Benzyl alcohol adalah alkohol aromatik yang digunakan sebagai komponen pewangi, pengawet, pelarut, dan zat penurun kekentalan. Meski berlabel ‘alkohol’, senyawa ini tidak sama dengan etanol atau alkohol yang terdapat pada minuman keras.
Benzyl alcohol kerap dimanfaatkan sebagai bahan tambahan, terutama dalam pembuatan produk kosmetik dan perawatan kesehatan. Apa saja contoh produk tersebut? Simak ulasan berikut ini.
Manfaat Benzyl Alcohol
Dalam bidang kesehatan, benzyl alcohol dijadikan sebagai salah satu eksipien atau bahan campuran beberapa produk obat, seperti antibiotik atau antiradang. Begitu pula dalam pembuatan pasta gigi, benzyl alcohol berperan sebagai zat pengawet yang mampu mengawetkan dan melindungi pasta gigi dari paparan mikroorganisme yang mungkin membahayakan kesehatan.
Selain itu, karena terbukti aman dan memiliki sifat pewangi, benzyl alcohol banyak digunakan dalam pembuatan produk kosmetik.
Karena benzyl alcohol berperan sebagai bahan campuran, aturan penggunaan senyawa ini tentu harus sesuai dengan pemanfaatannya. Pada pasta gigi misalnya, takaran benzyl alcohol untuk mengawetkan harus mampu membuat pasta gigi bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang.
Pada kosmetik juga sama, aturan penggunaan benzyl alcohol sebagai bahan campuran wewangian seharusnya dapat menambah keharuman produk tersebut dan membuatnya tetap aman digunakan dalam jangka waktu lama.
Keunggulan Benzyl Alcohol sebagai Bahan yang Halal
Dengan takaran dan pemanfaatan yang tepat, benzyl alcohol mampu menjaga dan meningkatkan fungsi suatu produk kosmetik dan perawatan kesehatan. Selain itu, produk yang mengandung benzyl alcohol juga tak perlu dikhawatirkan kehalalannya, karena MUI telah menyatakan bahwa senyawa ini halal.
Benzyl alcohol diakui halal karena, sekali lagi, senyawa ini merupakan alkohol organik yang tidak sama dengan alkohol etanol dalam minuman keras.
Selain itu, penggunaan benzyl alcohol sebagai bahan campuran umumnya aman dan sangat jarang menimbulkan efek samping. Kalaupun ada keluhan, misalnya reaksi alergi, biasanya ini akibat kandungan utama dari produk tersebut.
Bila Anda mengalami reaksi alergi atau keluhan lain setelah menggunakan suatu produk, periksakanlah diri ke dokter dengan membawa produk tersebut. Dengan begitu, dokter dapat melihat kandungan di dalamnya.