Manfaat tanaman di dalam rumah dapat membuat udara lebih segar dan sehat untuk dihirup. Jadi, kesehatan Anda dan keluarga dapat terjaga. Tidak hanya baik untuk pernapasan, tanaman di dalam rumah juga bisa menurunkan risiko terkena beberapa penyakit dan memperbaiki suasana hati.
Tidak hanya di luar rumah, polusi udara juga dapat ditemukan di dalam rumah. Polusi udara yang ada di dalam rumah bisa berasal dari debu karpet, pendingin udara yang jarang dibersihkan, pengharum ruangan berbahan kimia, bahkan zat kimia dari produk pembersih rumah tangga.
Salah satu cara untuk mengurangi polusi udara di dalam rumah adalah dengan meletakkan tanaman di dalam rumah. Selain mempercantik ruangan dan menyegarkan udara, manfaat tanaman di dalam rumah juga baik untuk kesehatan
Manfaat Tanaman di Dalam Rumah
Selain memberikan udara yang bersih dan segar untuk dihirup, ada beragam manfaat tanaman untuk kesehatan tubuh bila Anda meletakkannya di dalam rumah, antara lain:
1. Menangkal polusi udara
Telah banyak penelitian yang menunjukkan adanya manfaat tanaman di dalam rumah sebagai pembersih udara alami. Semua bagian dari tumbuhan, mulai dari dedaunan sampai akar, dapat menyerap polutan kimia di dalam ruangan rumah.
Anda bisa meletakkan 2–3 tanaman di dalam ruangan agar proses pembersihan udara lebih maksimal. Beberapa jenis tanaman yang bisa dimiliki di rumah untuk menangkal polusi udara meliputi peace lily, sirih gading, daun ivy, lidah mertua (snake plant), atau lady palm.
2. Menurunkan risiko alergi dan pilek
Manfaat tanaman di dalam rumah lainnya adalah mampu menurunkan risiko terjadinya batuk, sakit tenggorokan, pilek, flu, dan alergi. Hal ini karena ruangan yang memiliki tumbuhan di dalamnya akan menghasilkan lebih sedikit debu dan jamur.
Selain itu, daun dan bagian tumbuhan lain juga dapat berperan sebagai penyaring alami. Cara kerjanya adalah dengan menangkap zat pemicu alergi (alergen) dan partikel udara lain yang berpotensi menyebabkan masalah pernapasan.
3. Mengusir nyamuk
Tidak hanya mencegah batuk pilek, manfaat tanaman di dalam rumah juga bisa diperoleh untuk mengusir nyamuk. Tanaman pengusir nyamuk yang bisa disediakan di dalam rumah antara lain daun mint, lavender, daun basil, dan rosemary.
4. Memiliki peran sebagai aromaterapi alami
Tanaman di dalam rumah juga bisa berperan sebagai aromaterapi alami. Beberapa jenis tanaman yang sering diolah menjadi bahan dasar minyak aromaterapi dapat tumbuh dengan baik di dalam ruangan, misalnya lavender.
Manfaat tanaman di dalam rumah sebagai aromaterapi akan membuat tubuh dan pikiran lebih rileks sehingga bisa meningkatkan suasana hati.
5. Menjaga kesehatan mental
Manfaat tanaman juga bisa diperoleh untuk menjaga kesehatan mental, seperti mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Selain itu, keberadaan tanaman di rumah juga mampu memberikan efek relaksasi serta mampu memperbaiki mood dan membuat Anda lebih tenang.
6. Meningkatkan produktivitas dan fokus
Adanya tanaman di dalam rumah dapat membentuk interaksi antara alam dan manusia yang bisa meningkatkan konsentrasi dan fungsi memori. Keberadaan tanaman di dalam rumah juga membuat Anda lebih jarang sakit sehingga produktivitas dan fokus pun bisa meningkat.
Manfaat ini diperkuat melalui sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa keberadaan tanaman di dalam rumah akan memungkinkan pemiliknya berpikir lebih jernih dan kreatif.
7. Mempercepat masa pemulihan setelah sakit
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang telah menjalani prosedur operasi akan cepat pulih jika memiliki tanaman di dalam kamar atau pemandangan yang asri dari balik jendela mereka. Manfaat tanaman di dalam ruang inap bisa membuat pasien merasa lebih tenang dan memiliki masa rawat inap yang lebih pendek.
Melihat banyaknya manfaat tanaman di dalam rumah, Anda dapat mulai untuk menghias bagian dalam rumah dengan aneka tanaman. Meski demikian, Anda pun perlu lebih cermat dan hati-hati dalam memilih tanaman. Beberapa jenis tanaman bisa saja memicu munculnya gejala alergi.
Jika Anda mengalami gejala alergi akibat adanya tanaman tertentu di dalam rumah, seperti gatal-gatal, bersin, atau sesak napas, periksakan diri ke dokter agar dapat dilakukan penanganan yang tepat. Anda pun bisa berkonsultasi tentang upaya alternatif untuk menggantikan tanaman dalam rumah guna menunjang kesehatan.