Kalsium untuk ibu hamil berperan penting dalam menjaga kesehatan Bumil maupun Si Kecil di dalam rahim. Mineral ini tak hanya bisa membentuk dan menguatkan tulang dan gigi, tetapi juga dapat mencegah berbagai komplikasi kehamilan. Nah, karena tubuh tak bisa memproduksi kalsium sendiri, Bumil perlu memenuhi kebutuhan kalsium setiap hari, ya.
Kebutuhan nutrisi seorang ibu hamil akan meningkat, tidak seperti waktu sebelum hamil, nih. Hal ini terjadi karena nutrisi yang diperoleh ibu hamil juga akan diberikan pada janin dalam kandungan agar tumbuh kembangnya optimal.
Nah, seperti halnya kebanyakan nutrisi lain, kebutuhan kalsium untuk ibu hamil juga meningkat dibandingkan sebelum hamil, lho. Setiap harinya, ibu hamil dan menyusui membutuhkan sekitar 1.400 miligram kalsium. Asupan kalsium ini bisa diperoleh dari berbagai jenis makanan maupun suplemen.
Peran Kalsium untuk Ibu Hamil
Kalsium merupakan mineral yang paling banyak jumlahnya di dalam tubuh. Mineral ini umumnya tersimpan di jaringan tulang dan berfungsi untuk membentuk kekuatan tulang dan gigi. Namun, peran kalsium juga dibutuhkan untuk melancarkan aliran darah, pelepasan hormon, serta gerakan otot, lho.
Tak hanya itu, masih ada banyak manfaat kalsium untuk ibu hamil yang penting untuk disimak, yaitu:
1. Menjaga kekuatan tulang dan sendi ibu hamil
Selama masa kehamilan, tubuh ibu hamil akan menyerap sebagian kalsium dari tulang untuk diberikan kepada janin. Tujuannya adalah untuk mendukung pembentukan tulang, gigi, serta berbagai organ tubuh janin. Nah, ketika ibu hamil kekurangan asupan kalsium, hal ini bisa berisiko menyebabkan tulang jadi lebih mudah keropos.
2. Membentuk jaringan tulang, gigi, dan sendi janin
Kalsium merupakan mineral yang berperan sangat penting dalam pembentukan tulang, gigi, serta sendi janin. Dengan asupan kalsium yang cukup, janin pun bisa tumbuh dan berkembang dengan optimal dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan, termasuk stunting.
3. Mendukung pembentukan dan perkembangan organ tubuh janin
Tak hanya penting untuk jaringan tulang dan gigi, mineral yang satu ini juga turut berperan dalam proses perkembangan jantung, saraf, dan otot janin. Dengan tercukupinya asupan kalsium selama masa kehamilan, janin pun bisa terhindar dari berbagai penyakit bawaan lahir.
4. Mencegah diabetes gestasional
Riset menyebutkan bahwa kurangnya asupan kalsium bisa meningkatkan risiko terjadinya diabetes gestational. Hal ini diduga terjadi karena kekurangan asupan kalsium selama masa kehamilan dapat mengganggu proses metabolisme dan kinerja hormon insulin, sehingga kadar gula darah jadi lebih sulit terkendali pada ibu hamil.
Oleh karena itu, untuk mencegahnya, Bumil perlu mencukupi asupan kalsium setiap hari serta membatasi konsumsi makanan dan minuman yang terlalu manis, ya.
5. Mencegah preeklamsia
Kekurangan kalsium diketahui dapat menyebabkan ibu hamil lebih berisiko terkena tekanan darah tinggi. Jika tidak terkontrol, tekanan darah tinggi ini bisa berisiko berkembang menjadi komplikasi kehamilan yang berbahaya, yaitu preeklamsia.
Nah, salah satu peran kalsium selama masa kehamilan adalah untuk mencegah terjadinya preeklamsia. Dengan begitu, kondisi ibu hamil dan janinnya bisa tetap sehat hingga waktu persalinan tiba nantinya.
6. Mengurangi risiko persalinan prematur
Berbagai riset menyebutkian bahwa kekurangan nutrisi, termasuk kalsium, selama masa kehamilan bisa membuat ibu hamil lebih berisiko mengalami persalinan prematur. Tak hanya itu, kurang protein, lemak, karbohidrat, folat, maupun mineral, termasuk kalsium, juga bisa berisiko membuat bayi terlahir dengan berat badan kurang.
Oleh karena itu, untuk memastikan janin bisa tumbuh dan berkembang dengan lancar, Bumil perlu mencukupi asupan nutrisi, termasuk kalsium untuk ibu hamil.
Sumber Kalsium untuk Ibu Hamil
Mengingat kalsium untuk ibu hamil begitu penting untuk kesehatan tubuh Bumil maupun janin, sudah sepatutnya asupan gizi ini dipenuhi sehari-hari. Nah, salah satu sumber kalsium yang kerap diandalkan ibu hamil adalah susu, misalnya susu ibu hamil.
Namun, tak hanya dari susu, Bumil juga bisa memperoleh kalsium dari berbagai makanan berikut ini:
- Yoghurt
- Keju
- Ikan, seperti teri dan sarden
- Kacang, misalnya kacang almond
- Tahu dan tempe
- Sayuran hijau, seperti bayam dan brokoli
Berbagai sumber kalsium tersebut dapat Bumil peroleh dengan mudah. Nah, agar tidak bosan atau mual, Bumil bisa mengonsumsi sumber di atas secara selang-seling atau dijadikan camilan. Jika merasa sulit mencukupi asupan kalsium dari makanan saja, misalnya karena mual muntah, Bumil bisa mencukupi asupan kalsium dari suplemen.
Namun, konsultasikan ke dokter sebelum hendak mengonsumsi suplemen ini agar dokter dapat menentukan jenis dan dosis suplemen kalsium yang cocok untuk Bumil, ya.
Jika masih memiliki pertanyaan lebih lanjut atau ingin memastikan apakah perlu mengonsumsi suplemen kalsium untuk ibu hamil maupun nutrisi lainnya, Bumil bisa berkonsultasi dengan dokter kandungan via chat.