Banyak yang mempertanyakan apa definisi dan perbedaan panseksual dengan biseksual. Meski sering dianggap sama, kedua jenis orientasi seksual ini memiliki makna yang berbeda. Untuk mengetahui lebih jelas apa perbedaan panseksual dan biseksual, mari simak ulasan berikut ini.
Definisi panseksual dan biseksual memang mirip. Kedua istilah ini sama-sama diartikan sebagai orientasi seksual yang mengarah pada ketertarikan seseorang terhadap lebih dari satu gender.
Macam-Macam Gender
Sebelum membahas soal definisi serta perbedaan biseksual dan panseksual, mari kenali lebih dulu macam-macam gender. Faktanya, saat ini istilah gender sudah tidak tepat digunakan untuk menggambarkan jenis kelamin biologis, yaitu pria dan wanita.
Ini karena ada pula gender nonbiner yang tidak teridentifikasi sebagai pria maupun wanita. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
- Bigender, yaitu seseorang yang memiliki dua identitas gender (pria atau wanita), baik secara bersamaan maupun tidak
- Agender, yaitu seseorang yang tidak mendeklarasikan gendernya sebagai pria atau wanita
- Transgender, yaitu seseorang yang identitas gendernya berbeda dari jenis kelamin biologisnya
- Genderfluid, yaitu seseorang yang mengubah-ubah gendernya seiring berjalannya waktu
Definisi Biseksual
Kata “bi” dalam biseksual berarti “dua”. Artinya, orang dengan orientasi seksual ini memiliki ketertarikan terhadap dua jenis kelamin, baik yang berbeda maupun yang sama dengannya. Sebagai contoh, istilah biseksual bisa berlaku bagi seseorang dengan kondisi berikut ini:
- Seorang wanita yang tertarik secara seksual atau emosional kepada pria sekaligus wanita
- Seorang pria yang tertarik secara seksual atau emosional kepada wanita sekaligus pria
Berdasarkan contoh di atas, dapat dikatakan bahwa biseksual memandang gender hanya terbagi menjadi dua jenis (biner), yaitu laki-laki dan perempuan. Meski begitu, ada juga yang menganggap bahwa biseksual adalah orang yang menyukai dua gender, termasuk gender nonbiner.
Definisi Panseksual
Secara harfiah, kata awal “pan“ pada panseksual berarti “semua”. Jadi, panseksual adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang tertarik secara seksual maupun emosional kepada semua gender.
Biasanya, seorang panseksual bisa tertarik atau jatuh cinta kepada orang lain tanpa memandang jenis kelamin biologis atau orientasi seksual, melainkan berdasarkan kepribadian, kemampuan, atau tampilan fisik. Jadi, seseorang bisa dikatakan panseksual bila:
- Seorang wanita tertarik pada pria yang pandai berbicara di depan umum. Ia juga bisa tertarik dengan wanita, transgender, dan bigender yang memiliki kemampuan yang sama.
- Seorang pria tertarik pada wanita yang berwajah cantik dan berambut panjang. Ia dapat pula tertarik dengan seorang transgender yang juga cantik dan berambut panjang atau pria yang wajahnya tampak feminin.
Berdasarkan definisi di atas, dapat dilihat bahwa ada perbedaan antara panseksual dan biseksual yang mendasar. Panseksual tidak menggantungkan kecenderungan seksualnya terhadap gender seseorang, sedangkan biseksual masih memiliki preferensi berdasarkan gender.
Dalam kenyataannya, seseorang bisa saja merasa dirinya biseksual, kemudian berganti menjadi panseksual atau orientasi seksual lainnya. Hal ini terkadang bisa menimbulkan rasa tertekan, stres, bahkan depresi.
Jika Anda mengenal seseorang yang mengalami kebingungan terhadap identitas atau orientasi seksualnya, atau mungkin Anda sendiri yang mengalaminya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog. Dengan begitu, psikolog akan memberikan saran atau terapi jika memang diperlukan.