Jika dulu pemakaian kawat gigi didominasi untuk anak-anak, namun kini makin banyak dipakai oleh orang dewasa. Apakah manfaat kawat gigi sama di antara pengguna dewasa dan anak-anak?
Para ahli berpendapat, tidak ada kata terlambat menggunakan kawat gigi pada usia berapa pun, sepanjang Anda membutuhkannya. Teknologi kawat gigi telah berkembang selama 15 tahun terakhir dengan bentuk yang lebih kecil, lebih ringan, dan dengan tampilan yang lebih menarik.
Kawat gigi umumnya digunakan untuk merapikan deretan gigi yang tidak lurus, terlalu berdempetan atau gigi menonjol, menutup jarak tidak normal antara gigi, serta meluruskan antara gigi bagian atas dengan gigi bagian bawah saat mulut menutup atau menggigit.
Memperbaiki Letak Gigi
Pemasangan kawat gigi dilakukan oleh dokter gigi spesialis ortodonti yang khusus menangani diagnosis, pencegahan, dan perawatan terhadap penyimpangan gigi. Proses mekanis yang diterapkan oleh kawat gigi berguna untuk memperbaiki letak gigi dan berlaku sama untuk semua umur, baik anak-anak maupun dewasa.
Umumnya, evaluasi kepada spesialis ortodonti dimulai ketika anak berusia tujuh tahun. Pada usia ini, dapat dideteksi potensi permasalahan pada perkembangan rahang dan gigi yang akan tumbuh. Kemudian mengenai usia ideal untuk memulai perawatan ortodonti dengan kawat gigi adalah ketika anak masih mengalami pertumbuhan, sekitar usia 12 atau 13 tahun.
Durasi penggunaan kawat gigi pada anak-anak berbeda-beda. Tergantung bagaimana mereka beradaptasi dengan kawat gigi yang dikenakan dan pertumbuhannya juga. Anak-anak biasanya akan diminta mengenakan kawat gigi sekitar 1,5 tahun hingga 3 tahun. Setelah itu akan dianjurkan untuk mengenakan retainer, bahkan meski hanya satu malam dalam satu minggu, untuk menjaga kondisi gigi agar tetap rata.
Sementara itu, untuk pengguna kawat gigi dewasa, kemungkinan diperlukan lebih banyak perlengkapan kawat gigi. Prosesnya juga umumnya akan memakan waktu lebih lama karena tulang sudah berhenti berkembang.
Selain bisa lebih lama, penggunaan kawat gigi untuk orang dewasa juga berpotensi lebih kompleks dibanding pada anak-anak karena alasan-alasan seperti :
- Orang dewasa lebih cenderung memiliki permasalahan seperti radang pada gusi atau lainnya. Penyakit periodontal yang menyebabkan terkikisnya gusi atau tulang di sekitar gigi berpotensi membuat pemasangan kawat gigi pada orang dewasa lebih sulit.
- Kemungkinan lebih besar terjadi perubahan posisi gigi ataupun mengalami gigi tanggal pada usia dewasa. Hal tersebut dapat memengaruhi kondisi gigi dalam mulut secara keseluruhan dan mengganggu proses menggigit atau memicu penyakit pada gusi. Dengan kondisi yang lebih kompleks ini, pemasangan kawat gigi pada orang dewasa bisa lebih sulit dibandingkan pada anak-anak.
- Ada perawatan ortodonti pada orang dewasa yang dilakukan sebagai proses lanjutan dari perawatan yang tidak terselesaikan pada saat anak-anak atau remaja. Kasus-kasus seperti ini bisa lebih sulit ditangani dibandingkan kasus-kasus lainnya.
Mempertimbangkan Biaya Pemasangan Kawat Gigi
Jika pencabutan gigi anak dan dewasa memiliki selisih harga yang cukup berbeda, namun umumnya pemasangan kawat gigi antara anak dan dewasa berlaku sama, yaitu sekitar Rp 5-12 juta. Salah satu faktor yang membedakan adalah produk atau jenis kawat gigi yang dipilih oleh pasien.
Biaya yang juga harus dipertimbangkan setelah pemasangan kawat gigi adalah kontrol ke dokter gigi tiap bulan atau tergantung kondisi masing-masing pasien. Biaya yang dibutuhkan untuk kontrol rutin bervariasi, tergantung dari rumah sakit atau praktek dokter spesialis ortodonti.
Jika Anda mencari biaya perawatan ortodonti yang lebih terjangkau, Anda dapat mendatangi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) yang umumnya berada di bawah naungan universitas. Di sana Anda bisa mendapatkan beragam pelayanan gigi umum dan spesialis.
Apabila Anda tengah mempertimbangkan memakai kawat gigi pada usia dewasa, konsultasikan langsung dengan dokter spesialis ortodonti. Meski penggunaan kawat gigi pada usia anak-anak lebih baik, namun tidak ada kata terlambat untuk Anda yang ingin merapikan gigi di usia dewasa.