Fungsi lemak bagi kesehatan sangat beragam, mulai dari membantu penyerapan protein hingga melindungi organ tubuh. Namun, fungsi lemak tersebut tentunya bisa diperoleh jika Anda mengonsumsi makanan berlemak yang tepat dan tidak secara berlebihan. 

Selain protein dan karbohidrat, lemak juga masuk ke dalam golongan makronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah yang besar dibanding nutrisi lain, seperti vitamin dan mineral. Ini karena ada banyak fungsi lemak untuk kesehatan yang tidak boleh disepelekan. 

5 Fungsi Lemak bagi Tubuh yang Tidak Bisa Diremehkan - Alodokter

Fungsi Lemak Bagi Kesehatan

Meski kerap dikaitkan dengan berbagai penyakit, faktanya tubuh tetap membutuhkan lemak. Ini karena ada banyak fungsi lemak untuk tubuh, seperti:

1. Membantu penyerapan vitamin

Vitamin A, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K merupakan jenis vitamin yang larut dalam lemak. Agar keempat vitamin ini dapat diserap oleh tubuh dengan baik, Anda perlu mengonsumsi makanan yang mengandung lemak secukupnya.

2. Menghasilkan energi bagi tubuh

Lemak juga dapat berperan sebagai sumber energi bagi tubuh untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Namun, bukan berarti Anda bisa mengonsumsi lemak secara berlebihan demi meningkatkan energi. Ini karena lemak yang berlebih dalam tubuh akan disimpan menjadi cadangan lemak dan lebih lama dibakar menjadi energi daripada karbohidrat dan protein.

Selain itu, energi tubuh juga bisa ditingkatkan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung protein dan karbohidrat. 

3. Menyehatkan kulit dan rambut

Melembapkan kulit dan rambut juga merupakan salah satu fungsi lemak. Ini karena lemak dibutuhkan untuk memproduksi sebum atau minyak alami tubuh.

Tidak hanya itu, lemak baik, seperti asam lemak omega-3 dan omega-6, juga dibutuhkan untuk memelihara kulit yang sehat serta merangsang pertumbuhan rambut dan mengurangi kerontokan.

4. Menjaga tubuh tetap hangat

Lemak yang tidak digunakan oleh tubuh akan disimpan dalam bentuk jaringan lemak. Jaringan ini berfungsi sebagai isolator sehingga suhu tubuh lebih mudah terkendali. Dengan adanya jaringan lemak yang cukup, tubuh pun akan tetap hangat.

5. Melindungi organ tubuh

Fungsi lemak selanjutnya adalah melindungi organ tubuh dari kerusakan. Selain itu, lemak juga berperan dalam membangun sel dan memproduksi hormon, sehingga tubuh bisa berfungsi dengan baik.

Pada janin dan anak-anak, asupan lemak sehat juga berperan penting dalam mendukung perkembangan jaringan otak dan tumbuh kembangnya.

Peroleh Fungsi Lemak dari Sumber Lemak yang Tepat

Tidak semua jenis lemak baik untuk kesehatan tubuh. Sebagian jenis lemak ada yang baik untuk kesehatan, tetapi ada juga jenis lemak yang bisa memberi dampak buruk pada kesehatan bila dikonsumsi secara berlebihan.

Oleh karena itu, untuk mendapatkan fungsi lemak secara optimal, penting bagi Anda untuk mengenal dan memahami berbagai jenis lemak yang terdapat pada makanan. Berikut ini adalah beberapa jenisnya:

Lemak tak jenuh tunggal

Lemak tak jenuh tunggal termasuk dalam jenis lemak sehat. Jika dikonsumsi dengan jumlah yang sesuai, lemak ini bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menjaga kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh, sehingga kesehatan jantung dan pembuluh darah tetap terjaga.

Lemak tak jenuh tunggal dapat ditemukan di dalam buah alpukat, minyak zaitun, biji-bijian, serta kacang-kacangan, seperti kacang macadamia, kacang tanah, kedelai, almon, dan kacang pecan.

Lemak tak jenuh ganda

Lemak tak jenuh ganda juga termasuk dalam jenis lemak sehat. Asupan lemak ini secukupnya dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Beberapa contoh lemak yang masuk ke dalam jenis lemak tak jenuh ganda ialah  asam lemak omega-3 dan omega-6.

Lemak tak jenuh ganda bisa diperoleh dari beragam jenis makanan, seperti kacang walnut, minyak sehat, serta ikan, termasuk ikan salmon, ikan tuna, dan ikan tongkol.

Lemak trans

Lemak trans termasuk dalam jenis lemak tidak sehat karena bisa meningkatkan kadar LDL dalam tubuh. Konsumsi lemak trans secara berlebih juga bisa meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit, seperti stroke, diabetes tipe 2, dan penyakit jantung.

Lemak tak sehat ini banyak ditemukan di dalam makanan yang digoreng serta produk makanan olahan, seperti kentang goreng, biskuit, donat, pizza, dan sosis.

Lemak jenuh

Lemak jenuh yang dikonsumsi dalam jumlah yang sesuai dan tidak berlebihan umumnya tidak berbahaya bagi kesehatan. Namun, jika asupannya terlalu banyak, lemak ini juga dapat mengganggu kesehatan karena dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.

Lemak jenuh terdapat pada mentega, telur, daging merah, susu, keju, jeroan, daging berlemak, dan kulit ayam.

Lemak menjadi nutrisi penting bagi tubuh yang kebutuhannya harus tercukupi dengan baik. Namun, penting untuk memenuhi kebutuhan lemak dengan cara mengonsumsi lemak sehat agar fungsi lemak bisa dirasakan secara optimal. 

Untuk kesehatan yang lebih baik, konsumsi makanan berlemak juga harus diimbangi dengan makanan bergizi lainnya agar kebutuhan tubuh akan nutrisi harian juga terpenuhi.  Untuk mengetahui asupan lemak yang direkomendasikan, Anda bisa berkonsultasi kepada dokter. Konsultasi dapat dilakukan kapan pun melalui Chat Bersama Dokter.