Dokter ortopedi ahli onkologi adalah dokter yang secara khusus memiliki kemampuan untuk mendiagnosis dan menangani penyakit tumor dan kanker pada tulang, otot, sendi, dan jaringan ikat tubuh. Yuk, kenali lebih jauh peran dokter ortopedi ahli onkologi dalam artikel berikut.
Ortopedi merupakan bidang ilmu kedokteran yang mempelajari cara mendiagnosis, mengobati, serta mencegah penyakit atau kelainan pada tulang, sendi, dan struktur yang berkaitan dengan gerak tubuh, termasuk otot, urat, dan saraf.
Sementara itu, onkologi adalah disiplin ilmu kedokteran yang memiliki fokus pada diagnosis, perawatan, pengobatan, dan pencegahan penyakit kanker.
Untuk menjadi dokter ortopedi ahli onkologi, seseorang harus menjadi dokter spesialis ortopedi terlebih dahulu, kemudian menempuh dan menyelesaikan program subspesialisasi di bidang onkologi ortopedi.
Beragam Kondisi yang Dapat Ditangani Dokter Ortopedi Ahli Onkologi
Berikut ini adalah beberapa penyakit atau kondisi yang dapat ditangani oleh seorang dokter ortopedi ahli onkologi:
- Tumor jinak pada tulang dan jaringan lunak, misalnya fibroadenoma, osteokondroma, fibroma, dan kondroblastoma
- Kista pada tulang
- Tumor ganas atau kanker pada tulang, misalnya osteosarkoma, kondrosarkoma, fibrosarkoma, dan neuroblastoma
- Penyebaran sel kanker (metastasis) pada jaringan tulang, otot, atau sendi, misalnya sel kanker payudara yang menyebar ke tulang rusuk
Tindakan yang Ditangani Dokter Ortopedi Ahli Onkologi
Dokter ortopedi ahli onkologi memiliki kemampuan untuk mendiagnosis tumor atau kanker yang dialami pasien beserta tingkat keparahannya melalui pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Beberapa jenis pemeriksaan yang dilakukan adalah:
- Tes darah dan urine
- Pemeriksaan tumor marker
- Biopsi
- Aspirasi sumsum tulang
- Pemeriksaan radiologi, seperti foto Rontgen, MRI, CT scan, dan PET scan
Setelah diagnosis penyakit pada pasien diketahui, dokter ortopedi ahli onkologi akan memberikan penanganan berupa:
Kemoterapi
Kemoterapi umumnya dilakukan untuk menangani tumor atau kanker tulang dan jaringan lunak tubuh. Jenis pengobatan ini bertujuan untuk membunuh sel-sel tumor yang bersifat jinak maupun ganas (kanker) serta mencegah penyebaran sel tumor atau kanker tersebut ke organ lain.
Selain itu, dokter juga dapat memberikan obat-obatan lain, seperti imunoterapi, untuk menangani penyakit kanker tulang.
Terapi radiasi
Dokter ortopedi ahli onkologi juga dapat melakukan terapi radiasi atau radioterapi untuk menangani penyakit tumor atau kanker tulang. Terapi ini memanfaatkan sinar-X yang diarahkan ke lokasi tumbuhnya tumor atau kanker untuk membunuh sel-sel tumor tersebut.
Operasi
Selain dengan terapi radiasi dan kemoterapi, dokter ortopedi ahli onkologi juga akan melakukan operasi untuk mengangkat jaringan tulang, otot, atau jaringan ikat yang terserang tumor.
Setelah menjalani operasi, pasien akan disarankan untuk menjalani fisioterapi guna meningkatkan kemampuan gerak tubuhnya serta mendukung proses pemulihan jaringan tubuh pascaoperasi.
Dalam melakukan tugasnya, dokter ortopedi ahli onkologi akan bekerja sama dengan dokter umum dan dokter spesialis lain, misalnya dokter ortopedi, dokter radiologi, dokter onkologi, dokter bedah plastik, dan dokter anestesi.
Waktu yang Tepat Memeriksakan Diri ke Dokter Ortopedi Ahli Onkologi
Anda disarankan untuk berkonsultasi ke dokter ortopedi ahli onkologi setelah mendapat rujukan dari dokter umum atau dokter ortopedi. Namun, Anda juga bisa langsung berkonsultasi ke dokter ortopedi ahli onkologi apabila mengalami beberapa gejala, terutama yang mengarah ke kanker, seperti:
- Nyeri otot, sendi, atau tulang tidak kunjung sembuh atau berlangsung lama
- Kaki, tangan, atau tungkai tampak bengkak, kemerahan, dan sulit digerakkan
- Muncul benjolan di tulang
- Tulang rapuh atau mudah patah
- Keringat dingin di malam hari
- Demam berkepanjangan
- Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
Persiapan Sebelum Berkonsultasi ke Dokter Ortopedi Ahli Onkologi
Sebelum bertemu dokter ortopedi ahli onkologi, Anda dianjurkan untuk mempersiapkan beberapa hal agar memudahkan dokter dalam menentukan diagnosis dan penanganan yang tepat. Hal-hal yang perlu dipersiapkan meliputi:
- Hasil pemeriksaan atau tes laboratorium, jika sebelumnya sudah berkonsultasi dengan dokter lain
- Catatan keluhan atau gejala yang dialami
- Dokumen yang memuat riwayat medis, seperti riwayat pengobatan atau riwayat penyakit tertentu
- Asuransi kesehatan
Semakin dini kanker terdeteksi, semakin besar peluang Anda untuk sembuh. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter ortopedi ahli onkologi apabila mengalami gejala tumor atau kanker tulang yang telah disebutkan sebelumnya.
Jika ragu atau sulit mencari dokter ortopedi ahli onkologi yang tepat, Anda bisa meminta saran dari dokter umum atau dokter ortopedi.