Istilah sleeping mask atau overnight mask mulai dikenal sejak produk kosmetik Korea semakin populer. Sesuai istilahnya, sleeping mask berarti perawatan wajah yang digunakan sebelum tidur. Lantas, apa bedanya dengan krim malam? Yuk, cari tahu penjelasannya di bawah ini.
Perawatan wajah di malam hari sebelum tidur memang sangat dianjurkan. Hal ini karena selama tidur, metabolisme kulit meningkat sehingga dapat membantu proses regenerasi kulit wajah sekaligus memperbaiki sel dan jaringan kulit yang rusak, tak terkecuali kulit wajah.
Sleeping mask menjadi salah satu pilihan produk perawatan kulit yang baik untuk mendukung kesehatan kulit wajah di malam hari. Produk ini terdiri dari dua bentuk, yaitu gel dan krim.
Kenali Sleeping Mask dan Perbedaannya dengan Krim Malam
Sleeping mask digunakan sebagai langkah perawatan wajah terakhir sebelum tidur. Meski disebut sebagai masker, tetapi produk ini tidak sama dengan masker wajah biasa karena penggunaannya lebih praktis.
Anda cukup oleskan di area kulit wajah yang telah dibersihkan, kemudian tunggu 30 menit sebelum tidur agar beragam kandungan di dalam sleeping mask dapat diserap kulit dan tidak menempel di bantal atau seprai. Keesokan paginya, basuh wajah dengan air hingga bersih.
Lantas, apa bedanya dengan krim malam? Nah, berdasarkan fungsinya, krim malam mengandung bahan yang mampu melembapkan dan memperbaiki kerusakan pada kulit wajah.
Namun, sleeping mask mengandung lebih banyak bahan aktif yang lebih mudah diserap dan menembus hingga lapisan kulit terdalam. Hal inilah yang membuat sleeping mask dapat memberikan beragam manfaat untuk kesehatan kulit wajah.
Meski begitu, sleeping mask sebaiknya tidak digunakan setiap hari. Anda hanya disarankan untuk menggunakan produk ini setiap 1–2 kali seminggu agar manfaatnya dirasakan secara optimal.
Beberapa Manfaat Sleeping Mask
Berikut ini adalah beberapa manfaat sleeping mask yang bisa Anda peroleh:
1. Mempertahankan kelembapan kulit
Sleeping mask diketahui lebih mampu melembapkan kulit wajah dibandingkan dengan krim malam. Hal ini karena kandungan bahan di dalamnya mampu diserap lebih dalam ke lapisan kulit.
2. Melindungi permukaan kulit
Meski mampu menembus kulit lebih dalam, ada bagian sleeping mask yang tidak terserap dan tertahan di permukaan kulit. Fungsinya adalah untuk melindungi kulit dari debu dan kotoran yang dapat menyumbat pori-pori.
3. Menenangkan dan mencerahkan kulit
Sleeping mask berbentuk gel yang mengandung berbagai mineral, seperti seng, mangan, magnesium, kalsium, dan kalium, diketahui memiliki efek menenangkan kulit wajah.
Tak hanya itu, produk sleeping mask yang mengandung ekstrak semangka juga dipercaya dapat melembutkan dan mencerahkan kulit wajah.
4. Mencegah penuaan dini
Menjaga kulit tetap terhidrasi penting dilakukan agar kulit selalu tampak awet muda. Karena semakin bertambahnya usia, produksi kolagen semakin berkurang sehingga kelembapan alami kulit semakin hilang dan menyebabkan munculnya tanda-tanda penuaan dini, seperti garis halus atau kerutan di wajah.
Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa memilih sleeping mask yang mengandung bahan antipenuaan, seperti ceramide dan asam hialuronat. Bahan-bahan tersebut dapat membantu produksi kolagen, sehingga dapat memperlambat maupun mencegah munculnya garis halus atau kerutan di wajah.
Penggunaan sleeping mask sebagai produk perawatan kulit wajah sebelum tidur malam memang langkah yang tepat. Meski begitu, Anda tetap dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan produk sleeping mask jenis apa pun, terutama jika memiliki kulit sensitif.