Membuat bayi tertidur lelap bukanlah hal yang mudah dilakukan untuk para ibu. Terlebih, jika bayi kerap terbangun di tengah malam dan membuat ibu kelelahan. Bila terus terjadi, kondisi ini akan berdampak pada kesehatan bayi dan ibu. Oleh karena itu, simak cara menidurkan bayi dengan efektif di sini.
Pada umumnya, bayi yang baru lahir belum memiliki pola tidur yang tetap. Hal ini dikarenakan bayi baru lahir belum bisa membedakan antara siang dan malam, sehingga mereka cenderung tidak mengikuti siklus tidur normal.
Berbagai Cara Menidurkan Bayi
Berikut adalah beberapa cara menidurkan bayi yang dapat Anda terapkan:
1. Atur suhu ruangan
Sama seperti orang dewasa, bayi tidak bisa menikmati tidur di ruangan yang terlalu panas atau terlalu dingin. Oleh karena itu, aturlah suhu kamar tidur dan kelembapannya agar nyaman sebagai cara menidurkan bayi supaya ia tertidur dengan nyenyak.
Umumnya, suhu kamar tidur yang dianggap ideal untuk bayi adalah sekitar 21−22 derajat Celsius. Jika bayi terlihat berkeringat, tambahkan lapisan kain untuk membantu menyerap keringat dan jangan dibedong. Sementara jika bayi merasa kedinginan, tambahkan selimut supaya ia kembali nyaman.
2. Berikan pijatan
Salah satu cara menidurkan bayi yang efektif adalah dengan memberinya pijat bayi. Pijatan yang lembut dapat membuat bayi merasa nyaman dan rileks.
Pijatlah bagian lengan, kaki, dan perutnya sebelum tidur. Tidak perlu terlalu lama, cukup lakukan hal ini sekitar 15 menit saja. Anda juga bisa menggunakan baby oil sebagai minyak pijat. Sebaiknya, hentikan pijatan bila bayi terlihat tidak nyaman dan rewel.
3. Berikan pakaian yang nyaman
Bila Anda menginginkan bayi tidur dengan nyenyak, berikan ia pakaian dari bahan yang nyaman seperti katun. Ini juga merupakan salah satu cara menidurkan bayi agar ia tidur lebih cepat. Selain itu, pakaikan popok yang mudah menyerap cairan untuk mengantisipasi apabila bayi pipis, sehingga tidurnya tidak terganggu.
4. Bawa bayi ke tempat tidur dan pastikan posisi tidurnya aman
Perhatikan tanda-tanda bayi mengantuk, seperti menguap, menggosok-gosok mata, dan matanya terlihat berat. Meski bayi masih terjaga, tetapi sudah ada tanda-tanda mengantuk, segera bawa ia ke tempat tidur. Biarkan bayi menenangkan dirinya sendiri sampai benar-benar tertidur.
Hal lain yang perlu Anda ingat adalah jangan lama-lama melakukan kontak mata dengan Si Kecil karena akan membuatnya terstimulasi untuk berinteraksi lagi dengan Anda.
Selain itu, posisikan ia dengan posisi telentang. Posisi ini adalah posisi tidur bayi teraman. Hindari bayi tidur tengkurap atau bertopang pada perut karena bisa meningkatkan risiko terjadinya sindrom kematian bayi mendadak.
5. Perhatikan penerangan kamar
Membuat kamar dalam keadaan redup juga merupakan cara menidurkan bayi yang efektif. Cahaya di kamar tidur dapat berdampak kepada irama sirkadian tubuh, yaitu siklus tidur dan bangun secara alami. Kamar yang gelap juga berpengaruh terhadap produksi hormon melatonin yang bertugas membantu siklus tidur.
6. Hindari mengayun bayi
Jika Si Kecil sudah berusia 4 bulan, hindari menidurkannya dengan cara menggendong dan mengayun. Saat ia terlihat mulai mengantuk, cukup baringkan tubuhnya ke tempat tidur dan berikan kesempatan ia untuk menenangkan dirinya sendiri.
Cara menidurkan bayi yang utama adalah menciptakan rutinitas yang sama setiap malam. Dengan demikian, bayi akan lebih mudah tidur dan Anda pun bisa cukup istirahat. Bila Anda disiplin menerapkannya, lambat laun bayi akan memahami bahwa malam hari adalah waktunya untuk tidur.
Itulah berbagai cara menidurkan bayi yang ampuh. Apabila Anda tetap kesulitan untuk menidurkan Si Kecil meski cara tersebut sudah dipraktikkan, Anda bisa berkonsultasi lebih lanjut ke dokter untuk mendapatkan solusi yang tepat.