Formyco topikal adalah obat oles yang digunakan untuk mengatasi infeksi jamur di kulit. Obat ini dapat digunakan untuk mengatasi kurap, panu, kutu air, dermatitis seboroik, dan gatal selangkangan akibat infeksi jamur.
Formyco topikal memiliki kandungan aktif 20 gram ketoconazole. Obat ini termasuk dalam golongan obat antijamur jenis azole. Ketoconazole menghambat pembentukan ergosterol, yaitu senyawa yang dibutuhkan dalam pembentukan dinding sel jamur.
Cara kerja Formyco topikal dapat membunuh dan menghentikan pertumbuhan jamur penyebab infeksi. Dengan dibasminya jamur, peradangan dan gejala yang terjadi akibat infeksi juga akan mereda.
Apa Itu Formyco Topikal
Bahan aktif | Ketoconazole |
Golongan | Obat bebas terbatas |
Kategori | Obat antijamur azole |
Manfaat | Mengatasi infeksi jamur di kulit |
Digunakan oleh | Dewasa |
Formyco topikal untuk ibu hamil | Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil. |
Penggunaan Formyco topikal pada masa kehamilan harus dengan arahan dokter. | |
Formyco topikal untuk ibu menyusui | Formyco topical umumnya tidak menyebabkan efek samping serius pada ibu dan bayi. Namun, jangan mengoleskan obat ini pada area payudara. |
Jika Anda memakai obat ini di payudara, lakukan setelah menyusui dan pastikan area payudara sudah dibersihkan sebelum waktu menyusui berikutnya. | |
Bentuk obat | Krim |
Peringatan sebelum Menggunakan Formyco Topikal
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menggunakan Formyco topikal:
- Beri tahu dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki. Formyco topikal tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap obat ini atau obat lain dari golongan antijamur azole.
- Informasikan kepada dokter jika Anda memiliki asma.
- Jangan menggunakan Formyco topikal di dekat nyala api atau saat merokok karena obat ini mudah terbakar.
- Hindari pemakaian Formyco topikal pada area kulit yang tergores, atau mengalami luka terbuka maupun luka bakar.
- Diskusikan dengan dokter jika Anda sedang menggunakan obat, suplemen, atau produk herbal, terutama yang dioleskan ke kulit. Tujuannya adalah untuk menghindari terjadinya interaksi obat yang tidak diinginkan.
- Hindari pemakaian produk perawatan kulit yang mengandung alkohol atau astringent selama menjalani pengobatan dengan Formyco topikal.
- Konsultasikan ke dokter mengenai pemakaian Formyco topikal jika Anda sedang hamil, berencana hamil, atau sedang menyusui.
- Segera temui dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat setelah menggunakan Formyco topikal.
Dosis dan Aturan Pakai Formyco Topikal
Berikut ini adalah dosis umum penggunaan Formyco topikal berdasarkan kondisi pasien:
Kondisi: Kurap, tinea cruris, panu, kutu air, infeksi jamur tangan, candidiasis kulit
- Oleskan krim tipis-tipis 1 kali sehari, selama 2 minggu dan sampai beberapa hari setelah gejala infeksi menghilang.
Kondisi: Dermatitis seboroik
- Oleskan krim tipis-tipis 2 kali sehari, selama 4 minggu atau sampai gejala infeksi menghilang.
Cara Menggunakan Formyco Topikal dengan Benar
Gunakan Formyco topikal sesuai petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan obat atau ikuti anjuran dokter. Jangan menggunakan obat ini melebihi dosis yang dianjurkan.
Berikut ini adalah cara menggunakan Formyco topikal dengan benar:
- Cuci tangan dan bersihkan juga area kulit yang ingin diobati sebelum menggunakan Formyco topical.
- Oleskan Formyco topikal secara merata pada area kulit yang terinfeksi.
- Jangan menutup area yang diobati dengan perban kecuali jika disarankan oleh dokter.
- Cucilah tangan setelah menggunakan Formyco topikal kecuali jika Anda mengobati area tangan.
- Jangan sampai Formyco topikal mengenai mata, mulut, vagina, atau bagian dalam hidung. Segera basuh bagian tersebut dengan air jika terkena obat ini.
- Hindari mengenakan pakaian atau pakaian dalam yang ketat selama menggunakan Formyco topikal.
- Mandilah 2 kali sehari agar infeksi jamur lebih cepat teratasi. Pastikan tubuh dan lipatan kulit sudah benar-benar kering sebelum mengenakan pakaian.
- Pakailah kaus kaki berbahan katun atau sandal jika Anda menggunakan obat ini di area kaki.
- Periksakan diri Anda ke dokter jika gejala infeksi jamur di kulit tidak kunjung membaik setelah 4 minggu pengobatan.
- Simpan Formyco topikal di tempat bersuhu ruangan, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Formyco Topikal dengan Obat Lain
Obat antijamur yang dioleskan ke kulit, seperti Formyco topikal, umumnya aman dan jarang menimbulkan interaksi obat. Namun, tidak tertutup kemungkinan obat ini berinteraksi dengan obat atau bahan aktif tertentu.
Oleh sebab itu, jangan menggunakan produk perawatan kulit atau obat oles lain ke area kulit yang sedang diobati dengan Formyco topikal dalam waktu yang berdekatan atau bersamaan kecuali disarankan dokter.
Beri tahu juga dokter mengenai produk perawatan kulit atau obat oles lain yang sedang Anda gunakan sebelum memakai Formyco topikal.
Efek Samping dan Bahaya Formyco Topikal
Penggunaan Formyco topikal bisa menimbulkan efek samping berupa iritasi, perih, atau kemerahan pada kulit. Konsultasikan ke dokter jika efek samping tersebut tidak kunjung membaik bahkan setelah pemakaian obat dihentikan.
Segera cari pertolongan medis jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti kulit melepuh atau luka terbuka.