Meski masih jarang dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, manfaat buah murbei bagi kesehatan patut diperhitungkan. Tidak hanya dipercaya dapat menurunkan kolesterol, buah yang memiliki rasa manis dan sedikit asam ini juga diduga dapat mencegah kanker.
Buah murbei umumnya tumbuh di wilayah yang memiliki 4 musim, seperti kawasan Asia Utara dan Amerika Utara. Buah ini masih satu kerabat dengan buah ara atau buah tin, cempedak, dan sukun.
Saat matang, buah murbei akan berwarna kehitaman dan memiliki rasa yang nikmat. Buah ini sering kali diolah menjadi selai, sirop, teh, atau manisan murbei kering. Tak hanya buahnya, daun murbei juga bisa dikonsumsi, biasanya sebagai suplemen atau teh herbal.
Kandungan Nutrisi Buah Murbei
Dalam 100 gram buah murbei, terkandung sekitar 45 kalori dan beberapa nutrisi penting berikut ini:
- 10 gram karbohidrat
- 1,5 gram protein
- 1,7–2 gram serat
- 8 gram gula
- 40 miligram kalsium
- 1,8–2 gram zat besi
- 200 miligram kalium
- 35–40 miligram vitamin C
- 0,8 miligram vitamin E
- 12 miligram kolin
Buah murbei juga mengandung vitamin B, selenium, zinc, serta antioksidan polifenol, flavonoid, lutein, dan zeaxanthin.
Manfaat Buah Murbei bagi Kesehatan
Berkat kandungan nutrisinya yang melimpah, ada banyak manfaat buah murbei bagi kesehatan, di antaranya:
1. Menurunkan kolesterol dalam darah
Kolesterol adalah salah satu jenis lemak yang berperan dalam pembentukan dinding sel dan produksi hormon dalam tubuh. Namun, jika jumlahnya berlebihan, lemak ini bisa menumpuk dan menyumbat pembuluh darah.
Penumpukan kolesterol inilah yang bisa memicu terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung dan stroke.
Beberapa studi menunjukkan bahwa buah murbei bermanfaat untuk menurunkan kolesterol jahat, seperti LDL dan trigliserida, serta meningkatkan kadar lemak baik atau HDL dalam tubuh.
Selain mengonsumsi buah murbei, Anda juga perlu menjaga kadar kolesterol tetap normal dengan mengonsumsi makanan berserat, mencukupi asupan omega-3 dan protein, serta berolahraga secara rutin.
2. Mengontrol kadar gula darah
Buah murbei mengandung senyawa 1-deoxynojirimycin (DNJ) yang dapat memperlambat pencernaan dan metabolisme karbohidrat menjadi glukosa di usus. Hal ini menjadikan buah murbei bermanfaat untuk mencegah peningkatan kadar gula darah, sehingga baik bagi penderita diabetes tipe 2.
3. Mengurangi risiko terjadinya kanker
Buah murbei atau mulberry mengandung zat yang bersifat antioksidan dan antikanker. Beberapa riset menunjukkan bahwa ekstrak buah murbei dapat menangkal kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas atau stres oksidatif dan menghambat pertumbuhan sel kanker.
Meski demikian, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menilai efektivitas buah murbei sebagai pencegah kanker dan potensinya untuk pengobatan kanker.
Oleh karena itu, untuk menurunkan risiko penyakit kanker, Anda juga perlu menjalani gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga, tidak merokok, mengurangi stres, dan mencukupi waktu tidur.
4. Mengontrol berat badan
Buah murbei merupakan salah satu pilihan buah yang mengandung kalori rendah. Meski rendah kalori, buah murbei mengandung beragam nutrisi, seperti protein, vitamin, dan mineral, yang tetap dibutuhkan tubuh ketika diet. Inilah sebabnya buah murbei baik dikonsumsi bagi Anda yang sedang menjalani program diet.
5. Mencegah terjadinya perlemakan hati
Lemak dalam tubuh tersimpan di jaringan lemak dan organ tertentu, termasuk hati. Namun, apabila kadar lemak di dalam tubuh terlalu tinggi dan tidak terkontrol, penumpukan lemak di hati pun dapat terjadi.
Hal ini bisa menyebabkan kondisi yang disebut perlemakan hati dan lama-kelamaan, dapat memicu gangguan pada fungsi hati.
Untuk mencegahnya, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan berserat, termasuk buah murbei, berolahraga secara rutin, dan menghindari konsumsi minuman beralkohol.
Beberapa riset menunjukkan bahwa kandungan serat, vitamin, dan mineral di dalam buah murbei dapat mengurangi kolesterol dan menurunkan risiko penumpukan lemak di organ hati.
6. Mencegah dan mengatasi sembelit
Sembelit tentu membuat Anda merasa tidak nyaman. Untuk mengatasi sembelit, konsumsi buah murbei merupakan salah satu pilihan yang tepat.
Sayuran dan buah-buahan, termasuk buah murbei, mengandung air dan serat yang cukup tinggi. Kandungan tersebut dapat membuat tinja lebih lunak dan merangsang pergerakan usus, sehingga sembelit dapat teratasi.
Selain 6 manfaat buah murbei di atas, masih ada banyak manfaat buah murbei bagi kesehatan. Salah satu manfaat tersebut adalah untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Ini berkat kandungan vitamin C dan antioksidan di dalam buah murbei yang cukup tinggi.
Buah murbei bisa langsung dimakan atau dikonsumsi setelah dicampur pie dan kue. Apa pun pilihan Anda, usahakan untuk tetap menyeimbangkan konsumsi buah murbei dengan makanan bergizi lainnya agar tetap sehat.
Jika masih memiliki pertanyaan seputar kandungan dan manfaat buah murbei, Anda dapat berkonsultasi ke dokter untuk mengetahui jawabannya. Dokter juga dapat menentukan jumlah konsumsi buah murbei yang sesuai kondisi Anda.