Ada anggapan bahwa penggunaan kacamata ion nano bermanfaat dalam mengatasi berbagai gangguan dan penyakit mata. Benarkah klaim tersebut? Untuk mengetahui fakta seputar manfaat kacamata ion nano, simak penjelasan berikut.
Kacamata ion nano diklaim mampu memancarkan gelombang ion yang bermanfaat bagi kesehatan mata, terutama jika dipakai selama 8 jam sehari. Kondisi mata yang disinyalir dapat diobati oleh kacamata ini meliputi mata minus, plus, silinder, mata kering, glaukoma, hingga katarak.
Fakta Mengenai Manfaat Kacamata Ion Nano
Klaim bahwa kacamata ion nano mampu mengatasi berbagai macam gangguan dan penyakit mata jangan “ditelan” mentah-mentah. Faktanya, tidak ada bukti ilmiah yang dapat membuktikan klaim tersebut. Penanganan gangguan dan penyakit mata juga harus disesuaikan dengan kondisi dan penyebabnya.
Misalnya, pada penderita miopi atau rabun jauh, penggunaan kacamata ion nano belum terbukti efektif mengatasi atau mengurangi minus mata. Untuk membantu penglihatannya, penderita miopi dianjurkan memakai kacamata atau softlens berlensa korektif. Jika tidak ingin menggunakan kacamata atau lensa kontak, operasi lasik bisa menjadi alternatif.
Contoh lain pada kasus katarak. Tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa penggunaan kacamata ion nano mampu mengatasi penyakit ini. Penyakit katarak hanya dapat diatasi dengan operasi katarak guna mengangkat lensa yang keruh dan menggantinya dengan lensa tiruan agar penderitanya dapat melihat secara normal.
Begitu pula dengan kasus glaukoma. Tidak ada penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa penggunaan kacamata ion nano mampu mengurangi tekanan pada bola mata atau memperbaiki kerusakan saraf optik akibat glaukoma.
Penanganan untuk glaukoma biasanya dengan obat tetes mata yang mengandung zat kolinergik, prostaglandin, dan penghambat beta, atau dengan terapi laser dan operasi trabekulektomi.
Itulah fakta di balik kacamata ion nano yang perlu Anda ketahui. Jadi, jangan mudah percaya dengan iming-iming bahwa kacamata ini mampu mengatasi berbagai gangguan dan penyakit mata.
Jika Anda memiliki gangguan penglihatan atau penyakit mata, lebih baik periksakan ke dokter mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat.