Kapulaga jawa sering kali dipakai sebagai bumbu tambahan dalam masakan. Rempah yang satu ini kaya akan nutrisi sehingga sangat bermanfaat untuk membantu menjaga kesehatan tubuh, seperti mencegah hipertensi.
Tidak hanya menambah cita rasa makanan, biji kapulaga jawa juga bisa diambil minyaknya untuk dijadikan bahan obat-obatan herbal. Pemanfaatan kapulaga jawa ini tidak terlepas dari kandungan nutrisi yang melimpah sehingga membuat rempah yang satu ini sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.
Kapulaga Jawa dan Kandungannya
Kapulaga jawa mengandung berbagai macam nutrisi, mulai dari kalsium, magnesium, vitamin B2, hingga vitamin C. Berikut ini adalah kandungan nutrisi yang ada pada 1 sendok teh bubuk kapulaga jawa atau setara dengan 2 gram:
- 7,7 mg kalsium
- 4,6 mg magnesium
- 22,4 mg kalium
Rempah ini juga mengandung berbagai vitamin, seperti vitamin B1 (thiamin), vitamin B2 (riboflavin), vitamin B3, dan vitamin C: 0,42 mg. Selain itu, kapulaga jawa juga mengandung antioksidan antosianin, fenol, dan flavonoid yang bersifat antibakteri, antiradang, dan antidiabetes.
Kapulaga Jawa untuk dan Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh
Berkat kandungan nutrisinya, kapulaga jawa bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit. Berikut ini adalah berbagai manfaat kapulaga jawa:
1. Menjaga kesehatan gigi dan mulut
Untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, Anda bisa mengunyah biji kapulaga jawa. Rempah ini bisa mengubah tingkat pH di dalam mulut dan membantu tubuh memproduksi air liur dalam jumlah yang banyak. Dengan begitu, kelembapan mulut akan terjaga dengan baik sehingga berbagai masalah kesehatan gigi, seperti gigi berlubang, dapat dicegah.
Selain itu, mengunyah biji kapulaga jawa juga mampu membuat napas menjadi lebih segar. Meski begitu, Anda juga tetap perlu menyikat gigi setidaknya 2 kali sehari menggunakan sikat gigi yang lembut dan pasta gigi yang mengandung fluoride.
2. Mengatasi infeksi bakteri
Minyak kapulaga dipercaya ampuh untuk mengatasi infeksi bakteri di dalam tubuh. Hal ini karena kapulaga memiliki sifat antibakteri yang mampu membunuh beberapa jenis bakteri penyebab berbagai penyakit, seperti Escherichia coli, Salmonella typhi, dan Staphylococcus aureus. Namun, manfaat kapulaga jawa ini masih perlu penelitian lebih lanjut.
3. Mengatasi masalah pencernaan
Kandungan sifat antibakteri di dalam kapulaga jawa membuat rempah yang satu ini mampu membunuh bakteri penyebab sakit maag, yakni Helicobacter pylori. Namun, manfaat ini masih terbatas pada penelitian laboratorium sehingga masih perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
4. Meningkatkan stamina
Menghirup aroma kapulaga mampu merangsang otak untuk melepaskan noradrenalin. Bahan kimia ini mampu membuat tubuh menjadi lebih rileks. Saat tubuh rileks, energi di tubuh akan kembali meningkat sehingga rasa lelah, termasuk setelah berolahraga, bisa sedikit berkurang.
Tidak hanya itu, menghirup minyak kapulaga selama 1 menit sebelum berjalan atau berlari mampu menambah jumlah asupan oksigen di dalam tubuh. Dengan begitu, stamina tubuh saat berolahraga akan menjadi lebih baik.
Untuk merasakan manfaat ini, Anda bisa membeli produk aromaterapi yang mengandung kapulaga jawa di apotek atau supermarket terdekat.
5. Mengurangi risiko terkena kanker
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa di dalam kapulaga terdapat senyawa yang mampu membantu melawan dan menghambat pertumbuhan sel kanker, seperti kanker kulit, kanker nasofaring, dan glioblastoma. Namun, penelitian manfaat kapulaga jawa ini masih sangat terbatas sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut.
6. Mencegah diabetes
Kapulaga jawa juga sangat bermanfaat untuk mencegah diabetes. Hal ini karena kapulaga jawa mengandung antioksidan yang bersifat antidiabetes dan antiradang. Dengan adanya sifat ini, tubuh akan terlindungi dari stres oksidatif, yaitu ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan di dalam tubuh yang bisa menyebabkan sejumlah masalah medis, salah satunya diabetes.
7. Menurunkan tekanan darah tinggi
Suatu penelitian menemukan bahwa konsumsi suplemen kapulaga jawa sebanyak 3 gram per hari selama 3 bulan mampu membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Hal ini karena kapulaga jawa mengandung antioksidan yang tinggi. Namun, manfaat kapulaga jawa ini masih perlu penelitian lebih lanjut.
Selama digunakan sebagai bahan masakan, kapulaga jawa dinilai aman. Namun, penggunaannya sebagai obat herbal atau jamu memerlukan penelitian yang lebih mendalam karena adanya kemungkinan beberapa efek samping, seperti diare dan glositis.
Jika setelah mengonsumsi makanan atau minuman dengan campuran kapulaga jawa, Anda mengalami mual, muntah, nyeri di sekitar lidah atau mulut, bahkan diare, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter melalui Chat Bersama Dokter.