau “nakal” ke pasangan sebelum kalian bertemu. Persiapkan juga lagu-lagu sendu, lilin aroma terapi, atau bunga yang ia suka agar nantinya bisa membuat suasana menjadi lebih romantis.
2. Ketahui bagian sensitifnya
Bagian tubuh yang umum membuat wanita terangsang adalah klitoris, vagina, payudara, puting, bibir, dan leher. Namun, tidak semua wanita terangsang pada bagian tersebut. Bisa saja wanita Anda justru merasa sensitif di bagian-bagian yang tidak Anda duga, seperti telinga, perut, punggung, atau kaki.
Cara terbaik untuk mencari tahu di mana bagian sensitifnya adalah dengan mengeksplorasinya saat foreplay. Cobalah untuk menyentuh bagian tubuhnya yang sensitif secara lembut dengan tangan, lalu dilanjutkan menggunakan lidah.
Jangan ragu untuk menanyakan padanya bagian manakah yang paling memberikan rangsangan paling kuat.
3. Perpanjang durasi hubungan seksual
Berbeda dengan pria yang bisa cepat orgasme saat berhubungan intim, para wanita umumnya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencapai orgasme.
Beberapa riset bahkan menunjukkan bahwa kebanyakan wanita membutuhkan waktu sekitar 15 menit saat foreplay untuk terangsang, lalu sekitar 7-13 menit untuk bisa kilmaks selama seks penetratif.
Di situlah kesulitannya. Mungkin Anda mampu melakukan foreplay selama 15 menit, tetapi tidak semua pria sanggup bertahan hingga 13 menit untuk berhubungan seks.
Guna menanganinya, cobalah melatih diri dengan mengubah pola makan menjadi lebih sehat, misalnya dengan mengurangi konsumsi minuman beralkohol, berhenti merokok, rajin berolahraga, dan lakukan senam Kegel agar durasi bersetubuh Anda bisa lebih lama.
4. Pilih posisi yang tepat
Tidak semua posisi saat berhubungan intim memberikan kenikmatan bagi wanita. Dalam hal ini, Anda harus bisa lebih cermat memilih posisi.
Bersenggama sambil duduk, women on top, dan doggy style merupakan beberapa posisi yang bisa Anda pilih karena telah diakui banyak wanita paling berpengaruh terhadap orgasmenya, sebab posisi ini dianggap lebih mudah merangsang G-spot.
Seksualitas seseorang merupakan hal yang unik. Apa yang disukai oleh satu wanita, belum tentu disukai oleh yang lainnya. Oleh karena itu, jangan ragu untuk bertanya atau berbincang dengan pasangan Anda terkait apa yang dapat membuatnya merasakan klimaks saat berhubungan seksual.
Jika cara-cara mencapai klimaks wanita di atas tidak berhasil, mungkin Anda bisa mengajak pasangan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter, karena wanita yang sulit mengalami orgasme atau terangsang secara seksual bisa jadi mengalami disfungsi orgasme.