Famciclovir adalah obat antivirus untuk mengobati infeksi virus herpes, termasuk herpes zoster atau herpes simpleks.
Famciclovir bekerja dengan menghambat perkembangbiakan atau replikasi virus herpes. Dengan begitu, sistem kekebalan tubuh dapat bekerja dengan lebih maksimal untuk mengatasi infeksi virus herpes.
Perlu diingat bahwa obat ini tidak bisa menyembuhkan infeksi virus herpes, tetapi dapat membantu agar gejala lebih cepat mereda, mengurangi frekuensi kambuhnya infeksi, dan mempercepat waktu pemulihan.
Merek dagang famciclovir: Famvir
Apa Itu Famciclovir
Golongan | Obat resep |
Kategori | Antivirus |
Manfaat | Mengobati herpes. |
Dikonsumsi oleh | Dewasa usia ≥18 tahun |
Famciclovir untuk ibu hamil dan menyusui | Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.Famciclovir belum diketahui dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Bila Anda sedang menyusui, jangan mengonsumsi obat ini tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. |
Bentuk obat | Tablet |
Peringatan sebelum Mengonsumsi Famciclovir
Famciclovir tidak boleh digunakan sembarangan dan harus sesuai dengan resep dokter. Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengonsumsi obat ini adalah:
- Jangan mengonsumsi famciclovir jika Anda alergi terhadap obat ini, obat penciclovir, atau acyclovir. Selalu beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki.
- Beri tahu dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit ginjal, penyakit liver, intoleransi laktosa, gangguan penyerapan glukosa-galaktosa, atau sedang mengalami kondisi yang membuat sistem kekebalan tubuh lemah, seperti menderita HIV/AIDS, atau baru saja menjalani transplantasi sumsum tulang.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Beri tahu dokter jika Anda sedang menggunakan obat-obatan lain, termasuk suplemen, atau produk herbal.
- Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat, overdosis, atau efek samping yang serius setelah mengonsumsi famciclovir.
Dosis dan Aturan Pakai Famciclovir
Dosis famciclovir yang diberikan dokter pada tiap pasien bisa berbeda-beda, tergantung pada kondisi pasien dan respons pasien terhadap pengobatan.
Secara umum, berikut adalah dosis amciclovir untuk orang dewasa yang dibagi berdasarkan tujuan penggunaannya:
Tujuan: Mengobati herpes zoster
Dosisnya adalah 500 mg, 3 kali sehari, selama 7 hari. Untuk pasien dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, dosisnya 500 mg, dikonsumsi 3 kali sehari, selama 10 hari.
Tujuan: Mengobati herpes genital
Untuk mengobati herpes genital atau kelamin yang baru pertama kali terjadi, dosisnya adalah 250 mg, 3 kali sehari, selama 5 hari. Untuk mengobati herpes kelamin yang kambuh kembali, dosisnya 125 mg, 2 kali sehari, selama 5 hari, atau 1.000 mg, untuk 1 hari.
Pada pasien HIV/AIDS yang mengalami herpes genital, dosisnya adalah 500 mg, dikonsumsi 2 kali sehari, selama 7 hari.
Cara Mengonsumsi Famciclovir dengan Benar
Ikuti anjuran dokter dan baca informasi yang tertera pada label kemasan obat sebelum mengonsumsi famciclovir. Jangan menambah atau mengurangi dosis, dan mengonsumsi famciclovir lebih sering dari yang dianjurkan dokter.
Famciclovir tablet dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Telan obat secara utuh dengan segelas air.
Famciclovir akan lebih efektif jika digunakan begitu gejala muncul. Oleh karena itu, jangan menunda pengobatan agar keluhan bisa cepat teratasi. Tetap konsumsi obat ini sesuai petunjuk dokter walaupun gejala sudah hilang setelah beberapa hari. Jangan menghentikan pengobatan, kecuali atas instruksi dokter.
Disarankan untuk mengonsumsi famciclovir secara teratur pada waktu yang sama setiap harinya agar efek pengobatan maksimal. Jika lupa mengonsumsi famciclovir, segera konsumsi jika jeda dengan jadwal konsumsi berikutnya belum terlalu dekat. Jika sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.
Simpan famciclovir tablet dalam wadah tertutup di ruangan dengan suhu yang sejuk. Lindungi obat ini dari paparan sinar matahari langsung, dan jauhkan obat dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Famciclovir dengan Obat Lain
Penggunaan famciclovir bersama obat lain dapat menimbulkan beberapa efek interaksi obat, yaitu:
- Peningkatan kadar famciclovir di dalam darah, yang dapat meningkatkan risiko terjadinya efek samping berupa sakit kepala atau mual, jika digunakan bersama probenecid
- Penurunan efektivitas famciclovir jika digunakan bersama raloxifen
Efek Samping dan Bahaya Famciclovir
Ada beberapa efek samping yang umum terjadi setelah mengonsumsi famciclovir, yaitu sakit kepala, mual, dan diare. Lakukan pemerikaan ke dokter jika efek samping di atas tak kunjung reda atau justru semakin memburuk.
Anda harus segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:
- Mudah memar dan berdarah
- Bingung, halusinasi, atau gelisah
- Penyakit kuning
- Jarang berkemih atau jumlah urin yang keluar sangat sedikit