Selain rasanya yang manis dan segar, manfaat buah melon untuk ibu hamil juga sangat banyak, mulai dari menambah asupan cairan tubuh hingga menjaga tekanan darah ibu hamil agar tetap stabil. Mau tahu apa lagi manfaat buah melon untuk ibu hamil? Simak artikel ini.
Saat hamil, ibu hamil membutuhkan beragam nutrisi untuk menunjang kesehatan tubuh dan tumbuh kembang janin. Nutrisi-nutrisi tersebut bisa didapat dari pola makan sehat, misalnya dengan melengkapi jenis makanan yang dikonsumsi serta mengonsumsi susu khusus ibu hamil dan suplemen kehamilan.
Salah satu jenis makanan yang perlu dikonsumsi sebagai bagian dari pola makan sehat adalah buah dan sayuran. Dari sekian banyak jenis buah yang menyehatkan, buah melon merupakan salah satu buah yang baik dikonsumsi ibu hamil.
Berbagai Kandungan Nutrisi di Dalam Buah Melon
Dalam seporsi buah melon atau setara dengan 150 gram buah melon, terkandung sekitar 60–75 kalori dan 150 ml air. Selain itu, buah melon juga mengandung berbagai nutrisi berikut ini:
- 15–16 gram karbohidrat
- 1 gram protein
- 1,4–1,5 gram serat
- 0,3–0,4 gram lemak
- 14 gram gula
- 19–20 mikrogram (mcg) folat
- 18 mg vitamin C
- 10–12 mg kalsium
- 10 gram magnesium
- 450 mg kalium
- 11 mg fosfor
Tak hanya berbagai nutrisi di atas, buah melon juga mengandung antioksidan dan berbagai nutrisi lain, seperti vitamin A, vitamin B, vitamin K, zinc, kolin, dan lutein.
Inilah Sejumlah Manfaat Buah Melon Untuk Ibu Hamil dan Janin
Berkat kandungan nutrisinya, melon dapat memberikan segudang manfaat bagi kehamilan. Berikut ini adalah beberapa manfaat buah melon untuk ibu hamil dan janin:
1. Membantu perkembangan janin
Di trimester awal kehamilan, ibu hamil membutuhkan lebih banyak asupan folat. Hal ini dikarenakan folat berperan penting terhadap perkembangan sistem saraf janin dan pembentukan sel darah merah pada ibu hamil.
Nutrisi ini juga bermanfaat untuk mencegah sejumlah kondisi cacat lahir, seperti anensefali dan spina bifida, serta anemia.
Untuk memenuhi kebutuhan harian folat, ibu hamil dapat melakukannya dengan rutin mengonsumsi buah melon. Hampir 10% kebutuhan harian folat ibu hamil sudah bisa terpenuhi hanya dengan mengonsumsi 200 gram melon.
Namun, selain dengan mengonsumsi buah melon, ibu hamil juga perlu memenuhi asupan folat dengan mengonsumsi makanan lain, seperti sayuran, telur, daging, ikan, dan kacang-kacangan. Ibu hamil juga dapat mengonsumsi suplemen kehamilan untuk menambah asupan folat.
2. Menjaga tekanan darah tetap stabil
Selama kehamilan, tekanan darah ibu hamil bisa mudah berubah. Hal ini disebabkan oleh perubahan fisik yang terjadi pada tubuh ibu hamil untuk menunjang kesehatan serta tumbuh kembang janin.
Jika tidak terkontrol, tekanan darah bisa menjadi lebih tinggi hingga menyebabkan hipertensi. Kondisi ini bisa berdampak pada kesehatan ibu hamil maupun janin.
Dengan mengonsumsi melon, risiko terjadinya hipertensi saat hamil dapat berkurang. Pasalnya, melon rendah akan kandungan natrium yang dapat meningkatkan tekanan darah dan justru tinggi kalium yang berperan dalam mengatur kestabilan tekanan darah.
3. Menjaga kadar gula darah tetap normal
Kadar gula darah yang terlalu tinggi selama hamil dapat menimbulkan beragam masalah kesehatan serius, misalnya diabetes gestasional. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko terjadinya masalah pada kehamilan, misalnya ukuran janin terlalu besar, cacat lahir pada janin, hingga keguguran.
Beruntungnya, risiko-risiko tersebut bisa dikurangi dengan rutin mengonsumsi melon. Sejumlah penelitian menemukan bahwa orang-orang yang rutin mengonsumsi buah, seperti melon, memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami peningkatan kadar gula darah dibandingkan orang yang jarang mengonsumsi buah.
4. Mencegah dan mengatasi sembelit
Sembelit atau konstipasi adalah salah satu keluhan yang cukup sering dialami oleh ibu hamil. Keluhan ini biasanya terjadi akibat perubahan hormon saat hamil yang memengaruhi saluran cerna atau kurangnya asupan serat saat hamil.
Untuk mencegah dan mengatasi sembelit, Bumil disarankan untuk banyak minum air putih dan juga mengonsumsi makanan tinggi serat, seperti buah dan sayuran, termasuk buah melon.
5. Mencegah dehidrasi
Mual dan muntah yang kerap muncul saat hamil bisa menyebabkan ibu hamil berisiko mengalami kekurangan cairan tubuh atau dehidrasi. Oleh karena itu, untuk mencegah dehidrasi, ibu hamil perlu cukup minum air putih dan makan yang teratur.
Selain itu, buah melon juga bermanfaat untuk mencegah dehidrasi karena tingginya kandungan air di dalam buah ini.
6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Ibu hamil perlu menjaga daya tahan tubuhnya agar tidak mudah terkena penyakit dan infeksi. Pasalnya, sejumlah infeksi dapat menyebabkan komplikasi serius pada ibu hamil maupun janin, seperti berat badan bayi lahir rendah dan kelahiran prematur.
Untuk memperkuat daya tahan tubuhnya, ibu hamil bisa mengonsumsi makanan bergizi tinggi, salah satunya adalah buah dan sayuran, seperti melon. Hal ini dikarenakan melon mengandung vitamin C dan antioksidan lain yang berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Hanya dengan mengonsumsi 100 gram buah melon, sekitar 25% kebutuhan harian vitamin C ibu hamil sudah terpenuhi.
7. Menjaga kesehatan tulang
Melon mengandung sejumlah nutrisi yang berperan penting terhadap kesehatan tulang, yaitu kalsium, vitamin K, magnesium, dan folat. Dengan mengonsumsi buah melon secara rutin, kesehatan dan kekuatan jaringan tulang ibu hamil akan terjaga. Asupan nutrisi tersebut juga berperan penting dalam membentuk tulang dan gigi janin.
Pada dasarnya, buah melon memang dapat memberikan sejumlah manfaat bagi kehamilan. Namun, penting untuk selalu Bumil ingat, cuci buah melon hingga bersih sebelum memotong dan mengonsumsinya.
Selain itu, untuk mencukupi kebutuhan nutrisi saat hamil, Bumil juga perlu mengonsumsi makanan sehat lainnya. Untuk menentukan pilihan makanan lain yang baik dikonsumsi saat hamil, Bumil bisa berkonsultasi dengan dokter kandungan.