Flucadex

Flucadex adalah obat yang bermanfaat untuk meredakan flu dan batuk, baik batuk berdahak maupun batuk tidak berdahak. Flucadex tersedia dalam bentuk kaplet dan sirop yang dapat dikonsumsi oleh orang dewasa maupun anak-anak.

Flu bisa menyebabkan gejala yang berbeda-beda pada tiap orang. Ada flu yang disertai batuk berdahak atau batuk tidak berdahak saja. Ada pula flu yang disertai batuk berdahak dan batuk tidak berdahak sekaligus.

Setiap produk Flucadex memiliki kombinasi bahan aktif dan juga manfaat yang berbeda-beda dalam mengatasi gejala flu. Obat ini dijual bebas di pasaran sehingga bisa diperoleh tanpa resep dokter.

Varian Produk dan Kandungan Flucadex

Berikut adalah ragam produk Flucadex beserta bahan-bahan aktif yang terkandung di dalamnya:

1. Flucadex

Varian utama ini bermanfaat untuk meringankan gejala flu, seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk. Berdasarkan bentuk obatnya, Flucadex tersedia dalam kemasan kaplet dan sirop.

Tiap kaplet Flucadex mengandung 500 mg paracetamol, 50 mg guaifenesin, 15 mg phenylpropanolamine HCl, 15 mg dextromethorphan HBr, dan 1 mg chlorphenamine maleate.

Sementara itu, tiap 5 ml sirop Flucadex mengandung 250 mg paracetamol, 50 mg guaifenesin, 7,5 mg phenylpropanolamine HCl, 7,5 mg dextromethorphan HBr, dan 0,5 mg chlorphenamine maleate.

2. Flucadex PE Flu dan Batuk Berdahak

Produk ini berguna untuk mengobati keluhan flu, seperti demam, sakit kepala, dan hidung tersumbat yang disertai batuk berdahak. Flucadex PE Flu dan Batuk Berdahak tersedia dalam bentuk kaplet dan sirop.

Tiap kaplet Flucadex PE Flu dan Batuk Berdahak terbuat dari 500 mg paracetamol, 10 mg phenylephrine HCl, dan 50 mg guaifenesin.

Sementara tiap 5 ml sirop Flucadex PE Flu dan Batuk Berdahak memiliki kandungan 250 mg paracetamol, 3,5 mg phenylephrine HCl, dan 50 mg guaifenesin.

3. Flucadex PE Flu dan Batuk Tidak Berdahak

Varian ini berguna untuk meredakan keluhan flu, seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk tidak berdahak. Flucadex PE Flu dan Batuk Tidak Berdahak tersedia dalam bentuk kaplet dan sirop.

Dalam tiap kaplet Flucadex PE Flu dan Batuk Tidak Berdahak terdapat 500 mg paracetamol, 10 mg phenylephrine HCl, dan 15 mg dextromethorphan HBr.

Sementara tiap 5 ml sirop Flucadex PE Flu dan Batuk Tidak Berdahak mengandung 500 mg paracetamol, 3,5 mg phenylephrine HCl, dan 7,5 mg dextromethorphan HBr.

Apa Itu Flucadex

Peringatan sebelum Mengonsumsi Flucadex

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mengonsumsi Flucadex:

• Jangan menggunakan produk Flucadex jika Anda alergi terhadap obat ini. konsultasikan ke dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki.
• Konsultasikan dengan dokter perihal penggunaan Flucadex varian apa pun jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit liver, penyakit ginjal, penyakit jantung, gangguan kecemasan, kejang, hipertensi, diabetes, atau penyakit tiroid.
• Diskusikan dengan dokter jika Anda mengalami gangguan pernapasan kronis, seperti emfisema, bronkitis kronis, atau asma.
• Konsultasikan kepada dokter sebelum mengonsumsi Flucadex PE Flu dan Batuk Berdahak jika batuk mengeluarkan sangat banyak banyak lendir atau berdarah.
• Jangan langsung mengemudi atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah minum produk Flucadex varian apa pun. Obat ini dapat menyebabkan pusing atau kantuk.
• Informasikan kepada dokter bahwa Anda sedang menggunakan produk Flucadex jika direncanakan untuk menjalani tindakan medis apa pun, termasuk operasi gigi.
• Hindari konsumsi minuman beralkohol selama meggunakan Flucadex.
• Diskusikan dengan dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
• Konsultasikan ke dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Tujuannya adalah untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
• Segera ke dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah mengonsumsi Flucadex.

Dosis dan Aturan Pakai Flucadex

Dosis penggunaan Flucadex tergantung pada varian obatnya. Berikut adalah rincian dosis Flucadex berdasarkan jenis produk:

1. Flucadex

Kondisi: Flu dan batuk

Kaplet

• Dewasa: 1 kaplet, 3 kali sehari
• Anak usia 6–12 tahun: ½ kaplet, 3 kali sehari

Sirop

• Dewasa dan anak usia >12 tahun: 10 ml, 3 kali sehari
• Anak usia 6–12 tahun: 5 ml, 3 kali sehari

2. Flucadex PE Flu dan Batuk Berdahak

Kondisi: Flu dan batuk berdahak

Kaplet

• Dewasa: 1 kaplet, 3 kali sehari
• Anak usia 6–12 tahun: ½ kaplet, 3 kali sehari

Sirop

• Dewasa dan anak usia >12 tahun: 10 ml, 3 kali sehari
• Anak usia 6–12 tahun: 5 ml, 3 kali sehari

3. Flucadex PE Flu dan Batuk Tidak Berdahak

Kondisi: Flu dan batuk tidak berdahak

Kaplet

• Dewasa: 1 kaplet, 3 kali sehari
• Anak usia 6–12 tahun: ½ kaplet, 3 kali sehari

Sirop

• Dewasa dan anak usia >12 tahun: 10 ml, 3 kali sehari
• Anak usia 6–12 tahun: 5 ml, 3 kali sehari

Cara Mengonsumsi Flucadex dengan Benar

Bacalah informasi obat pada label kemasan sebelum menggunakan Flucadex, atau ikuti anjuran dokter. Jangan minum obat ini melebihi dosis yang dianjurkan

Ikutilah cara-cara di bawah ini dalam menggunakan Flucadex:

• Flucadex bentuk kaplet dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan. Telan kaplet dengan bantuan segelas air putih.
• Bila Anda mengonsumsi Flucadex bentuk sirop, kocok botol obat terlebih dahulu. Gunakan sendok atau gelas takar yang tersedia dalam kemasan agar dosisnya tepat.
• Jika Anda lupa minum Flucadex, segera konsumsi obat ini begitu teringat. Namun, bila waktu minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis selanjutnya.
• Konsumsi Flucadex dapat segera dihentikan jika gejala sudah membaik.
• Jika flu masih tidak membaik setelah 3 hari, jangan lanjutkan penggunaan Flucadex. Setelah itu, konsultasikanlah dengan dokter.
• Flucadex perlu disimpan di tempat bersuhu ruangan dan terhindar dari paparan matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.

Interaksi Flucadex dengan Obat Lain

Paracetamol, phenylpropanolamine HCl, dextromethorphan HBr, chlorphenamine maleate, atau phenylephrine HCl di dalam produk Flucadex dapat menyebabkan interaksi bila digunakan bersama obat-obat tertentu. Interaksi yang dapat terjadi adalah:

• Penurunan efektivitas lamotrigine dalam mencegah kejang
• Peningkatan risiko terjadinya hipertensi yang berakibat fatal jika Flucadex digunakan bersama bromocriptine, indomethacin, atau obat golongan MAOIs, seperti isocarboxid, linezolid, atau phenelzine
• Peningkatan risiko terjadinya efek samping dextromethorphan jika digunakan dengan haloperidol atau amiodarone
• Peningkatan efek kantuk dan risiko terjadinya efek samping yang berbahaya jika chlorphenamine maleate dalam Flucadex digunakan bersama obat antinyeri golongan opioid, obat tidur, obat penenang, atau obat antipsikotik
• Peningkatan risiko terjadinya aritmia jika Flucadex PE digunakan dengan quinidine dan digoxin

Agar aman, konsultasikan dengan dokter sebelum minum Flucadex bersama obat lain.

Efek Samping dan Bahaya Flucadex

Kandungan pada varian Flucadex maupun Flucadex PE dapat menyebabkan efek samping berikut ini:

• Pusing
• Sakit kepala
• Kantuk
• Mual
• Muntah
• Sakit perut

Konsultasikan ke dokter jika keluhan tersebut tidak kunjung mereda atau justru memburuk. Segera cari pertolongan medis jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:

• Cemas atau panik
• Detak jantung tidak teratur
• Halusinasi
• Sulit buang air kecil
• Linglung
• Tremor
• Mudah memar
• Perdarahan yang tidak diketahui penyebabnya
• Kejang