Tahitian noni adalah mengkudu asal Tahiti yang banyak digunakan sebagai obat herbal. Buah ini mengandung zat dan nutrisi yang dipercaya baik untuk memelihara kesehatan serta mencegah dan mengobati berbagai penyakit.

Penduduk Tahiti di Kepulauan Polinesia, Samudra Pasifik menggunakan kulit Tahitian noni atau mengkudu Tahiti sebagai pewarna pakaian. Sementara buah, daun, batang, dan akarnya banyak digunakan sebagai pengobatan tradisional.

Tahitian Noni, Ketahui Kandungan dan Manfaatnya untuk Kesehatan - Alodokter

Kini buah Tahitian noni banyak diolah menjadi berbagai jenis minuman, seperti jus dan teh. Selain itu, ekstrak buah ini juga digunakan sebagai suplemen yang dikemas dalam bentuk kapsul.

Beberapa produk jus Tahitian noni terbuat dari 90% buah mengkudu Tahiti yang dicampur dengan buah lain, seperti anggur dan bluberi, dan gula untuk menyamarkan rasa pahit dan bau tidak sedap dari buah Tahitian noni.

Kandungan Nutrisi Tahitian Noni

Dalam setengah cangkir jus noni (setera 100 ml) terkandung sekitar 45 kalori dengan beragam nutrisi, seperti:

  • Karbohidrat
  • Protein
  • Vitamin, termasuk vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan vitamin B
  • Mineral, seperti kalsium, magnesium, kalium, selenium, dan mangan

Selain beragam nutrisi tersebut, mengkudu Tahiti juga mengandung banyak antioksidan. Jenis antioksidan yang banyak terkandung pada tanaman ini adalah iridoids, beta karoten, dan asam fenolat.

Beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa buah noni atau disebut juga buah pace ini mengandung zat kimia yang memiliki efek antiradang, antinyeri, antibakteri, antivirus, dan antitumor.

Berbagai Manfaat Tahitian Noni bagi Kesehatan

Buah Tahitian noni yang tampak mirip dengan mengkudu lokal dipercaya memiliki banyak khasiat yang baik untuk kesehatan, di antaranya:

1. Menurunkan tekanan darah tinggi

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi teh Tahitian noni setiap hari selama 1 bulan terlihat dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Khasiat ini diperoleh dari zat scopoletin dan xeronin yang terdapat dalam buah mengkudu Tahiti.

2. Mengobati radang sendi

Ada beberapa jenis radang sendi. Salah satunya adalah osteoarthritis, yaitu radang sendi yang terjadi karena faktor pertambahan usia atau obesitas. Penderita osteoarthritis biasanya mengalami nyeri sendi di bagian tangan, lutut, pinggul, tulang belakang, dan kaku di leher.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi Tahitian noni setiap hari selama 3 bulan terlihat dapat meringankan nyeri sendi dan mencegah kekambuhan osteoarthritis. Khasiat ini didapat dari zat antiradang dan pereda nyeri alami yang terkandung dalam buah Tahitian noni.

3. Menjaga kesehatan jantung

Rutin mengonsumsi Tahitian noni dalam bentuk jus dipercaya dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung. Manfaat ini adalah berkat kandungan antioksidan dalam mengkudu Tahiti yang mampu menurunkan kadar kolesterol dan mencegah aterosklerosis penyebab penyakit jantung.

4. Menstabilkan kadar gula darah

Diabetes adalah penyakit kronis yang menyebabkan kadar gula darah menjadi terlalu tinggi. Sebuah penelitian berskala kecil menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi sekitar 1 cangkir jus Tahitian noni selama 8 minggu terlihat dapat menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.

Buah Tahitian noni juga diduga dapat meningkatkan kinerja insulin dalam mengatur gula darah dan mencegah terjadinya resistensi insulin.

Selain berbagai khasiat di atas, Tahitian noni juga dipercaya memiliki manfaat lain, yaitu:

  • Meningkatkan stamina saat berolahraga
  • Melancarkan menstruasi
  • Melancarkan pencernaan
  • Mengurangi risiko kanker
  • Mengatasi infeksi

Berbagai khasiat Tahitian noni yang telah disebutkan di atas hanya berdasarkan hasil penelitian berskala kecil yang sebagian besar baru dilakukan pada hewan percobaan. Oleh karena itu, efektivitas dan keamanan penggunaan Tahitian noni sebagai pengobatan masih belum dapat dipastikan dan perlu diteliti lebih lanjut.

Konsumsi Tahitian noni sebagai suplemen umumnya aman dilakukan, asalkan orang yang mengonsumsinya tidak memiliki kondisi medis atau penyakit tertentu.

Tahitian noni sebaiknya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui serta orang yang memiliki masalah kesehatan tertentu, seperti gangguan ginjal dan hati. Tahitian noni juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi bersamaan dengan pengobatan tertentu, seperti obat penurun tekanan darah dan obat diabetes.

Oleh karena itu, sebelum mengonsumsi Tahitian noni, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter, apalagi jika Anda ingin menggunakannya sebagai pengobatan alternatif.