Obat sakit kepala sebelah dapat digunakan untuk meredakan migrain atau sakit kepala cluster. Namun, penggunaan obat sakit kepala sebelah perlu disesuaikan dengan gejala dan penyebab yang mendasarinya.
Sakit kepala sebelah merupakan sakit atau nyeri yang terjadi di salah satu sisi kepala, baik bagian kanan maupun kiri. Sakit kepala di salah satu sisi kepala ini umumnya disebabkan oleh sakit kepala cluster atau migrain.
Sakit kepala sebelah dapat dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari stres, kurang tidur, telat makan, polusi udara, aktivitas fisik yang berlebihan, hingga menderita kondisi medis tertentu, seperti sinusitis, gegar otak, atau hipertensi.
Berbagai Jenis Obat Sakit Kepala Sebelah
Berikut adalah beberapa jenis obat sakit sebelah yang dapat digunakan:
1. Obat pereda nyeri
Obat pereda nyeri sering digunakan untuk meredakan sakit kepala sebelah yang tergolong ringan hingga sedang. Contoh obat pereda nyeri adalah parasetamol. Selain dijual sesuai namanya, parasetamol juga bisa ditemukan dalam produk obat yang dikombinasikan dengan kafein.
2. Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
Selain obat pereda nyeri, obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) juga dapat digunakan untuk menangani sakit kepala sebelah. Contoh obat antiinflamasi nonsteroid yang dijual bebas adalah ibuprofen dan naproksen.
Obat sakit kepala sebelah ini bekerja dengan cara menghambat hormon pemicu peradangan, yaitu hormon prostaglandin. Dengan demikian, demam dan rasa nyeri, termasuk rasa nyeri akibat sakit kepala sebelah, dapat diatasi.
3. Ergotamin
Ergotamin juga dapat digunakan sebagai obat sakit kepala sebelah. Sama seperti parasetamol, ergotamin juga bisa ditemukan dalam produk obat yang dikombinasikan dengan kafein.
Kombinasi ergotamin dan kafein dapat menyebabkan efek vasokontriksi atau penyempitan pembuluh darah, sehingga keluhan sakit kepala sebelah akibat migrain teratasi.
4. Sumatriptan
Sumatriptan merupakan obat golongan triptan yang efektif digunakan untuk mengobati sakit kepala sebelah akut akibat migrain dan sakit kepala cluster
Sumatriptan yang merupakan obat migrain yang ampuh ini, bekerja dengan cara memengaruhi reseptor serotonin dan sel saraf di otak. Obat sakit kepala sebelah ini tersedia dalam bentuk tablet dan injeksi atau suntikan.
5. Obat antidepresan
Dalam kasus tertentu, dokter dapat meresepkan obat antidepresan jika Anda mengalami sakit kepala sebelah yang dipicu oleh masalah psikologis, seperti gangguan cemas dan depresi.
Obat antidepresan ini tidak dapat menyembuhkan depresi, melainkan hanya membantu mengendalikan atau meredakan gejala depresi yang muncul, salah satunya adalah sakit kepala sebelah.
Selain mengonsumsi obat-obatan di atas, berikut adalah beberapa perawatan mandiri untuk mengatasi sakit kepala sebelah yang bisa Anda lakukan:
- Istirahat yang cukup atau tidur siang sejenak, jika memungkinkan
- Menggunakan kompres hangat di bagian belakang leher
- Mengonsumsi air setidaknya 8 gelas sehari
- Mandi air hangat untuk membantu melemaskan otot
- Melakukan relaksasi dengan berolahraga ringan, latihan pernapasan, yoga, atau meditasi
Pastikan untuk selalu membaca dan mengikuti aturan penggunaan obat sakit kepala sebelah yang benar sesuai dengan anjuran yang terdapat pada kemasan atau dari dokter.
Jika sakit kepala sebelah yang Anda alami tak kunjung sembuh atau justru memburuk setelah menggunakan obat sakit kepala sebelah di atas, sebaiknya periksakan diri Anda ke dokter untuk mendapatkan penanganan.