Usia janin 3 bulan merupakan masa perkembangan janin yang paling kritis. Di akhir trimester pertama ini, seluruh organ, anggota tubuh, tulang, dan otot janin sudah terbentuk sempurna untuk selanjutnya berkembang seiring bertambahnya usia kehamilan.
Sama seperti usia 2 bulan, perkembangan janin 3 bulan juga berlangsung pesat. Bahkan, pada usia ini, janin sudah mampu menutup dan membuka tangannya seiring bentuknya yang makin sempurna. Selain itu, otot janin mulai terbentuk dan tampilan tubuhnya sudah lebih mirip seperti manusia.
Pada akhir bulan ketiga, tubuh janin yang bulan sebelumnya hanya seukuran kacang merah, kini ukurannya menyerupai buah lemon dengan panjang tubuh mencapai 6,3–7,6 cm.
Seputar Perkembangan Janin 3 Bulan
Begitu banyak perkembangan yang terjadi saat usia janin 3 bulan, termasuk perkembangan bentuk wajah, organ, tulang, dan otot. Nah, berdasarkan hitungan minggu, berikut ini adalah perkembangan yang dapat terlihat:
Minggu ke-9
Saat berusia 9 minggu, ukuran tubuh janin sudah seperti buah anggur, lho. Perkembangan tubuhnya juga makin pesat yang ditunjukkan dengan beberapa hal berikut ini:
- Gigi dan lidah mulai terbentuk
- Otot-otot mulai berkembang
- Detak jantung janin sudah mulai terdengar, tetapi harus menggunakan USG Doppler
- Plasenta mulai memproduksi hormon yang mendukung perkembangan janin
- Bentuk kepala mulai membulat, meski ukurannya masih setengah dari panjang tubuh
Minggu ke-10
Memasuki minggu ke-10, ukuran janin sudah menyerupai buah stroberi. Pertambahan ukuran janin ini sejalan dengan membesarnya perut Bumil. Jadi, jika minggu-minggu sebelumnya perut Bumil belum terlihat seperti ibu hamil, di minggu ini sudah mulai tampak membesar.
Untuk perkembangan janin di minggu ke-10, berikut ini adalah penjelasannya:
- Lengan, tangan, kaki, dan seluruh jari sudah terbentuk sempurna, tidak ada lagi jari yang saling menempel
- Kuku di jari tangan dan kaki mulai berkembang
- Alat kelamin bagian luar mulai terbentuk
- Telinga bagian luar mulai terbentuk
- Kornea, iris, pupil, lensa, dan retina sudah terbentuk sempurna
- Gigi janin mulai mengeras dan menyatu dengan tulang rahang
- Dahi janin menonjol untuk sementara waktu guna mendukung perkembangan otaknya
- Tulang dan tulang rawan janin sedang terbentuk
- Sendi pada lengan janin sudah mulai berfungsi
Minggu ke-11
Minggu demi minggu berlalu, ukuran janin pun terus bertambah. Di minggu ke-11 ini, janin Bumil sudah seukuran jambu air. Cukup besar, kan? Perkembangannya pun tergolong signifikan, seperti:
- Janin mulai bisa membuka serta menutup tangan dan mulutnya
- Lutut, siku, dan pergelangan kaki sudah berfungsi, tetapi Bumil belum bisa merasakan gerakannya
- Tulang janin mulai mengeras tetapi kulitnya masih tampak transparan
- Organ vital sudah mulai berfungsi, contohnya ginjal menghasilkan urine dan pankreas menghasilkan hormon insulin
- Penis dan skrotum pada laki-laki atau klitoris dan bibir vagina pada perempuan mulai terbentuk
- Folikel rambut atau tempat tumbuhnya rambut mulai terbentuk
Minggu ke-12
Minggu ini adalah akhir usia 3 bulan janin sekaligus akhir trimester pertama. Di minggu ke-12, janin sudah sebesar buah lemon, lho. Berikut ini adalah perkembangan janin di akhir usia 3 bulan:
- Seluruh organ, anggota tubuh, tulang, dan otot telah terbentuk
- Sistem peredaran darah, pencernaan, dan saluran kemih telah berfungsi
- Janin sudah bisa mengepalkan tangan dan menekuk jari kaki
- Kuku berukuran kecil sudah tumbuh di jari tangan dan kaki
- Dinding perut menutup untuk melindungi usus
- Otak janin berkembang pesat
- Gerakan janin sudah bisa terlihat melalui USG
Organ, anggota tubuh, tulang, dan otot janin telah berkembang di bulan ke-3 kehamilan. Ini artinya, tahap paling kritis dalam perkembangan janin mulai berlalu, bahkan risiko terjadinya keguguran juga menurun. Selain itu, gejala kehamilan, seperti morning sickness, juga mulai berkurang dan Bumil bisa sedikit lebih tenang.
Meski risiko terjadinya keguguran dan gejala kehamilan mulai berkurang, jangan pernah abaikan keluhan yang Bumil rasakan, ya. Jika Bumil mengalami keluhan tertentu, misalnya demam tinggi, perdarahan seperti menstruasi, muntah terus-menerus, atau nyeri saat buang air kecil, segera periksakan diri ke dokter.
Bumil juga perlu memeriksakan kandungan sesuai jadwal dan menerapkan pola hidup sehat selama hamil dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang, memperbanyak istirahat, minum vitamin hamil yang diresepkan oleh dokter, serta melakukan aktivitas fisik ringan yang baik untuk kehamilan.