Tidak hanya sebagai bahan makanan, manfaat buah sukun juga dipercaya mampu mengobati dan mencegah penyakit tertentu. Namun, apakah manfaat buah sukun untuk pengobatan dan pencegahan penyakit terbukti efektif? Mari simak jawabannya berikut ini.
Buah sukun yang bernama latin Artocarpus altilis merupakan buah tropis yang bentuknya sekilas menyerupai buah nangka. Namun, buah sukun memiliki daging buah berwarna putih yang empuk dan manis.
Sukun digemari karena bisa diolah menjadi berbagai macam camilan lezat, seperti sukun goreng, keripik, dan kolak. Bahkan, tak jarang sukun juga diolah menjadi tepung untuk menjadi bahan masakan lainnya.
Kandungan Nutrisi Buah Sukun
Buah sukun mengandung beragam nutrisi penting bagi tubuh. Berikut ini adalah beberapa jenis nutrisi yang terkandung di dalamnya:
- Karbohidrat kompleks
- Protein
- Serat
- Air
- Mineral, seperti kalium, zat besi, kalsium, magnesium, zinc, dan fosfor
- Vitamin, seperti vitamin B, vitamin C, beta karoten, riboflavin, dan niasin
Selain itu, sukun juga mengandung antioksidan yang tinggi berkat kandungan flavonoid dan polifenol di dalamnya.
Jika dibandingkan dengan makanan sumber karbohidrat lainnya, seperti beras dan kentang, buah sukun mengandung mineral dan vitamin yang lebih banyak dan lengkap, tetapi nilai kalorinya lebih rendah. Hal ini membuat sukun cocok dikonsumsi sebagai makanan diet.
Manfaat Buah Sukun bagi Kesehatan
Selain buahnya yang kaya akan nutrisi, daun, batang, dan akar buah sukun juga dapat memberikan manfaat kesehatan. Berikut ini adalah beberapa manfaat buah sukun yang perlu Anda ketahui:
1. Menurunkan gula darah
Berdasarkan suatu penelitian pada hewan percobaan, diketahui bahwa buah sukun dapat menurunkan kadar gula darah dan mencegahnya tetap stabil. Selain itu, buah sukun juga memiliki indeks glikemik rendah, yaitu 23–60. Dengan begitu, konsumsi buah sukun tidak akan cepat memengaruhi kenaikan kadar gula dalam darah.
Penemuan ini juga menunjukkan bahwa buah sukun memiliki potensi sebagai pengobatan bagi penderita diabetes. Meski demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan klaim tersebut.
2. Memenuhi kebutuhan diet bebas gluten
Buah sukun cocok untuk dijadikan alternatif bahan makanan bagi orang yang menghindari asupan gluten. Hal ini karena buah sukun tidak mengandung gluten, sehingga cocok untuk orang yang sensitif terhadap kandungan tersebut, misalnya penderita penyakit celiac.
3. Mengurangi peradangan
Studi menunjukkan bahwa kandungan antioksidan pada buah sukun dapat mengurangi aktivitas sel-sel tubuh yang berperan dalam proses peradangan. Selain itu, ekstrak daun buah sukun juga efektif mengurangi pembengkakan yang terjadi akibat peradangan.
Sekali lagi, studi itu pun masih sebatas pada hewan percobaan dan memerlukan penelitian lebih lanjut.
4. Melindungi kesehatan jantung
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa manfaat buah sukun dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Hal ini diduga berasal dari kandungan antioksidan pada buah sukun yang dapat mengurangi kolesterol jahat dalam darah, mencegah penyumbatan di pembuluh darah jantung, dan menurunkan tekanan darah.
5. Meningkatkan kesehatan mata
Manfaat buah sukun berikutnya adalah mendukung kesehatan mata karena kandungan karotenoid di dalamnya. Makanan kaya akan karotenoid, seperti buah sukun, dianggap bisa melindungi sel-sel sehat pada mata dan mencegah degenerasi makula, yaitu salah satu penyebab utama kebutaan.
Buah sukun memang baik untuk kesehatan. Namun, sebaiknya jangan mengonsumsinya secara berlebihan, karena dapat meningkatkan risiko terjadinya perdarahan dan tekanan darah rendah, terutama pada orang yang sedang menggunakan obat antihipertensi.
Meski sudah banyak diteliti, tetapi secara klinis manfaat buah sukun sebagai pengobatan penyakit belum dapat dipastikan. Oleh karena itu, konsultasikan ke dokter lebih dulu jika Anda ingin memanfaatkan buah sukun sebagai pendamping pengobatan yang sedang dijalani.