Jambu kristal mengandung berbagai manfaat untuk kesehatan. Salah satunya adalah untuk mengatasi masalah pada saluran pencernaan, termasuk diare dan sembelit. Manfaat jambu kristal didapatkan dari berbagai nutrisi yang terkandung pada buah, daun, biji, dan kulitnya.
Jambu kristal (Psidium guajava) adalah varian lain dari jambu biji yang populer di Indonesia. Jambu biji memiliki daging buah yang berwarna putih, bertekstur renyah, dan berasa manis, serta mempunyai biji yang lebih sedikit daripada jambu biji.
Selain karena rasanya yang nikmat, buah ini juga diminati karena berbagai kandungan nutrisi serta manfaat yang dimilikinya.
Kandungan Nutrisi Jambu Kristal
Manfaat jambu kristal didapat dari berbagai nutrisi yang terkandung di dalamnya. Dengan mengonsumsi 100 gram jambu kristal, Anda bisa memperoleh 61 kalori dan nutrisi-nutrisi di bawah ini:
- 83 gram air
- 1 gram protein
- 15 gram karbohidrat
- 5 gram serat
- 103 miligram kalium
- 41 miligram fosfor
- 31 miligram kalsium
- 116 miligram vitamin C
Selain beberapa nutrisi tersebut, jambu kristal juga mengandung karoten dan vitamin B, serta kaya akan antioksidan, seperti asam fenolik, flavonoid, dan saponin. Jambu kristal juga mengandung senyawa kuersetin dan pektin.
Manfaat Jambu Kristal untuk Kesehatan
Tak hanya dari buahnya, manfaat jambu kristal juga bisa Anda peroleh dari daun, biji, dan kulitnya. Berikut ini berbagai manfaat jambu kristal yang bisa Anda peroleh:
1. Menjaga berat badan
mengonsumsi jambu kristal yang rendah kalori dan mengandung serat, terutama pektin, akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Keinginan untuk ngemil pun dapat ditekan, sehingga membantu menjaga berat badan.
Bahkan sebuah penelitian mengungkapkan bahwa pemberian suplemen pektin bermanfaat untuk membantu proses penurunan berat badan. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait efek samping dan efektivitas jambu kristal dalam menurunkan berat badan.
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan antioksidan dan vitamin C dalam buah dan daun jambu kristal diketahui bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini akan membantu melindungi tubuh dari infeksi virus maupun bakteri penyebab penyakit.
3. Mengurangi tanda penuaan
Vitamin C yang terkandung dalam jambu kristal terbukti bermanfaat untuk kesehatan kulit, salah satunya mencegah dan mengurangi keriput yang merupakan tanda penuaan.
Senyawa alami ini, jika dikombinasikan dengan penggunaan sunscreen, mampu melindungi kulit Anda dari paparan sinar matahari langsung yang berisiko menyebabkan penuaan dini.
Tidak hanya itu, vitamin C juga bermanfaat untuk mengatasi jerawat dan bintik hitam, sehingga kulit Anda tampak lebih sehat dan cerah.
4. Mengatasi diare
Seperti jambu biji, jambu kristal juga dapat dimanfaatkan untuk mengatasi diare. Anda bisa memperoleh manfaat ini dengan mengonsumsi ekstrak daun jambu kristal yang kaya akan kuersetin, zat alami bersifat antidiare yang bekerja dengan mencegah kontraksi usus.
Menurut suatu penelitian, ekstrak daun jambu kristal bermanfaat untuk mengatasi diare yang disebabkan oleh bakteri E.coli dan S.aureus. Namun, penelitian lebih lanjut untuk memastikan dosis dan kemungkinan efek samping dari mengonsumsi jambu kristal untuk mengatasi diare masih diperlukan.
5. Mencegah dan mengatasi sembelit
Selain mengatasi diare secara alami, jambu kristal juga dapat mencegah dan mengatasi sembelit. Manfaat ini diperoleh berkat kandungan pektin atau serat yang dapat melancarkan saluran cerna dengan cara memadatkan feses agar lebih mudah dikeluarkan saat BAB.
6. Mengatasi batuk
Batuk merupakan respon tubuh untuk membersihkan tenggorokan. Namun, jika berlangsung selama beberapa hari, batuk yang Anda alami kemungkinan disebabkan oleh infeksi.
Konsumsi jambu kristal yang memiliki sifat antibakteri dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi batuk yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Sifat antibakteri ini tidak hanya terdapat pada buah jambu kristal, tetapi juga pada ekstrak daun, biji, dan kulit jambu kristal.
7. Mengatasi infeksi di mulut
Berkat aktivitas antibakteri yang terkandung di dalamnya, daun jambu kristal dapat digunakan untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri, termasuk infeksi yang terjadi di mulut, seperti sariawan dan gusi bengkak.
8. Mengontrol kadar gula darah
Daun jambu kristal adalah salah satu bahan alami yang umum digunakan untuk mengontrol gula darah. Menurut penelitian, manfaat ini didapatkan dari kandungan flavonoid dan polisakarida dalam daun jambu kristal yang memiliki sifat antidiabetes dan meningkatkan produksi insulin.
Meski demikian, penelitian tersebut baru dilakukan terhadap hewan. Penelitian lebih lanjut pun diperlukan untuk membuktikan efektivitas daun jambu kristal dalam mengontrol kadar gula darah pada manusia.
9. Mengurangi risiko terkena penyakit jantung
Berbagai senyawa bersifat antioksidan, seperti flavonoid dan vitamin C yang terkandung di dalam jambu kristal diyakini mampu mengurangi risiko terjadinya penyakit jantung.
Selain itu, kandungan tersebut juga mampu mencegah radikal bebas yang menjadi penyebab terjadinya penyakit degeneratif, termasuk radang sendi dan penurunan fungsi otak.
10. Mencegah kanker
Aktivitas antikanker pada jambu kristal diperoleh dari kandungan flavonoid, tanin, dan terpenoid yang bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan sel kanker.
Sejauh ini, penelitian membuktikan bahwa ekstrak daun jambu kristal mampu menghambat pertumbuhan sel kanker pada penderita kanker payudara, kanker serviks, kanker nasofaring, kanker prostat, dan kanker usus besar.
Untuk mendapatkan manfaat berbagai jambu kristal, Anda bisa mengonsumsi jambu kristal secara langsung atau mengolahnya menjadi jus. Namun, pastikan untuk tidak menambahkan gula dan mengonsumsinya secara berlebihan.
Anda juga dapat mengonsumsi suplemen ekstrak daun jambu kristal. Akan tetapi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui dosis yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Anda, agar penggunaannya memang bermanfaat dan tidak terjadi efek samping.