Saat melakukan hubungan seksual pertama kali, Anda dan pasangan mungkin masih bingung atau khawatir, ya. Gimana sih biar enggak sakit atau gimana caranya untuk memuaskan pasangan. Nah, ada hal-hal yang perlu diketahui nih, sebelum Anda dan pasangan pertama kali berhubungan intim.

Hubungan seksual pertama kali atau malam pertama merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh pasangan suami istri yang baru menikah. Banyak yang menganggap bahwa momen ini akan berkesan dan berjalan lancar.

Hubungan Seksual Pertama Kali, Inilah 5 Hal yang Perlu Diketahui - Alodokter

Padahal, ada beragam hal yang bisa membuat Anda dan pasangan terkejut, khawatir, bahkan bingung saat berhubungan intim pertama kali.

Hal yang Perlu Diketahui Saat Melakukan Hubungan Seksual Pertama Kali

Sebagai pasangan yang baru pertama kali bercinta, ada beragam hal yang perlu Anda dan pasangan ketahui terkait hubungan seksual pertama kali, yaitu:

1. Tidak selalu sakit

Anda mungkin sudah sering dengar kalau hubungan seksual pertama kali akan terasa sakit, bukan? Sebenarnya, anggapan ini tidak sepenuhnya salah dan juga tidak sepenuhnya benar, ya.

Hubungan seksual pertama kali bisa terasa sakit bagi wanita karena selaput daranya bisa saja robek pada momen ini. Selain itu, kondisi tidak rileks dan belum sepenuhnya terangsang secara seksual saat awal berhubungan intim bisa saja membuat otot vagina tegang dan menyebabkan vagina kering.

Akibatnya, pria dan wanita pun bisa merasakan sakit ketika melakukan penetrasi. Namun, rasa sakit tersebut bisa saja tidak terjadi, khususnya jika Anda dan pasangan melakukan ‘pemanasan’ alias foreplay dengan baik.

2. Penting untuk melakukan foreplay

Sebagai pasangan yang baru pertama kali berhubungan intim, mungkin Anda tidak mengetahui atau mungkin melewatkan foreplay. Padahal, aktivitas ini bisa melancarkan penetrasi sekaligus menambah kenikmatan seksual.

Foreplay adalah pemanasan yang dilakukan sebelum berhubungan intim. Aktivitas ini bisa dilakukan dengan berciuman, berpelukan, atau seks oral.

Setelah melakukan foreplay, wanita akan lebih terangsang dan cairan pelumas alami di vagina akan keluar lebih banyak. Dengan begitu, penetrasi terasa lebih nikmat dan nyaman tanpa rasa sakit.

Bila perlu, Anda dan pasangan juga bisa memanfaatkan produk pelumas berbahan dasar air untuk mempermudah hubungan intim agar rasa nyeri berkurang.

3. Tidak selalu keluar darah

Saat melakukan hubungan seks pertama kali, banyak yang percaya bahwa keluar darah pada momen ini menjadi tanda bahwa wanita tersebut masih perawan. Begitu pula sebaliknya.

Faktanya, keluarnya darah dari vagina saat berhubungan intim pertama kali tidak ada kaitannya dengan keperawanan. Keperawanan tidaklah sama dengan utuhnya selaput dara.

Soalnya, selaput dara tidak hanya bisa sobek saat berhubungan intim pertama kali, tetapi juga bisa disebabkan oleh cedera ketika berolahraga, menjalani USG transvaginal, atau melakukan masturbasi dengan sex toys.

4. Tidak selalu menyebabkan kehamilan

Tidak sedikit pula pasangan yang baru saja menikah beranggapan bahwa hubungan seks pertama kali pasti langsung menyebabkan kehamilan. Padahal, sekali berhubungan intim tidak selalu membuat wanita hamil.

Hubungan seks pertama kali yang tidak langsung menyebabkan kehamilan adalah hal wajar, kok. Ini bisa jadi karena wanita sedang tidak dalam masa subur, sehingga sel sperma tidak segera membuahi sel telur dan menyebabkan kehamilan.

Sebagian wanita justru bisa hamil setelah berhubungan intim beberapa kali. Ada pula yang sudah rutin berhubungan intim, tetapi belum juga dikaruniai momongan.

5. Perhatikan momen yang tepat

Sebagian pasangan yang baru menikah beranggapan bahwa makin sering berhubungan intim, peluang untuk hamil pun makin tinggi. Faktanya, kuantitas hubungan seks saja tidak menjamin kehamilan segera terjadi.

Selain seringnya berhubungan intim, banyak faktor lain yang perlu pasangan suami istri perhatikan agar cepat hamil, misalnya berhubungan intim 3–4 kali dalam seminggu dan lakukan saat masa subur. Perhatikan pula posisi bercinta yang tepat.

Selain itu, cukupi asupan nutrisi dari makanan yang dapat meningkatkan kesuburan, seperti asam folat dan zat besi. Jalani pola hidup yang sehat agar stamina Anda tetap prima saat memuaskan pasangan, ya.

Sebelum melakukan hubungan seksual pertama kali, pastikan juga nih Anda tidak mengalami gejala penyakit menular seksual. Tidak hanya bisa menular ke pasangan, penyakit menular seksual yang tidak diobati juga bisa berbahaya buat Anda sendiri, lho.

Jadi, kalau Anda mengalami rasa nyeri dan terbakar saat buang air kecil, alat kelamin terasa sangat gatal, ada luka di penis atau vagina, serta keluar cairan berwarna dan berbau dari kemaluan, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.