Manfaat teh hijau bagi kesehatan telah dipercaya sejak dulu. Teh hijau bahkan disebut-sebut sebagai salah satu minuman paling sehat di dunia dan diyakini dapat mencegah berbagai jenis penyakit. Tak hanya itu, masih banyak manfaat teh hijau lain yang dapat Anda peroleh.
Teh hijau berasal dari daun tumbuhan Camellia sinensis. Minuman ini telah digunakan sebagai salah satu metode pengobatan di Jepang dan Tiongkok selama berabad-abad. Proses pengolahan teh hijau lebih singkat daripada jenis teh lainnya, seperti teh hitam, sehingga kandungan nutrisi dan antioksidan di dalamnya masih terjaga.
Teh Hijau dan Kandungan Nutrisinya
Di dalam 100 gram teh hijau, nyaris tidak terdapat kalori, tetapi ada berbagai nutrisi berikut ini:
Selain itu, teh hijau juga mengandung vitamin B, vitamin C, dan berbagai senyawa aktif yang bersifat antioksidan, antiradang, maupun antikanker. Semua kandungan nutrisi ini dalam teh hijau ini bermanfaat dalam menjaga kesehatan tubuh.
Manfaat Teh Hijau bagi Kesehatan
Teh hijau kaya akan kandungan antioksidan yang bermanfaat untuk melawan radikal bebas. Paparan radikal bebas berlebih dapat merusak sel-sel tubuh yang tampak dengan munculnya tanda-tanda penuaan dini, bahkan terjadinya kanker.
Salah satu kandungan antioksidan dalam teh hijau adalah katekin, yang berperan penting dalam mencegah kerusakan sel-sel tubuh. Jika dikonsumsi secara rutin, teh hijau dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:
1. Mencegah penyakit jantung koroner
Penyakit jantung dan pembuluh darah merupakan penyebab kematian tertinggi di dunia. Sebuah riset menunjukkan bahwa mengonsumsi teh hijau dapat menurunkan kolesterol total, kolesterol jahat (LDL), serta tekanan darah tinggi yang menjadi penyebab terjadinya penyakit jantung.
Selain itu, teh hijau juga mengandung polifenol yang dapat membantu menjaga pembuluh darah tetap lentur dan bersih, sehingga terjadinya penyakit jantung koroner bisa berkurang.
2. Mencegah stroke
Mengonsumsi teh hijau secara teratur terbukti menawarkan segudang manfaat kesehatan, salah satunya mengurangi risiko terkena stroke. Berkat kandungan polifenol di teh hijau, rutin mengonsumsinya diketahui dapat meningkatkan fungsi pembuluh darah. Dengan begitu, aliran darah menjadi lebih lancar.
Orang yang memiliki riwayat stroke juga disarankan rutin mengosumsi teh hijau untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi, bahkan kematian, akibat stroke.
3. Menurunkan kolesterol
Kolesterol tinggi sering dikaitkan dengan berbagai penyakit kronis. Hal ini dapat dicegah dengan rutin mengonsumsi teh hijau. Selain mencegah peningkatan kadar kolesterol, konsumsi teh hijau secara rutin juga dapat menurunkan kadar kolesterol.
Manfaat ini didapatkan dari kandungan katekin yang ada di dalam teh hijau. Namun, mekanisme pasti katekin dalam menurunkan kolesterol masih belum diketahui, sehingga penelitian lebih lanjut masih diperlukan.
4. Menghambat pertumbuhan sel kanker
Polifenol merupakan salah satu antioksidan yang terkandung di dalam teh hijau. Senyawa ini dapat menghambat pertumbuhan berbagai jenis sel kanker, seperti kanker kulit, kanker paru-paru, kanker lambung, dan kanker payudara.
Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas teh hijau dalam mencegah kanker.
5. Mencegah diabetes
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kandungan kafein yang ada di dalam teh hijau dapat meningkatkan kerja insulin dan menjaga kadar gula darah penderita diabetes tetap normal. Pada orang yang sehat, efek ini bisa mencegah terjadinya resistensi insulin dan mengontrol kadar gula darah.
6. Menurunkan berat badan
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa teh hijau bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar lemak, terutama lemak di perut.
Namun, untuk memperoleh manfaat teh hijau yang satu ini, Anda juga perlu rutin olahraga, menjalani pola makan sehat, dan kurangi kebiasaan ngemil berlebihan. Ini penting dilakukan agar tubuh Anda tidak kelebihan kalori, sehingga berat badan tidak bertambah.
7. Menstabilkan tekanan darah
Teh hijau diketahui dapat melemaskan otot-otot di pembuluh darah, sehingga mampu menurunkan tekanan darah. Selain itu, kandungan polifenol di dalamnya juga mampu menurunkan tekanan darah dalam tubuh.
8. Mencegah terjadinya keriput
Polifenol yang terkandung dalam teh hijau dapat membantu mencegah pembentukan keriput sekaligus mengurangi penuaan kulit akibat faktor lingkungan, seperti paparan sinar matahari dan polusi. Manfaat teh hijau ini diperoleh dengan cara menangkal radikal bebas yang mampu merusak kulit.
Tak hanya dengan cara diminum, manfaat teh hijau ini bisa diperoleh dengan menggunakan produk skincare yang mengandung ekstrak teh hijau atau memanfaatkan teh hijau murni sebagai bahan untuk scrub atau masker alami.
9. Mencegah dan meringankan sakit gigi
Sebuah penelitian menemukan bahwa minum teh hijau atau menggunakan obat kumur dengan kandungan ekstrak teh hijau bisa memberi efek positif pada kesehatan didi dan mulut, terutama dalam mencegah kerusakan gigi yang mengakibatkan sakit gigi.
Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk membuktikan efektivitas teh hijau untuk mengurangi sakit gigi.
10. Mencegah dan mengatasi gusi bengkak
Selain bersifat antioksidan, polifenol dalam teh hijau memiliki sifat antibakteri dan antiradang. Oleh karena itu, teh hijau juga dianggap mampu mencegah dan mengatasi masalah kesehatan gigi dan mulut, seperti gigi berlubang dan gusi bengkak karena pertumbuhan bakteri.
11. Menenangkan pikiran
Teh hijau mengandung asam amino L-theanine yang dapat membantu mengurangi kecemasan, stres, dan menenangkan pikiran. Manfaat teh hijau ini dibuktikan melalui sebuah penelitian yang mengemukakan bahwa orang yang rutin mengonsumsi L-theanine selama 4 minggu merasa lebih rileks dan bisa tidur lebih nyenyak.
12. Mencegah dehidrasi
Setiap jenis teh mengandung jumlah kafein yang berbeda. Makin banyak kadar kafeinnya, makin sedikit teh tersebut dapat menghidrasi tubuh.
Teh hijau secara alami hanya mengandung sekitar 12 miligram kafein. Dengan demikian, mengonsumsi teh hijau diketahui lebih mampu menghidrasi tubuh dan membantu mencegah dehidrasi daripada jenis teh lain yang tinggi kafein.
Meski begitu, teh hijau belum bisa menggantikan peran utama air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
Selain beberapa manfaat di atas, teh hijau juga diyakini dapat mengurangi gejala rheumatoid arthritis dan menjaga kesehatan otak. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk membuktikan efektivitas teh hijau bagi kesehatan secara luas.
Manfaat teh hijau dapat Anda dapatkan secara maksimal bila dikonsumsi secara teratur dan tidak berlebihan. Namun, agar kesehatan tubuh tetap terjaga, Anda tetap harus menerapkan pola hidup sehat, yaitu dengan mengonsumsi makanan bernutrisi, mencukupi waktu istirahat, dan berolahraga secara rutin.
Bila Anda sedang mengonsumsi obat-obatan atau suplemen, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum Anda minum teh hijau untuk mengatasi kondisi medis tertentu. Hal ini karena teh hijau bisa menimbulkan efek interaksi dengan obat atau suplemen tertentu.