Kelilipan bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari partikel debu, serpihan kayu, bahkan bulu mata yang rontok. Meski umum terjadi, sebaiknya jangan mengabaikan keluhan ini ya, karena bagaimanapun, kelilipan bisa menimbulkan masalah mata yang lebih serius jika tidak ditangani dengan tepat.
Ketika benda asing masuk ke mata, biasanya benda tersebut menempel pada kornea mata atau konjungtiva mata. Umumnya, kelilipan tidak berbahaya. Namun, di kasus tertentu, kondisi ini bisa menyebabkan infeksi bahkan berpotensi menyebabkan hilangnya penglihatan.
Gejala Mata Kelilipan
Jika kamu mengalami mata kelilipan, ada beberapa gejala yang mungkin akan timbul, yaitu:
- Rasa tertekan pada mata
- Rasa mengganjal di mata
- Mata perih atau sakit, terlebih saat melihat cahaya
- Mata berair
- Mata merah
- Mata berkedip secara berlebihan
- Penglihatan kabur
Pada kasus yang sangat jarang, misalnya saat terjadi benturan yang cukup keras, benda asing juga bisa menancap di mata. Kondisi ini dapat menimbulkan gejala berupa keluarnya banyak cairan atau darah dari mata.
Cara Mengatasi Mata Kelilipan
Perlu diketahui bahwa benda asing yang masuk ke mata harus dikeluarkan sesegera mungkin, karena bila dibiarkan terlalu lama, benda asing tersebut dikhawatirkan bisa menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti infeksi, luka, hingga munculnya jaringan parut pada kornea.
Jika penyebab kelilipan adalah debu atau bulu tipis, umumnya mata akan mengeluarkan air mata untuk membantu membersihkan mata. Namun, saat benda asing yang masuk cukup besar atau menempel dengan erat, maka cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi ini, antara lain:
- Jangan langsung mengucek mata.
- Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun hingga bersih sebelum menyentuh area mata.
- Jika kamu sedang menggunakan lensa kontak, lepaskan terlebih dahulu lensa kontak tersebut.
- Cari keberadaan benda asing pada mata dengan bantuan cermin. Agar lebih mudah, pastikan pencahayaan ruangan cukup. Kamu bisa memulai dengan mencari di bagian bola mata berwarna putih, kemudian ke kelopak mata bagian atas, dan kelopak mata bagian bawah.
Setelah itu, apabila benda asing penyebab kelilipan sudah ditemukan, ada beberapa langkah yang perlu kamu lakukan untuk mengeluarkannya, yaitu:
- Siapkan wadah berisi air hangat.
- Benamkan mata yang kelilipan ke dalam wadah air tadi.
- Jika benda asing ada pada bagian dalam kelopak mata bagian atas, maka tarik secara perlahan kelopak mata tersebut.
- Kedipkan mata beberapa kali di dalam air, guna mengeluarkan benda asing yang ada pada mata.
- Hindari mengeluarkan benda asing di mata dengan menggunakan benda padat, seperti tusuk gigi, pinset, atau cotton bud.
Umumnya, jika benda asing sudah keluar dari mata, kamu bisa mengetahuinya dari menghilang atau meredanya gejala kelilipan, seperti rasa mengganjal atau rasa perih di mata. Bila demikian, gunakan kapas atau tisu bersih untuk mengeringkan kulit di sekitar mata dengan lembut.
Kebanyakan kondisi kelilipan sebenarnya bisa ditangani sendiri di rumah. Namun, jika setelah melakukan langkah-langkah di atas, benda asing pada mata tak kunjung keluar selama lebih dari 24 jam, apalagi jika disertai dengan gejala lain, misalnya mata berdarah atau penglihatan kabur, segera konsultasikan hal tersebut ke dokter.
Pasalnya, ada kemungkinan benda tersebut tidak hanya menempel, tetapi menancap di mata, sehingga memerlukan penanganan segera dari dokter.