Melakukan vaksinasi sebelum bepergian ke daerah atau negara lain penting untuk dilakukan. Hal ini untuk meminimalkan risiko terjangkit penyakit tertentu yang ada di wilayah tersebut.
Vaksinasi akan membuatmu lebih terlindungi dari penyakit tertentu di daerah atau negara yang akan dituju. Dengan vaksinasi pula, kamu telah membantu mengurangi risiko membawa pulang penyakit ke negara atau daerah asalmu.
Menentukan Jenis Vaksin
Beberapa penyakit lebih banyak terjadi di tempat tertentu dibanding tempat yang lain. Inilah alasan beberapa negara mensyaratkan kepemilikan International Certificate of Vaccination or Prophylaxis (ICVP) untuk orang-orang yang akan masuk ke wilayahnya.
Namun, tenang saja, tidak semua vaksin harus kamu ambil sebelum bepergian. Untuk menentukan vaksin apa yang perlu kamu ambil sebelum bepergian tergantung pada:
1. Lokasi kamu akan bepergian
Beberapa negara memberikan syarat kepada pengunjung untuk mendapat vaksin tertentu sebelum masuk ke negaranya, seperti vaksin polio atau demam kuning (yellow fever). Untuk itu, sebelum berkunjung ke suatu daerah atau negara, kamu perlu tahu vaksin apa yang perlu kamu dapatkan.
2. Kapan kamu akan bepergian
Beberapa penyakit lebih berisiko terjadi di musim tertentu, misalnya musim hujan. Salah satu contoh vaksin yang dianjurkan adalah vaksin flu.
3. Jenis kegiatan yang akan kamu lakukan
Vaksinasi sebelum bepergian sangat penting untuk dilakukan jika kamu bekerja sebagai tenaga medis atau berkunjung ke tempat-tempat yang padat penduduk. Pasalnya, kamu berisiko lebih tinggi untuk terkena penyakit.
4. Jenis vaksin yang sudah kamu peroleh
Memiliki catatan mengenai vaksin apa saja yang sudah pernah kamu dapatkan akan membuatmu mengetahui jenis vaksinasi apa yang perlu didapatkan selanjutnya.
5. Kondisi kesehatanmu
Kamu mungkin perlu tambahan vaksin jika sedang sakit atau jika sistem kekebalan tubuhmu sedang lemah.
Ada kalanya beberapa orang tidak bisa mendapat vaksin tertentu, misalnya jika sedang mengalami gangguan sistem kekebalan tubuh, menjalani kemoterapi, atau menjalani transplantasi.
Pemberian vaksin pada ibu hamil dan menyusui yang akan bepergian jauh harus dilakukan lebih hati-hati karena dikhawatirkan berdampak terhadap kesehatan janin. Jadi, jangan sungkan untuk menanyakan keamanan vaksin tersebut kepada dokter.
Vaksin Apa Saja yang Diperlukan?
Untuk mendapatkan vaksin yang tepat, langkah pertama adalah berkonsultasi ke dokter. Dokter akan memeriksa buku catatan vaksinmu untuk mengetahui vaksin yang sudah pernah kamu dapatkan dan vaksin yang mungkin perlu diperbarui atau ditambahkan.
Di bawah ini adalah beberapa jenis vaksin yang mungkin kamu butuhkan sesuai negara yang akan kamu tuju:
1. Demam kuning (yellow fever)
Vaksinasi ini diperlukan terutama jika kamu akan pergi ke negara-negara Afrika, seperti Ghana, Kenya, dan Nigeria.
2. Meningitis
Sebelum pergi haji atau umrah ke Arab Saudi, kamu harus sudah menerima beberapa jenis vaksin meningitis.
3. Hepatitis A dan B
Meskipun sudah menjadi imunisasi wajib, ada baiknya kamu mendapatkan vaksinasi hepatitis A dan B sebelum bepergian. Terutama, jika kamu akan pergi ke negara dengan kasus hepatitis A dan B yang masih tinggi, seperti Meksiko.
4. Tifoid
Vaksinasi tifoid perlu dilakukan, terutama jika kamu akan bepergian ke negara-negara Asia Tengah, seperti India, Pakistan, dan Bangladesh.
Penting untuk mendapatkan vaksin 1−1,5 bulan sebelum berangkat, sehingga saat tiba di tempat tujuan, vaksin sudah bekerja melindungimu. Selain itu, kamu juga akan punya waktu untuk mendapatkan vaksin yang perlu diberikan lebih dari 1 dosis.
Selain pemberian vaksin, kamu juga perlu untuk mengonsumsi obat tertentu sebelum bepergian ke wilayah lain.
Misalnya saat akan pergi ke Afrika, kamu perlu mengonsumsi obat malaria, karena kasus malaria di negara ini cukup tinggi. Saat akan berkunjung ke NTT dan Papua juga demikian, karena faktanya daerah ini juga masih endemis malaria.
Meskipun sudah terlindungi dengan vaksin, kamu tetap perlu menjaga kebersihan selama berpergian. Contohnya adalah membiasakan diri untuk mencuci tangan sebelum makan dan mengonsumsi makanan bersih dan air minum kemasan.
Jangan lupa untuk berkunjung ke dokter untuk mengetahui vaksinasi yang dibutuhkan sebelum bepergian ke negara atau daerah tertentu. Dengan melakukan vaksininasi dan selalu menjaga kebersihan, kamu dapat bepergian dengan nyaman dan terlindungi dari penyakit, dan dapat kembali pulang tanpa membawa penyakit.