Operasi kelopak mata tidak hanya dilakukan untuk alasan estetika, tetapi juga mengobati kondisi tertentu, seperti entropion dan ektropion. Dua jenis kelainan kelopak mata ini memerlukan penanganan yang tepat agar tidak menyebabkan luka, iritasi, atau hilangnya penglihatan.
Operasi kelopak mata adalah prosedur bedah yang dilakukan untuk memperbaiki tampilan kelopak mata. Prosedur ini dapat dilakukan pada kelopak mata atas, kelopak mata bawah, atau keduanya. Tindakan operasi ini juga dapat dilakukan untuk menangani kondisi entropion dan ektropion.
Entropion merupakan kondisi di mana kelopak mata mengarah ke dalam, sehingga bulu mata dan kulit kelopak mata bergesekan dengan permukaan mata. Sementara ektropion adalah kondisi ketika kelopak mata mengarah keluar dan membuat permukaan mata bagian dalam terbuka, sehingga lebih rentan teriritasi.
Operasi Kelopak Mata Entropion
Entropion umumnya dapat didiagnosis melalui pemeriksaan mata secara rutin. Selama pemeriksaan, dokter akan menarik kelopak mata atau meminta Anda untuk mengedip dan menutup mata. Hal ini dilakukan untuk menilai posisi dan kekuatan otot kelopak mata.
Kondisi kelopak mata yang mengarah ke dalam ini dapat ditangani dengan atau tanpa operasi. Jika tanpa operasi, entropion dapat ditangani dengan beberapa cara berikut ini:
- Pemberian pelumas guna melembapkan mata dengan menggunakan salep dan air mata buatan
- Penggunaan selotip mata guna mempertahankan posisikan kelopak mata
- Pemberian suntik botox ke kelopak mata bagian bawah
- Penggunaan lensa kontak lunak untuk meringankan gejala entropion
Sementara itu, untuk mengencangkan otot di sekitar kelopak mata dan mengembalikannya ke posisi normal, perlu dilakukan operasi kelopak mata. Jenis operasi kelopak mata akan bergantung pada kondisi jaringan di sekitar kelopak mata dan penyebab terjadinya entropion. Berikut ini adalah penjelasannya:
Operasi entropion untuk mengencangkan otot kelopak mata
Operasi kelopak mata ini umumnya dilakukan bila entropion disebabkan oleh faktor usia. Pada operasi ini, dokter akan memberikan anestesi lokal untuk membuat kelopak mata dan area sekitarnya mati rasa.
Selanjutnya, dokter bedah akan mengangkat sebagian kecil kelopak mata bawah guna mengencangkan tendon dan otot di sekitarnya. Pada tahap akhir, Anda akan mendapatkan beberapa jahitan di sudut luar mata atau tepat di bawah kelopak mata.
Operasi entropion untuk menghilangkan jaringan parut
Jika Anda memiliki jaringan parut di bagian dalam kelopak mata, operasi dilakukan dengan pencangkokan selaput lendir menggunakan jaringan dari langit-langit mulut atau saluran hidung. Seperti operasi pengencangan otot kelopak mata, operasi ini juga diawali dengan anestesi lokal.
Teknik operasi ini tidak hanya digunakan untuk menghilangkan jaringan parut pada bagian dalam kelopak mata, tetapi juga mengatasi kondisi yang disebabkan oleh trauma atau efek samping operasi.
Operasi Kelopak Mata Ektropion
Sama halnya dengan entropion, dokter akan mendiagnosis ektropion melalui pemeriksaan mata rutin guna menilai kekuatan otot kelopak mata. Dokter juga akan memeriksa jaringan di sekitar kelopak mata untuk memastikan penyebab ektropion, baik akibat bekas luka, tumor, atau operasi.
Jika ektropion tergolong ringan, dokter akan merekomendasikan penggunaan air mata buatan dan salep mata untuk meredakan gejalanya. Ektropion dapat mengganggu aliran air mata dan menimbulkan gejala berupa iritasi mata, air mata keluar berlebihan, dan konjungtivitis.
Pada kasus yang lebih parah, perlu dilakukan operasi kelopak mata untuk mengatasi ektropion. Jenis operasi ini juga bergantung pada kondisi jaringan di sekitar kelopak mata dan penyebab ektropion. Berikut ini adalah jenis operasi operasi kelopak mata ektropion:
Operasi ektropion untuk mengencangkan otot kelopak mata
Operasi kelopak mata ini dilakukan untuk mengatasi ektropion yang disebabkan oleh melemahnya otot dan ligamen mata karena penuaan. Sebelum operasi, dokter akan melakukan anestesi lokal di kelopak mata dan area sekitarnya. Selanjutnya, dokter akan mengangkat kelopak mata bagian bawah yang berada di tepi luar.
Setelah itu, kelopak mata akan dijahit sehingga tendon dan otot dapat mengencang kembali. Operasi ini membuat kelopak mata dapat membuka dan menutup dengan baik.
Operasi ektropion untuk menghilangkan jaringan parut
Operasi ini bisa dilakukan pada ektropion yang disebabkan oleh cedera atau operasi sebelumnya. Dokter akan menggunakan cangkok kulit yang diambil dari kelopak mata atas atau bagian belakang telinga. Cangkok ini bertujuan untuk menopang kelopak mata bawah.
Jika Anda mengalami kelumpuhan atau jaringan parut yang parah, diperlukan lebih dari sekali operasi kelopak mata ektropion.
Setelah menjalani operasi kelopak mata, baik untuk entropion maupun untuk ektropion, Anda akan merasakan mata bengkak dan memar, serta kelopak mata terasa kaku atau kencang. Namun, ini hanya bersifat sementara. Pembengkakan dan memar akan hilang dalam waktu sekitar 2 minggu.
Jika Anda berencana melakukan operasi kelopak mata untuk mengatasi entropion maupun ektropion, berkonsultasilah terlebih dahulu dengan dokter untuk mengetahui manfaat dan risiko dari prosedur ini, serta tindakan yang paling sesuai untuk mengatasi masalah Anda.