Manfaat bunga teratai bagi kesehatan sudah cukup dikenal dalam pengobatan tradisional. Hal ini berkat kandungan antioksidan dan antiradang di dalam bunga teratai yang diketahui mampu mengatasi diare hingga menjaga kesehatan jantung.
Bunga teratai (lotus) sudah sejak lama digunakan dalam pengobatan dan kuliner tradisional, terutama di negara-negara Asia. Bagian yang paling sering dimanfaatkan pada tanaman dengan nama latin Nelumbo nucifera ini adalah akar, karena diketahui kaya akan vitamin, mineral, karbohidrat, dan serat.
Selain akar, bagian batang, biji, daun, dan bunga teratai juga bisa dijadikan sebagai bahan obat dengan cara dikeringkan, diekstrak, dijadikan teh, atau diolah menjadi bentuk bubuk atau kapsul.
Kandungan Nutrisi Bunga Teratai
Dalam 100 gram akar bunga teratai, terkandung 74 kalori dan beberapa nutrisi berikut ini:
- 4,9 gram serat
- 2,6 gram protein
- 17,2 gram karbohidrat
- 45 miligram kalsium
- 23 miligram magnesium
- 100 miligram fosfor
- 556 miligram kalium
Akar bunga teratai juga mengandung vitamin C, vitamin B6, dan zat besi, serta memiliki sifat antioksidan, antitumor, antidiabetes, dan antiradang.
Kandungan gula dan lemak dalam bunga teratai tergolong rendah, sehingga cocok dimasukkan ke dalam menu diet harian Anda.
Berbagai Manfaat Bunga Teratai untuk Kesehatan
Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, tidak mengherankan jika tumbuhan air ini dipercaya dalam mengobati berbagai penyakit dan menjaga kesehatan tubuh.
Berikut ini adalah beberapa manfaat bunga teratai yang bisa Anda dapatkan:
1. Mengatasi diare
Kumpulan biji yang terdapat di bagian tengah bunga teratai telah lama digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi diare. Biji teratai memiliki aktivitas antimikroba yang dapat menghambat pertumbuhan mikroba penyebab diare, seperti Salmonella sp., E. coli, maupun S. aureus.
Untuk mendapatkan manfaat bunga teratai ini, Anda cukup merendam biji bunga teratai dalam air hangat selama beberapa jam, lalu minumlah air rendaman tersebut selagi hangat. Bila perlu, tambahkan gula sesuai selera.
2. Menjaga kesehatan jantung
Akar bunga teratai kaya akan serat dan karbohidrat kompleks yang mampu menurunkan kadar gula dalam darah. Selain itu, akar bunga teratai juga mengandung kalium yang diketahui bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi, serta memiliki sifat antiradang yang dapat mencegah terjadinya aterosklerosis.
Kandungan-kandungan dalam bunga teratai tersebut diduga dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan menurunkan risiko terkena penyakit jantung koroner atau gagal jantung.
Untuk mendapatkan manfaat bunga teratai yang satu ini, Anda bisa merebus akar bunga teratai selama 10 menit sebelum mengonsumsinya.
3. Mengurangi peradangan
Biji bunga teratai dipercaya dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Hal ini berkat kandungan senyawa polisakarida di dalam bunga tersebut yang memiliki efek antiradang dan antioksidan.
Manfaat bunga teratai yang satu ini sangat penting karena adanya peradangan dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit kronis, seperti diabetes, penyakit jantung, dan kanker.
4. Mengatasi perdarahan
Daun dan akar bunga teratai dipercaya dapat mengatasi beragam kondisi perdarahan, seperti muntah darah, mimisan, batuk darah, kencing berdarah, atau perdarahan vagina yang tidak terkait dengan siklus menstruasi. Manfaat bunga teratai yang satu ini sudah sejak lama digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok.
5. Menghambat penyebaran sel kanker paru-paru
Sebuah penelitian membuktikan manfaat biji bunga teratai dalam pengobatan kanker paru-paru. Potensi ini datang dari neferine, yaitu senyawa organik di dalam biji bunga teratai yang terbukti dapat membunuh serta menghambat penyebaran sel kanker paru-paru.
Selain yang telah disebutkan di atas, masih ada beberapa manfaat bunga teratai lainnya, seperti membantu meredakan batuk, mengatasi gangguan pencernaan, meredakan demam, mengatasi gangguan kulit, dan menjaga kesehatan hati.
Meski banyak digunakan dalam pengobatan tradisional, manfaat bunga teratai bagi kesehatan masih memerlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitasnya. Namun, tidak ada salahnya jika Anda ingin memanfaatkan bunga ini sebagai salah satu pilihan menu sehat.
Anda dapat mengolah bunga teratai menjadi sup atau tumisan. Jika suka, bunga teratai juga bisa diolah menjadi jus dengan campuran sayuran atau buah-buahan.
Sejauh ini, konsumsi bunga teratai dalam jumlah yang wajar tergolong aman. Namun, konsumsi bunga teratai perlu diperhatikan karena berpotensi menurunkan kadar gula darah dan menyebabkan gula darah rendah (hipoglikemia).
Bila Anda ingin mengambil manfaat bunga teratai sebagai obat herbal untuk mengobati penyakit tertentu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Hal ini penting agar dokter bisa memberikan saran mengenai dosis bunga teratai yang aman, sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.