Susu tinggi protein bisa menjadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan protein harian dan membantu meningkatkan pembentukan massa otot, terutama bagi para atlet dan binaragawan. Namun, sebelum mengonsumsinya, penting untuk memperhatikan kandungan nutrisi lain di dalamnya dan cara konsumsinya agar bisa mendapatkan manfaatnya secara maksimal.

Merujuk pada beberapa penelitian, mengonsumsi susu tinggi protein efektif dalam meningkatkan kekuatan, menambah massa otot, serta membantu menghilangkan lemak dalam tubuh. Namun, sebaiknya pahami dulu kandungan dan aturan konsumsi minuman susu tinggi protein, sehingga bisa mendapatkan manfaat yang maksimal.

Susu Tinggi Protein, Hal-Hal yang Perlu Diketahui sebelum Mengonsumsinya - Alodokter

Kandungan Susu Tinggi Protein

Susu tinggi protein paling banyak berasal dari whey protein. Sebagai salah satu kandungan protein utama dalam susu, whey protein mengandung leusin, yakni asam amino yang berperan dalam pertumbuhan otot.

Selain itu, whey protein juga mengandung sistein yang membantu meningkatkan glutathione sebagai antioksidan penting dalam tubuh, untuk memerangi radikal bebas.

Mengingat manfaat whey protein, tak heran jika protein ini menjadi salah satu kandungan suplemen yang sangat sering digunakan para atlet dan binaragawan. Susu tinggi protein umumnya tersedia dalam bentuk susu bubuk instan, yang tinggal ditambah air dan dikocok dalam botol minum, sehingga praktis dikonsumsi kapan pun.

Tips Memilih Susu Tinggi Protein

Agar manfaat yang dihasilkan dari mengonsumsi susu tinggi protein makin maksimal, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat memilih susu tinggi protein, yaitu:

  • Pilih susu tinggi protein dengan nutrisi lengkap, seperti serat, vitamin B, vitamin D, kalsium, serta fosfor, untuk menjaga kesehatan tubuh.
  • Konsumsilah susu tinggi protein yang rendah lemak dan tanpa tambahan gula.
  • Untuk menambah massa otot dan mencegahnya dari kerusakan, pilihlah susu tinggi protein yang juga mengandung HMB (hydroxy methyl butyrate).

Aturan Mengonsumsi Susu Tinggi Protein

Dilihat dari manfaatnya untuk kesehatan, susu tinggi protein aman dan boleh dikonsumsi sehari-hari. Hanya saja, jumlah asupannya perlu dibatasi, yaitu tidak lebih dari 1–2 sendok makan atau sekitar 25–50 gram per hari.

Pasalnya, jika dikonsumsi secara berlebihan, susu tinggi protein justru bisa menyebabkan gangguan pencernaan, seperti mual, perut kembung, kram, dan diare.

Meski begitu, setiap produk susu tinggi protein biasanya memiliki aturan konsumsi yang berbeda-beda. Jadi, pastikan Anda membaca dosis atau aturan konsumsi pada kemasan susu tinggi protein yang Anda pilih.

Itulah berbagai informasi tentang susu tinggi protein yang perlu Anda ketahui. Agar manfaat susu tinggi protein dalam pembentukan otot berjalan optimal, Anda juga dianjurkan untuk selalu menerapkan gaya hidup sehat, seperti menjaga pola makan sehat dengan gizi yang seimbang dan berolahraga secara teratur.

Jika Anda masih memiliki pertanyaan terkait manfaat, cara mengonsumsi, dan keamanan susu tinggi protein, khususnya bagi Anda yang memiliki kondisi medis tertentu, seperti sedang hamil atau menyusui dan menderita penyakit ginjal atau hati, cobalah berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter gizi sebelum mengonsumsi susu tinggi protein. Konsultasi ini dapat dilakukan dengan mudah dan tanpa keluar rumah melalui Chat Bersama Dokter.