Cara membujuk anak untuk minum obat mungkin terkesan sulit. Apalagi, kebanyakan anak beranggapan bahwa obat memiliki rasa yang pahit. Namun, jangan berkecil hati dulu nih, Bun. Dengan menerapkan tips ini, drama memberikan obat kepada Si Kecil bisa teratasi.
Si Kecil biasanya menolak minum obat karena beberapa alasan. Umumnya adalah karena rasa obat yang diberikan tidak enak atau memiliki aroma yang menyengat. Padahal saat sakit, anak perlu untuk minum obat agar ia cepat kembali pulih dan sembuh, sehingga orang tua perlu memutar otak agar anak mau minum obat.
Berbagai Cara Mempermudah Anak Minum Obat
Jika anak menolak minum obat, sebaiknya jangan dipaksa, ya. Pemaksaan pemberian obat pada anak mungkin membuat anak mengalami trauma minum obat di kemudian hari. Jika Bunda dan Ayah terlalu memaksa Si Kecil untuk minum obat, ia bisa saja tersedak atau memuntahkan obat yang diberikan. Hasilnya, pengobatan yang diberikan justru menjadi tidak efektif.
Agar drama pemberian obat tidak membuat Si Kecil stres, Bunda dan Ayah harus memiliki trik tersendiri dalam memberikan obat. Ingin tahu tipsnya? Berikut adalah beberapa cara yang bisa dicoba:
1. Berikan obat dengan rasa yang digemari anak
Bila memungkinkan, Bunda dan Ayah bisa meminta agar dokter meresepkan obat dengan rasa buah yang disukai Si Kecil, seperti anggur atau stroberi. Rasa obat yang enak akan membuat Si Kecil tidak takut minum obat, bahkan jadi tidak sabar untuk menunggu waktu minum obat.
Dengan begitu, pengobatan yang diberikan oleh dokter akan lebih efektif dan Si Kecil pun lebih cepat pulih.
2. Berikan penjelasan pada anak
Untuk anak yang sudah cukup besar dan bisa diberikan pengertian, orang tua dapat menjelaskan manfaat minum obat dengan kalimat yang mudah dipahami. Pastikan menyampaikan hal ini ketika suasana sedang tenang dan santai, ya, supaya Si Kecil tidak merasa tertekan.
Jelaskan kepadanya bahwa dengan minum obat, ia bisa cepat sembuh dan kembali bermain dengan teman-temannya.
3. Jangan berbohong
Sebagian orang tua mungkin pernah membohongi anak mereka dengan mengatakan bahwa obat yang diminum memiliki rasa manis, padahal pahit. Hal ini justru akan membuat anak merasa tertipu dan tidak mau lagi mengonsumsi obat.
Jadi, berkatalah jujur kepada Si Kecil dengan mengatakan bahwa obat yang diberikan memang sedikit pahit, tetapi ini bisa membuatnya cepat sehat.
4. Biarkan anak memilih
Coba berikan kebebasan kepada Si Kecil untuk menentukan obat mana yang akan diminumnya terlebih dahulu atau biarkan ia memilih di mana ia ingin meminum obat tersebut. Dengan cara ini, anak akan belajar untuk mengatur sendiri cara terbaik mengonsumsi obat agar lekas pulih.
5. Campur obat dengan makanan favorit
Mencampur obat dengan makanan mungkin dapat dilakukan untuk membujuk anak minum obat. Namun, sebelum mencampurkan obat ke dalam makanan favorit Si Kecil, konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter agar efektivitas obat yang diberikan tidak hilang meski telah dicampur dengan makanan.
Saat mencampurkan obat dengan makanan favorit Si Kecil, berikan makanan tersebut dalam porsi yang kecil agar ia habis melahapnya.
6. Berikan hadiah
Hadiah yang dimaksud di sini tidak harus mahal, ya. Hadiahnya bisa berupa kelonggaran waktu untuk menonton televisi atau bermain. Selain itu, Bunda juga dapat memberikan makanan kesukaannya, seperti kue, permen, atau es krim.
Tak hanya sebagai hadiah, makanan ini juga bisa membantu mengurangi rasa pahit dari obat yang Si Kecil minum. Setelah itu, jangan lupa untuk dengan mengatakan bahwa ia anak yang berani karena sudah mau minum obat .
7. Buat suasana menyenangkan
Cobalah untuk membuat suasana minum obat lebih menyenangkan, misalnya dengan mengajak Si Kecil menonton televisi, membaca buku, atau mendengarkan musik yang ia sukai.
Selain beberapa saran di atas, Bunda dan Ayah juga perlu memperhatikan aturan pemberian obat. Hindari mencampurkan obat ke dalam minuman karena dosis obat akan berkurang jika minuman tersebut tidak dihabiskan atau jika obat tertinggal bersama endapan minuman.
Cara memberikan obat kepada anak dapat menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua. Namun, dengan menerapkan tips di atas, diharapkan pemberian obat pada anak menjadi lebih mudah, sehingga anak dapat segera sembuh dari sakitnya.
Bila cara di atas sudah dilakukan tapi Si Kecil tetap menolak minum obat, jangan ragu berkonsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan solusi terbaik ya, Bun.