Sebagian wanita mungkin belum mengetahui cara menjaga kebersihan vagina saat menstruasi. Padahal, area kewanitaan merupakan salah satu bagian penting yang harus selalu dijaga kebersihannya. Jika kebersihan vagina tidak terjaga, hal ini bisa meningkatkan risiko infeksi pada vagina.
Normalnya, tingkat keasaman (pH) vagina berkisar antara 3,8–4,5. Namun, pH vagina akan meningkat selama masa menstruasi seiring meningkatnya pH darah. Hal inilah yang menyebabkan jamur lebih mudah muncul di vagina selama menstruasi.
Apabila kebersihan vagina tidak terjaga, risiko berbagai penyakit pada vagina pun bisa meningkat selama menstruasi, misalnya infeksi vagina serta peradangan pada vulva dan vagina (vulvovaginitis).
Menjaga Kebersihan Vagina Menggunakan Antiseptik
Salah satu hal penting yang perlu Anda perhatikan saat menstruasi adalah membersihkan area kewanitaan bagian luar secara rutin. Untuk membersihkan bagian organ intim ini, Anda bisa menggunakan produk pembersih atau antiseptik kewanitaan yang mengandung povidone iodine.
Penggunaan antiseptik kewanitaan dengan povidone iodine dapat dilakukan 1–2 kali sehari. Perhatikan selalu petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan dan hindari penggunaan antiseptik tersebut secara berlebihan.
Selain untuk membersihkan area kewanitaan saat menstruasi, larutan antiseptik yang mengandung povidone iodine juga dapat digunakan pada kondisi lainnya, seperti keputihan dan vagina gatal karena infeksi jamur.
Perawatan Vagina Lainnya Saat Menstruasi
Anda dapat menjaga kebersihan vagina dengan mengikuti beberapa cara berikut ini:
Membersihkan vagina secara rutin
Membersihkan vagina secara rutin penting untuk dilakukan, terutama saat menstruasi. Bersihkan vagina setiap kali Anda selesai buang air kecil dan buang air besar.
Cara membersihkan vagina yang tepat adalah dengan membasuhnya menggunakan air bersih, kemudian keringkan dengan kain atau tisu bersih dari arah depan ke belakang (dari vagina menuju anus), bukan sebaliknya. Jangan lupa untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah membersihkan vagina.
Mengganti pembalut secara teratur
Selama menstruasi, pastikan Anda selalu mengganti pembalut secara rutin setidaknya setiap 3–4 jam sekali. Hal ini penting untuk dilakukan guna mencegah pertumbuhan kuman dan jamur penyebab infeksi atau iritasi pada vagina.
Mengenakan pakaian dalam yang menyerap keringat
Anda disarankan untuk menggunakan pakaian dalam berbahan katun yang mudah menyerap keringat dan tidak terlalu ketat. Penggunaan celana dalam jenis ini dapat menjaga vagina tetap kering dan mencegah vagina gatal karena terlalu lembap akibat keringat.
Menjaga kebersihan organ kewanitaan secara rutin dapat menurunkan risiko infeksi pada vagina, terutama saat menstruasi. Selain dengan menjaga kebersihan vagina, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi makanan bergizi dan minum air putih minimal 8 gelas per hari untuk mencegah dehidrasi selama menstruasi.
Jika Anda merasakan keluhan selama menstruasi, misalnya vagina terasa gatal, perih, atau perdarahan berlebih dari vagina, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter. Anda juga bisa mengajukan pertanyaan seputar cara menjaga kebersihan vagina saat menstruasi secara lebih jauh dengan dokter.