Di balik rasanya yang pahit, ada segudang manfaat pare untuk kesehatan. Manfaat tersebut berasal dari kandungan nutrisi di dalamnya yang menjadikan pare baik untuk mengendalikan kadar kolesterol, menurunkan berat badan, dan menjaga daya tahan tubuh.
Pare atau Momordica charantia sangat dikenal dengan rasanya yang pahit. Meski demikian, tidak sedikit orang Indonesia yang gemar mengonsumsinya, baik dengan cara direbus, ditumis, atau diolah menjadi berbagai jenis makanan.
Tak hanya sebagai bahan makanan, pare juga telah lama dikenal sebagai obat tradisional untuk mengobati berbagai penyakit, seperti radang usus besar, batu ginjal, dan diabetes.
Pare diketahui kaya akan serat dan mengandung makronutrisi, yaitu karbohidrat, protein, dan lemak. Selain itu, pare juga mengandung beragam vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin C, folat, dan zat besi.
Tak hanya berbagai nutrisi di atas, pare juga kaya akan antioksidan, seperti flavonoid, fenol, dan isoflavon.
Beragam Manfaat Pare untuk Kesehatan
Berkat kandungan antioksidan dan nutrisi di dalamnya, pare dapat memberikan beragam manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini adalah beberapa manfaatnya:
1. Mengendalikan kadar gula darah
Pare diketahui dapat meningkatkan produksi hormon insulin yang dapat memecah glukosa menjadi energi dalam tubuh, sehingga kadar gula darah pun dapat terkendali. Hal ini menjadikan pare juga baik dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Meski demikian, efektivitas dan tingkat keamanan konsumsi pare untuk menurunkan kadar gula darah masih perlu diteliti lebih lanjut.
2. Menurunkan kadar kolesterol
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak pare dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah, sehingga dapat mencegah penumpukan kolesterol dan menurunkan risiko penyakit jantung. Manfaat ini berasal dari kandungan serat, kalium, dan antioksidan di dalamnya.
3. Menghambat pertumbuhan sel kanker
Kandungan antioksidan di dalam pare diyakini dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, seperti kanker lambung, kanker usus besar, kanker paru-paru, dan kanker payudara.
Meski demikian, studi mengenai manfaat pare untuk mencegah kanker masih terbatas sehingga memerlukan penelitian lebih lanjut.
4. Menghambat penyebaran infeksi virus
Berdasarkan beberapa penelitian, pare dipercaya memiliki sifat antivirus yang dapat menghambat penyebaran infeksi virus di dalam tubuh. Bahkan, kandungan antivirus dalam pare juga diduga berpotensi menghambat penyebaran virus HIV. Meski demikian, manfaat pare ini masih perlu diteliti kembali.
5. Menjaga berat badan tetap ideal
Pare merupakan salah satu buah yang rendah kalori dan lemak, sehingga baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang menjalani diet. Selain itu, pare mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat memberikan efek kenyang lebih lama dan menekan nafsu makan berlebih.
Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda dianjurkan untuk tetap menjalani pola hidup sehat dengan berolahraga secara rutin, mengonsumsi makanan bergizi, dan mencukupi waktu istirahat.
Beberapa manfaat di atas menunjukkan bahwa pare baik untuk kesehatan tubuh. Namun, pastikan Anda memilih pare yang segar dan kondisinya baik. Untuk mengurangi rasa pahit dari pare, Anda bisa merendamnya di dalam air garam selama 30–45 menit.
Jika Anda masih memiliki pertanyaan seputar manfaat pare atau jumlah asupannya yang tepat sesuai kondisi kesehatan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.