Ambidextrous adalah suatu kemampuan di mana seseorang bisa menggunakan kedua tangannya dengan baik, tangkas, dan imbang dalam melakukan berbagai pekerjaan. Orang yang memiliki kemampuan ini juga bisa menulis dengan lancar dengan tangan kanan maupun kiri.
Seseorang biasanya menggunakan salah satu tangan yang dominan untuk melakukan tugas, baik itu tangan kanan atau kiri. Namun, pada orang ambidextrous kedua tangannya sama-sama andal.
Tidak hanya saat menulis, orang yang ambidextrous juga bisa menggunakan kedua tangannya untuk melakukan aktivitas atau keterampilan lainnya, seperti menggambar, menggunting, mengangkat benda, melempar bola, atau bermain alat musik.
Penyebab Seseorang Bisa Memiliki Kemampuan Ambidextrous
Ambidextrous tergolong sebagai salah satu kelebihan yang sangat langka. Diperkirakan hanya sekitar 1% orang di seluruh dunia yang memiliki kemampuan ini. Hingga kini, faktor penyebab seseorang bisa memiliki kemampuan ambidextrous masih belum diketahui secara jelas.
Orang yang punya kemampuan ambidextrous biasanya memiliki salah satu orang tua, saudara, atau keluarga kandung yang juga punya kemampuan serupa.
Selain itu, faktor lingkungan juga bisa membuat seseorang menjadi ambidextrous. Sebagai contoh, anak yang kidal lama kelamaan bisa menulis dan menggunakan kedua tangannya dengan baik, jika ia terbiasa menggunakan tangan kanannya di sekolah.
Begitu pula dengan petugas medis, seperti dokter dan perawat, lama kelamaan mereka juga bisa menjadi ambidextrous karena terbiasa melakukan tindakan tertentu, misalnya pembedahan, yang mengharuskan mereka menggunakan kedua tangannya dengan baik.
Contoh lainnya adalah pada orang yang mengalami cedera berat di tangan yang dominan. Ketika tangannya tidak bisa berfungsi dengan baik, otak dan tubuh orang tersebut akan menyesuaikan diri untuk menggunakan tangan yang tidak dominan agar bisa beraktivitas dengan lancar.
Kemampuan ini akan lebih cepat terbentuk, jika orang tersebut rajin berlatih atau mengikuti terapi okupasi.
Kemampuan ambidextreous juga disebut berkaitan dengan penyakit tertentu, seperti ADHD dan disleksia. Namun, hal ini masih perlu diteliti lebih lanjut.
Cara Melatih Kemampuan Ambidextrous
Ada beberapa cara dan latihan yang bisa dilakukan untuk melatih dan mengasah kemampuan ambidextrous, di antaranya:
1. Latihan menulis
Apakah tangan yang dominan Anda gunakan saat menulis atau menggambar adalah tangan kanan? Jika iya, kini Anda bisa coba berlatih menulis atau melukis menggunakan tangan kiri. Begitu juga sebaliknya.
Cobalah untuk menulis abjad dan angka satu persatu dengan tangan yang dominan, lalu gunakan tangan yang satunya. Lakukanlah latihan ini hingga hasil tulisan Anda sama dengan menggunakan tangan yang kiri maupun kanan. Jika dirasa sudah mampu, cobalah mulai latihan menulis beberapa kata atau kalimat.
2. Latihan menggambar
Dalam latihan ini, Anda bisa memulainya dengan membuat garis, lingkaran, dan bentuk-bentuk simetris lainnya, misalnya kotak, segitiga, atau persegi panjang, dengan tangan yang tidak dominan.
Jika tangan non-dominan sudah cukup mampu dalam membuat garis atau lingkaran, tahap selanjutnya Anda bisa melatih menggambar beberapa objek atau benda di sekitar dengan baik.
3. Latihan menyikat gigi
Jika biasanya Anda menggunakan tangan dominan untuk menyikat gigi, kali ini coba gunakan tangan yang tidak dominan. Anda mungkin akan merasa kurang nyaman dan kesulitan saat awal mencobanya. Namun, cobalah untuk bersabar dan lakukan secara rutin, agar nantinya Anda mampu menyikat gigi dengan tangan kanan maupun kiri.
4. Latihan mengambil sesuatu
Setelah cukup mampu menulis, menggambar, dan menyikat gigi, kini saatnya Anda berlatih mengambil suatu barang atau melakukan hal apa pun dengan tangan yang tidak dominan.
Mulai dari menggenggam gayung saat mandi, mengambil air minum, menyisir rambut, merias wajah, atau aktivitas lainnya hingga Anda benar-benar terbiasa dan menjadi seorang ambidextrous.
Itulah beberapa tips dan cara yang bisa Anda lakukan untuk melatih kemampuan menggunakan kedua tangan Anda dengan seimbang. Jika Anda ingin mencoba cara lain atau masih memiliki pertanyaan seputar kemampuan ambidexterous, Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter.