Gliserin adalah senyawa alami yang berasal dari minyak nabati atau lemak hewani. Senyawa yang tidak berwarna, tidak berbau, dan terasa manis ini kerap dijadikan bahan pelembap dalam produk perawatan kulit wajah. Selain itu, gliserin juga bermanfaat untuk kesehatan, termasuk mengatasi sembelit.
Gliserin atau gliserol diperoleh secara alami pada tumbuhan melalui fermentasi gula. Senyawa ini juga bersifat humektan atau dapat mengikat dan menarik air ke lapisan luar kulit. Oleh karena itu, gliserin sering kali digunakan sebagai bahan pelembap dalam produk perawatan kulit.
Selain bermanfaat untuk melembapkan kulit, gliserin juga sering kali digunakan dalam beberapa industri produk rumah tangga, makanan, hingga obat-obatan.
Beberapa Manfaat Gliserin untuk Kesehatan
Ada banyak manfaat gliserin untuk kesehatan, terutama kesehatan kulit. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda bisa menggunakan berbagai produk perawatan wajah dalam bentuk serum atau pelembap yang mengandung gliserin. Selain itu, gliserin juga dapat berupa obat tetes dan suppositoria untuk mengatasi sembelit.
Berikut ini adalah beragam manfaat gliserin untuk kesehatan yang perlu Anda ketahui:
1. Menjaga kelembapan kulit
Manfaat gliserin yang paling terkenal adalah sebagai pelembap untuk mengatasi kulit kering. Pasalnya, gliserin bersifat humektan yang artinya mampu menyerap air dari udara dan memerangkap kelembapan yang masuk ke dalam kulit.
Oleh karena itu, Anda disarankan untuk menggunakan produk perawatan kulit, seperti moisturizer atau serum yang mengandung gliserin guna menjaga kelembapan kulit wajah.
Anda pun dapat menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung gliserin setelah melakukan eksfoliasi. Hal ini juga bertujuan agar kulit tetap terhidrasi dan mencegah kulit menjadi kering.
2. Mempercepat penyembuhan kulit
Selain menjaga kelembapan kulit, produk perawatan wajah yang mengandung gliserin dapat mempercepat penyembuhan luka di kulit. Hal ini selaras dengan sebuah penelitian yang mengungkapkan bahwa proses penyembuhan luka dalam kondisi lembap menjadi lebih cepat dan lebih efektif daripada luka dalam kondisi kering.
3. Mengurangi jerawat
Jerawat yang timbul di wajah bisa terjadi akibat iritasi kulit yang berasal dari make up, terganggunya skin barrier, hingga polusi lingkungan. Nah, untuk mencegah dan mengobati jerawat, Anda bisa menggunakan produk perawatan wajah yang mengandung gliserin.
Kandungan tersebut mampu menghidrasi kulit, bebas minyak, dan bersifat noncomedogenic atau tidak akan menyumbat pori-pori. Dengan begitu, kulit wajah akan membaik dan jerawat pun akan berangsur menghilang.
4. Menjaga kelembutan kulit
Jika Anda memiliki kulit kasar atau mengalami masalah kulit, seperti eksim dan psoriasis, tampaknya Anda memerlukan produk perawatan kulit yang mengandung gliserin.
Gliserin bersifat emolien yang mampu melembutkan kulit. Selain itu, kandungan ini juga mampu menghidrasi dan mencegah penguapan air pada kulit. Dengan begitu, Anda terhindar masalah kulit kasar dan kering.
5. Mencerahkan kulit
Manfaat gliserin yang cukup menarik adalah mencerahkan kulit. Manfaat ini dapat Anda peroleh dengan menggabungkan beberapa bahan lain yang dapat mencerahkan kulit, seperti lemon dan air mawar. Gabungan dari ketiga bahan tersebut mampu melembapkan, mengencangkan, hingga mencerahkan kulit.
Meski begitu, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas kombinasi bahan tersebut untuk mencerahkan kulit.
6. Mencegah infeksi kulit
Infeksi kulit dapat terjadi akibat paparan virus, jamur, dan bakteri. Hal tersebut menyebabkan kulit menjadi bengkak, gatal, nyeri, hingga kemerahan.
Nah, kondisi tersebut dapat dicegah dengan menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung gliserin. Kandungan ini bersifat antibakteri atau antimikroba guna melindungi kulit dari paparan virus, jamur, dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi.
7. Mengobati glaukoma
Tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan kulit, gliserin juga dapat mengobati glaukoma atau peningkatan tekanan pada bola mata yang menyebabkan kerusakan pada saraf mata.
Dokter biasanya akan meresepkan obat tetes maupun obat minum yang mengandung gliserin untuk mengurangi tekanan pada bola mata. Pada obat minum, gliserin yang masuk ke dalam aliran darah mampu menarik air keluar dari mata. Dengan begitu, tekanan pada mata akan berkurang.
8. Mengatasi sembelit
Manfaat gliserin untuk kesehatan selanjutnya adalah mengatasi sembelit. Gliserin berperan sebagai pencahar guna menarik air ke dalam usus dan melunakkan tinja yang keras, sehingga lebih mudah dikeluarkan.
Gliserin dapat tersedia dalam bentuk supositoria yang penggunaannya dilakukan dengan cara dimasukkan ke dalam rektum. Meskipun obat ini dijual bebas dengan beragam merek dagang, ada baiknya Anda tetap konsultasikan ke dokter sebelum menggunakan obat ini.
9. Mengeluarkan cairan berlebih dalam tubuh
Selain mengatasi sembelit, gliserin juga bermanfaat untuk mengeluarkan cairan berlebih melalui urine. Pasalnya, gliserin berperan sebagai diuretik yang bekerja pada ginjal untuk membuang air dan natrium ke dalam urine.
Dengan berkurangnya cairan berlebih dalam ginjal atau pembuluh darah, beberapa penyakit yang terkait kelebihan cairan tubuh, seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dann gagal ginjal, dapat dihindari.
10. Menjadi pengawet alami makanan
Dalam industri makanan dan rumah tangga, terlebih pada industri makanan olahan, beku, atau kemasan, gliserin berperan sebagai pengawet alami. Pemberian gliserin di makanan tersebut agar makanan tetap awet dan terhindar dari pertumbuhan bakteri.
Meskipun gliserin tergolong aman dan minim iritasi sebagai bahan skincare, Anda perlu berhati-hati terhadap reaksi alergi di kulit. Lakukan uji tempel di area kecil kulit sebelum menggunakan produk perawatan yang mengandung gliserin selama 24 jam, lalu tunggu reaksinya.
Bila Anda ingin menggunakan obat sembelit atau obat tetes mata yang mengandung gliserin, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter secara online melalui Chat Bersama Dokter guna memastikan dosis serta anjuran pakai sesuai keadaan Anda.