Obat radang gusi alami umumnya dapat meringankan gejala saat gusi meradang, salah satunya rasa nyeri. Gejala yang muncul tersebut sering kali mengganggu aktivitas sehari-hari penderitanya. Selain itu, obat alami ini juga dapat digunakan sebagai langkah penanganan awal terhadap kondisi peradangan pada gusi.
Radang gusi atau gingivitis umumnya terjadi karena kebersihan mulut yang kurang terjaga, misalnya jarang menyikat gigi. Akibatnya, sisa makanan akan bercampur dengan bakteri di mulut, sehingga membentuk plak. Plak gigi inilah yang bila dibiarkan akan menyebabkan radang gusi.
Tak hanya itu, ada beberapa faktor lain yang bisa membuat seseorang lebih berisiko mengalami radang gusi, seperti pemakaian gigi palsu yang tidak tepat, kebiasaan merokok, kekurangan vitamin C, hingga konsumsi obat-obatan tertentu.
Bila gusi meradang, penderitanya bisa mengalami gusi bengkak, kemerahan, nyeri, bau mulut, atau perdarahan setelah menggosok gigi. Namun, keluhan akibat peradangan di gusi umumnya dapat diatasi dengan obat-obatan alami.
Beragam Obat Radang Gusi Alami
Berikut ini adalah beberapa pilihan obat radang gusi alami yang dapat digunakan untuk mengurangi peradangan yang terjadi:
1. Air garam
Salah satu obat radang gusi alami yang mudah dibuat adalah air garam. Sebuah studi menunjukan bahwa berkumur dengan air garam diduga efektif untuk menyembuhkan gusi yang bengkak dan kemerahan. Tak hanya itu, berkumur dengan air garam juga bisa menjadi salah satu cara untuk menghilangkan bau mulut.
Untuk menggunakan air garam sebagai obat kumur, Anda dapat menambahkan ½–¾ sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu aduk hingga larut. Berkumurlah selama 30 detik dan lakukan hal ini sebanyak 2–3 kali per hari.
2. Minyak kelapa
Sebuah studi menyebutkan bahwa oil pulling dengan minyak kelapa dapat mengurangi peradangan pada gusi. Ini karena minyak kelapa mengandung asam laurat yang memiliki sifat antiradang dan antimikroba.
Tak hanya itu, minyak kelapa juga bermanfaat untuk memutihkan gigi dan menyegarkan nafas. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda bisa berkumur menggunakan 1–2 sendok makan minyak kelapa selama 15–20 menit. Setelah itu, bilas menggunakan air bersih.
3. Minyak wijen
Tidak hanya minyak kelapa, oil pulling menggunakan minyak zaitun juga diduga dapat meningkatkan kesehatan gusi dan mengurangi peradangan di dalam mulut.
Untuk mendapatkan manfaat minyak wijen sebagai salah satu obat radang gusi alami, Anda bisa berkumur menggunakan 1 sendok teh minyak wijen selama 20 menit. Setelah itu, bilas mulut dengan air.
4. Minyak sereh
Obat radang gusi alami yang selanjutnya adalah minyak sereh. Bahkan, minyak sereh dianggap sama efektifnya dengan obat kumur chlorhexidine dalam mencegah dan menangani radang gusi.
Untuk menggunakan minyak sereh sebagai obat kumur dalam mengobati radang gusi, Anda bisa memasukkan 2–3 tetes minyak sereh ke dalam secangkir air hangat, lalu berkumur selama 30 detik.
5. Tea tree oil
Selain minyak sereh, tea tree oil juga diduga efektif dalam mencegah pertumbuhan bakteri penyebab penyakit dalam mulut, termasuk radang gusi. Untuk menggunakannya, Anda bisa mencampurkan 3 tetes tea tree oil ke dalam secangkir air hangat, kemudian berkumurlah selama 30 detik.
Untuk hasil yang lebih maksimal, Anda dapat berkumur menggunakan obat kumur tea tree oil ini sebanyak 2–3 kali per hari.
6. Lidah buaya
Sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa lidah buaya sama efektifnya dengan chlorhexidine untuk mengobati dan mencegah radang gusi. Hal ini karena lidah buaya mengandung senyawa yang bersifat antiradang dan antimikroba.
Selain beberapa obat radang gusi di atas, Anda juga perlu mengatasi dan mencegah radang gusi agar tidak kambuh kembali dengan menjaga kesehatan mulut, seperti sikat gigi minimal dua kali sehari, gunakan obat kumur untuk mengurangi plak pada gigi, serta periksakan gigi ke dokter secara rutin minimal 6 bulan sekali.
Meski beragam obat radang gusi di atas tergolong aman, sejauh ini belum banyak penelitian yang dapat memastikan efek samping dan efektivitas penggunaan obat-obat alami tersebut untuk mengatasi penyebab radang gusi.
Radang gusi perlu ditangani dengan tepat. Bila tidak, kondisi ini dapat berkembang menjadi periodontitis, yaitu infeksi yang bisa menyebabkan gigi tanggal.
Oleh karena itu, Anda tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut, terlebih lagi bila radang gusi yang Anda alami sering kambuh, dan tidak kunjung membaik setelah diobati dengan beberapa cara di atas.