Tak hanya buahnya, ternyata ada banyak nutrisi dan manfaat kulit pisang yang bisa didapat untuk kesehatan tubuh. Untuk mengetahui lebih jauh apa saja manfaat kulit pisang, simak artikel berikut ini.
Saat makan pisang, kebanyakan orang akan membuang kulitnya karena dianggap tidak bermanfaat. Sejauh ini, manfaat kulit pisang mungkin hanya sebatas limbah organik untuk pupuk.
Namun, tahukah Anda? Kulit pisang juga bisa dikonsumsi seperti buahnya dan bisa digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan tubuh.
Kandungan Nutrisi pada Kulit Pisang
Kandungan nutrisi kulit pisang umumnya tidak jauh berbeda dengan buahnya. Berikut ini adalah berbagai kandungan nutrisi yang terdapat pada kulit pisang:
- Serat
- Vitamin, termasuk vitamin B6 dan vitamin B12
- Mineral, berupa magnesium dan kalium
- Lemak tak jenuh
- Asam amino esensial
Tak hanya itu, kulit pisang juga mengandung banyak antioksidan, seperti fenolik, flavonoid, tanin, karotenoid dan polifenol. Kulit pisang juga diketahui mengandung senyawa yang bersifat antiinflamasi dan antimikroba yang efektif mampu melawan bakteri, jamur, dan ragi.
Manfaat Kulit Pisang untuk Kesehatan
Mengingat kandungan nutrisi dan antioksidannya yang cukup banyak, kulit pisang menawarkan beragam manfaat untuk kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beberapa manfaat kulit pisang untuk kesehatan:
1. Merawat kulit wajah
Ada banyak manfaat kulit pisang untuk kesehatan kulit wajah, mulai dari mencerahkan kulit, mengurangi kerutan, meredakan mata bengkak, melembapkan kulit, menyamarkan noda bekas jerawat, mengatasi psoriasis, hingga menghilangkan kutil.
Untuk mendapatkan manfaat ini, Anda bisa mengoleskan kulit pisang pada wajah atau area wajah tertentu yang dibutuhkan. Meski khasiat ini belum diuji secara klinis, kandungan senyawa yang bersifat antioksidan, antimikroba, dan antiinflamasi di dalam kulit pisang terbukti dapat memberikan manfaat bagi kesehatan kulit.
2. Menjaga kesehatan rambut
Kulit pisang juga dipercaya dapat membuat rambut lebih lembut dan berkilau. Khasiat ini diduga berasal dari kandungan antioksidan di dalamnya. Antioksidan pada kulit pisang berperan penting dalam mencegah kerusakan rambut akibat radikal bebas, sehingga rambut tetap sehat dan kuat.
3. Menyehatkan dan mutihkan gigi
Berbagai penelitian menemukan bahwa ekstrak kulit pisang dapat membasmi dan menghambat pertumbuhan bakteri penyebab penyakit gingivitis dan periodontitis, yakni A. actinomycetemcomitans dan P. gingivalis.
Dengan manfaat ini, menggosokkan kulit pisang pada gigi dan gusi setiap hari selama seminggu juga dipercaya dapat menyehatkan gusi sekaligus memutihkan dan memudarkan noda plak gigi Anda.
4. Mengatasi kulit gatal
Kulit gatal karena gigitan serangga, eksim, atau teriknya matahari bisa Anda atasi dengan menekankan kulit pisang pada area kulit tersebut. Meski belum banyak penelitian yang mendukung, cara ini telah lama digunakan sebagai salah satu pertolongan pertama untuk meredakan gatal.
5. Meredakan sakit kepala
Kompres dingin merupakan salah satu obat sakit kepala alami yang cukup ampuh. Kulit pisang yang didinginkan bisa menjadi pengganti kompres jika Anda tidak memiliki kompres di rumah. Caranya adalah menempatkan kulit pisang yang sudah dingin di dahi dan di belakang leher.
6. Mengatasi kemasukan suban
Kemasukan suban atau serpihan kayu di kulit bisa sangat mengganggu dan menyakitkan. Jika tidak segera diatasi, kulit bisa bengkak dan infeksi.
Mengorek suban dengan peralatan yang tidak memadai bisa mendorongnya lebih dalam. Nah, salah satu pertolongan pertama yang mudah dilakukan adalah dengan meletakkan kulit pisang pada suban di kulit selama sekitar 15 menit. Cara ini dipercaya bisa menarik suban sehingga lebih mudah untuk diambil.
7. Mencegah penyakit kanker
Manfaat antioksidan untuk kesehatan sudah banyak diteliti. Semakin tinggi kadar antioksidan, semakin kuat pula kemampuannya dalam menangkal radikal bebas penyebab berbagai penyakit, termasuk kanker.
Kulit pisang yang masih mentah dipercaya lebih kaya akan antioksidan, seperti polifenol dan karotenoid. Oleh karena itu, konsumsi kulit pisang mentah dipercaya dapat menurunkan risiko Anda terkena penyakit kanker. Akan tetapi, manfaat ini masih terbatas pada hewan dan perlu diteliti lebih lanjut pada manusia.
Selain manfaat kulit pisang yang sudah disebut di atas, mengonsumsi kulit pisang juga diyakini dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan, meningkatkan kesehatan mata, dan meningkatkan kualitas tidur.
Mengingat manfaat kulit pisang yang beragam, makanan ini bisa menjadi pilihan camilan yang menyehatkan.
Anda bisa mengonsumsi kulit pisang yang matang dengan mengolahnya menjadi berbagai hidangan, misalnya dengan memanggang kulit pisang bersama gula dan kayu manis, menjadikannya bahan campuran smoothie, atau memasaknya dengan daging di atasnya.
Untuk mendapatkan manfaat kulit pisang dengan maksimal, sebaiknya cucilah kulit pisang secara menyeluruh untuk meminimalkan paparan pestisida yang mungkin menempel di permukaannya.
Bila ingin memanfaatkan kulit pisang sebagai pengobatan atau perawatan kulit, Anda sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk memastikan keamanannya terhadap kondisi yang sedang Anda alami dan obat-obatan tertentu yang sedang Anda gunakan.