Mabuk perjalanan saat hamil bisa jadi tantangan besar yang mengganggu kenyamanan. Mual, pusing, hingga muntah saat bepergian dapat membuat perjalanan terasa melelahkan, bahkan jika hanya menempuh jarak pendek. Meski begitu, Bumil tidak perlu khawatir karena ada berbagai cara efektif untuk mengatasi mabuk perjalanan tanpa membahayakan kehamilan.
Mabuk perjalanan saat hamil terjadi karena otak menerima sinyal gerakan yang berbeda dari beberapa anggota tubuh. Sebagai contoh, selama perjalanan, mata melihat pemandangan bergerak, tetapi otot dan sendi tidak merasakan pergerakan. Otak pun kesulitan memproses informasi yang diberikan oleh anggota tubuh sehingga menyebabkan mabuk perjalanan.
Selain itu, meningkatnya kadar hormon estrogen selama masa kehamilan juga dapat menyebabkan Bumil rentan mengalami mabuk perjalanan.
Berbagai Cara Mengatasi Mabuk Perjalanan Saat Hamil
Ibu hamil yang mengalami mabuk perjalanan biasanya akan merasakan pusing, mual, bahkan muntah. Keluhan ini bisa makin parah jika sebelumnya Bumil sedang mengalami morning sickness.
Meski umumnya dapat hilang dengan sendirinya setelah perjalanan berhenti, ada beberapa cara yang bisa Bumil lakukan untuk meredakan keluhan dan mengurangi rasa tidak nyaman akibat mabuk perjalanan saat hamil, yaitu:
1. Hirup udara segar
Jika keluhan mabuk perjalanan saat hamil muncul ketika Bumil naik mobil, coba deh turunkan kaca mobil dan hirup udara segar dari luar dengan menarik napas secara perlahan. Pasalnya, udara sejuk yang Bumil hirup mampu meredakan keluhan mual yang dialami selama perjalanan.
Namun, jika tidak memungkinkan untuk membuka jendela, misalnya karena Bumil naik pesawat, arahkanlah AC ke diri Bumil untuk menciptakan sirkulasi udara yang lebih baik.
2. Ubah posisi duduk
Duduk menghadap ke arah yang berlawanan dengan laju kendaraan atau kepala dalam posisi menunduk dapat membuat keluhan mual dan pusing akibat mabuk perjalanan saat hamil jadi makin parah.
Oleh karena itu, untuk mencegah sekaligus mengatasi mabuk perjalanan, ubahlah posisi duduk dengan menghadap ke depan dan sandarkanlah kepala ke kursi sambil menutup mata. Dengan begitu, keluhan akibat mabuk perjalanan pun akan mereda.
3. Konsumsi jahe
Sejak lama, jahe telah digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk mabuk perjalanan. Hal ini karena senyawa gingerol dan shogaol di dalamnya dapat mempercepat pengosongan lambung sehingga mampu meredakan keluhan mual akibat mabuk perjalanan saat hamil.
Untuk mendapatkan manfaat jahe di atas, Bumil bisa minum teh atau air seduhan jahe. Namun, bila tidak memungkinkan, Bumil juga bisa makan permen jahe.
4. Hirup minyak angin atau aromaterapi
Pusing, mual, dan muntah akibat mabuk perjalanan saat hamil juga bisa diredakan dengan menghirup minyak angin atau aromaterapi. Keduanya dapat memberikan efek menenangkan pada tubuh. Aromaterapi juga dapat memengaruhi saraf-saraf di otak yang terlibat dalam respons mual sehingga mengurangi keluhan akibat mabuk perjalanan.
Jenis minyak angin atau aromaterapi yang bisa Bumil gunakan untuk meredakan mabuk perjalanan ada beragam, mulai dari minyak kayu putih, peppermint, lemon, hingga lavender. Namun, agar lebih nyaman, pilihlah minyak angin atau aromaterapi yang Bumil sukai ya.
5. Menekan pergelangan tangan
Menekan titik akupresur di sepanjang pergelangan tangan juga diketahui dapat mengatasi mual akibat mabuk perjalanan saat hamil. Soalnya, cara ini dapat mengubah pesan nyeri yang dikirim saraf ke otak.
Berikut ini adalah langkah-langkah akupresur yang bisa Bumil lakukan sebagai cara mengatasi mabuk perjalanan saat hamil:
- Letakkan jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis tangan kanan Bumil di pergelangan tangan kiri bagian dalam, tepat di bawah lipatan pergelangan tangan.
- Lalu, letakkan ibu jari tangan kanan di bawah ketiga jari tersebut, tepat di antara dua urat besar yang membentang di pergelangan tangan.
- Tekan area tersebut secara kuat menggunakan ibu jari selama beberapa detik, kemudian ulangi cara ini pada pergelangan tangan Bumil satunya.
6. Minum obat pereda mual
Jika berbagai cara mengatasi mabuk perjalanan saat hamil di atas sudah Bumil lakukan tetapi keluhan tidak kunjung mereda, Bumil bisa mengonsumsi obat pereda mual seperti dimenhydrinate. Akan tetapi, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan dosis yang tepat, mengingat ibu hamil tidak boleh sembarangan minum obat.
Obat ini nantinya akan bekerja dengan cara menghambat rangsangan pada sistem pengatur keseimbangan yang terletak di dalam telinga. Dengan begitu, keluhan mual akibat mabuk perjalanan pun dapat teratasi.
Mabuk perjalanan saat hamil memang bukan kondisi yang berbahaya. Namun, gejalanya bisa mengganggu kenyamanan Bumil selama di perjalanan, bahkan menyebabkan dehidrasi. Oleh karena itu, lakukan berbagai cara di atas untuk membantu mengatasi mabuk perjalanan ya.