Arachnophobia adalah ketakutan yang berlebihan dan tidak rasional terhadap laba-laba. Kondisi ini merupakan salah satu jenis fobia yang cukup umum. Biasanya, penderita arachnophobia takut dengan laba-laba karena bentuknya dan cara berjalannya.
Orang dengan arachnophobia dapat mengalami ketakutan, kepanikan, dan kecemasan saat melihat laba-laba secara langsung, melihat laba-laba pada gambar dan film, atau bahkan saat hanya membayangkannya. Namun, dengan penanganan yang tepat, fobia ini tentu saja bisa sembuh.
Gejala Arachnophobia
Selain mengalami rasa takut, panik, dan cemas yang berlebihan, penderita arachnophobia umumnya akan mengalami gejala fisik, seperti:
- Pusing
- Sakit perut
- Mual
- Berkeringat
- Gemetar
- Sesak napas
- Jantung berdetak cepat
Selain itu, penderita arachnophobia juga mungkin akan melakukan kebiasaan-kebiasaan tertentu untuk mengatasi ketakutannya terhadap laba-laba, misalnya menghindari tempat atau situasi di mana ia mungkin akan melihat laba-laba, hingga mengisolasi diri sendiri.
Penyebab Arachnophobia
Arachnophobia diklasifikasikan ke dalam fobia spesifik, yakni fobia terhadap suatu objek, hewan, aktivitas, atau situasi tertentu. Berikut ini adalah kemungkinan penyebab ketakutan berlebih terhadap laba-laba:
- Memiliki peristiwa traumatis dengan laba-laba
- Memiliki entomophobia atau fobia serangga secara umum
- Memiliki keluarga dan kerabat dekat yang juga fobia terhadap laba-laba
- Mengetahui cerita atau informasi negatif mengenai laba-laba, misalnya pernah mendengar pengalaman menakutkan orang lain terkait laba-laba
Penanganan Arachnophobia
Untuk mendiagnosis seseorang menderita arachnophobia, psikolog atau psikiater akan meninjau beberapa hal terlebih dahulu, seperti gejala yang dialami, berapa lama gejala telah berlangsung, dan bagaimana dampak gejala tersebut dalam kehidupan penderita.
Jika psikolog atau psikiater mendiagnosis Anda mengalami arachnophobia, sama seperti fobia spesifik lainnya, kondisi ini dapat ditangani dengan:
1. Terapi desensitisasi
Terapi desensitisasi atau yang disebut juga dengan terapi pemaparan adalah salah satu terapi yang efektif untuk menangani fobia. Dalam kasus arachnophobia, terapi ini dilakukan untuk membantu Anda menghadapi rasa takut terhadap laba-laba secara bertahap.
Sebagai contoh, awalnya Anda akan diminta untuk memikirkan atau melihat gambar laba-laba. Saat mulai terbiasa, Anda akan diminta untuk melihat laba-laba secara langsung, dan begitu seterusnya hingga fobia Anda benar-benar sembuh.
2. Terapi perilaku kognitif
Terapi perilaku kognitif adalah terapi yang dilakukan untuk menghentikan pikiran negatif terkait objek atau situasi yang ditakuti, seperti laba-laba. Terapi ini dilakukan dengan cara mengubah cara pandang Anda terhadap laba-laba, sehingga Anda tidak lagi menganggapnya sebagai sesuatu yang berbahaya atau menakutkan.
3. Obat-obatan
Umumnya kedua terapi di atas sudah cukup untuk menangani arachnophobia. Namun, pada beberapa kasus, obat-obatan mungkin akan diresepkan untuk mengurangi gejala arachnophobia.
Beberapa obat yang dapat diresepkan oleh psikiater atau psikolog untuk menangani arachnophobia adalah obat antidepresan, obat penenang, dan obat penghambat beta.
Apabila Anda mengalami gejala-gejala arachnophobia seperti di atas, apalagi bila sudah sampai memengaruhi kehidupan Anda sehari-hari, sebaiknya berkonsultasilah kepada psikolog atau psikiater. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan penanganan yang tepat.