Fungsi lutut sangat penting bagi tubuh dalam mendukung berbagai aktivitas sehari-hari. Sendi yang satu ini bisa mengalami cedera atau gangguan akibat beberapa faktor, yang akhirnya membuat pergerakan tubuh menjadi terbatas.
Lutut merupakan sendi terbesar di dalam tubuh manusia. Sebagaimana sendi lainnya, lutut terdiri dari beberapa struktur, seperti kartilago, otot, ligamen, tendon, dan saraf.
Hampir semua pergerakan kaki bergantung pada sendi lutut. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berbagai fungsi lutut agar kesadaran untuk menjaga kesehatan lutut dapat ditingkatkan.
Berbagai Fungsi Lutut
Seperti yang disebutkan sebelumnya, kesehatan lutut sangat memengaruhi mobilitas dan kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas sehari-hari, Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah fungsi lutut yang perlu Anda diketahui:
1. Menghubungkan tulang paha dan tulang kering
Fungsi lutut yang pertama sebagai penghubung antara tulang paha (femur) dan tulang kering (tibia). Sendi lutut juga melibatkan tulang kecil yang disebut tempurung lutut atau patella. Ketiga tulang ini bersama-sama membentuk sendi yang memungkinkan gerakan fleksibel, stabil, dan nyaman pada kaki.
2. Mendukung gerakan tubuh
Lutut memungkinkan kita untuk menekuk dan meluruskan kaki. Ini merupakan gerakan dasar yang diperlukan dalam banyak aktivitas, seperti berdiri, berlari, melompat, dan berjalan. Fungsi-fungsi ini bekerja berkat struktur kompleks pada lutut, termasuk tendon dan otot-otot di area lutut, yang mendukung stabilitas dan fleksibilitas sendi.
3. Menopang beban tubuh
Selain menunjang pergerakan tubuh, fungsi lutut juga berperan dalam menopang beban tubuh. Sebagai contoh, saat berdiri lutut akan memberikan dukungan pada tubuh bagian bawah untuk menopang beban tubuh dengan baik dan mencegah gerakan yang berlebihan yang dapat menyebabkan cedera.
4. Menyeimbangkan tubuh
Tidak hanya menopang berat badan, lutut juga berfungsi untuk menyeimbangkan tubuh. Hal ini dimungkinkan karena struktur sendi lutut yang terdiri dari otot, urat, saraf, dan jaringan penghubung (ligamen) berkontraksi untuk menggerakan dan menyeimbangkan tubuh.
Cedera yang Bisa Terjadi Pada Lutut
Cedera bisa menyebabkan fungsi lutut tidak bekerja sebagaimana mestinya. Bahkan, lutut yang mengalami cedera bisa menimbulkan bunyi, rasa nyeri, memar, atau bengkak. Hal ini bisa disebabkan oleh banyak hal, mulai dari patah tulang hingga pergeseran tulang lutut.
Berikut ini adalah cedera yang bisa menurunkan fungsi lutut:
Patah tulang
Fraktur atau patah tulang pada lutut biasanya terjadi karena adanya benturan langsung pada tulang lutut, baik karena terjatuh ataupun terhantam benda keras. Saat ini terjadi, tempurung lutut mengalami keretakan atau patah, sehingga menimbulkan rasa nyeri dan menyebabkan kesulitan untuk bergerak.
Pergeseran Sendi
Pergeseran sendi lutut (dislokasi lutut) biasanya terjadi ketika lutut mengalami benturan kuat. Hal ini menyebabkan tulang lutut berada dalam posisi yang tidak tepat.
Cedera lutut jenis ini diketahui dapat menyebabkan kerusakan parah pada semua komponen penyusun lutut. Kerusakan juga bisa menimpa sistem saraf dan pembuluh darah pada lutut.
Pergeseran tempurung lutut
Selain pergeseran sendi, tempurung lutut juga bisa mengalami pergeseran. Hal ini terjadi ketika tempurung lutut atau patella berpindah lokasi ke salah satu sisi lutut. Kondisi ini sering kali disebabkan oleh cedera akibat kecelakaan atau olahraga.
Meski dapat menyebabkan rasa nyeri yang hebat, tetapi pergeseran tempurung lutut tidak mengancam nyawa dan bisa diatasi dengan melakukan terapi fisik.
Bursitis
Cedera lutut yang juga bisa terjadi adalah bursitis, yaitu peradangan akibat iritasi atau infeksi pada bantalan di sekitar sendi yang disebut bursa.
Bursa berfungsi sebagai peredam tekanan untuk meminimalkan gesekan antara jaringan yang membentuk lutut, seperti otot dan tendon di sekitar sendi. Ada dua bursa di lutut, yaitu di atas tempurung lutut dan di ujung tulang kering atau tibia.
Itulah berbagai fungsi tulang lutut bagi tubuh dan gangguannya yang dapat terjadi. Mengingat tulang lutut memiliki banyak peran penting bagi tubuh, penting bagi Anda untuk menjaga kesehatannya, seperti berolahraga secara rutin.
Selain berolahraga, Anda juga perlu mengonsumsi makanan bergizi seimbang, termasuk makanan tinggi kalsium. Hal ini penting untuk mendukung kepadatan tulang. Bila merasa konsumsi makanan saja tidak cukup, Anda juga bisa mengonsumsi suplemen untuk tulang yang mengandung kalsium dan vitamin D.
Jika fungsi lutut Anda menurun atau terasa tidak nyaman saat melakukan aktivitas, jangan ragu untuk mengonsultasikannya ke dokter secara online melalui Chat Bersama Dokter. Nantinya, Anda akan mendapatkan saran penanganan awal yang sesuai dengan kondisi yang mendasarinya.