Tenggorokan berlendir bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, sehingga Anda seakan merasa perlu membersihkan tenggorokan terus menerus. Sakit tenggorokan, suara serak, dan batuk juga bisa menyertai kondisi ini. Meski tidak berbahaya, Anda sebaiknya mengetahui penyebab di balik kondisi ini dan cara mengatasinya agar tidak terjadi kembali.
Lendir secara normal diproduksi oleh berbagai bagian tubuh. Pada tenggorokan, lendir berfungsi menjaga kelembapan area ini dan memerangkap benda serta organisme asing, seperti kotoran, debu, parasit, virus, dan bakteri, sehingga tidak masuk lebih dalam ke saluran pernapasan.
Namun pada beberapa kondisi, produksi lendir di tenggorokan bisa menjadi terlalu banyak. Selain itu, lendir dari hidung juga bisa turun dan menumpuk di tenggorokan. Kondisi ini disebut postnasal drip.
Berbagai Penyebab Tenggorokan Berlendir
Tubuh memproduksi lendir sekitar 1-1,5 liter setiap harinya. Namun, jumlah ini bisa bertambah ketika Anda mengalami beberapa kondisi berikut:
- Alergi, misalnya alergi terhadap debu atau serbuk sari.
- Infeksi dan peradangan pada sinus (sinusitis).
- Kehamilan.
- Pilek dan flu.
- Perubahan cuaca, menjadi lebih dingin atau kering.
- Mengonsumsi makanan tertentu yang terlalu pedas.
- Terpapar asap atau uap dari bahan kimia, parfum, produk pembersih, kendaraan, dan rokok.
- Dampak dari penggunaan obat-obatan tertentu, seperti obat pengendali tekanan darah.
Cara Mudah Meredakan Tenggorokan Berlendir di Rumah
Ada berbagai cara mudah yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi tenggorokan berlendir, yaitu:
1. Minum air putih yang banyak dan sup hangat bergizi
Jika dibiarkan, lendir pada tenggorokan akan mengental dan membuat Anda semakin merasa tidak nyaman. Maka dari itu, lendir perlu diencerkan. Salah satu caranya adalah memperbanyak minum air putih. Cara ini juga membantu tenggorokan tetap lembap, sehingga terasa lebih nyaman.
Selain minum air putih, sup atau teh hangat juga bisa menjadi alternatif. Tak hanya mengencerkan lendir, uap hangat dari sajian ini juga dapat memberi rasa nyaman dan membantu melegakan tenggorokan dan hidung yang tersumbat.
2. Mandi dengan air hangat
Sama halnya dengan mengonsumsi sup hangat, mandi dengan air hangat juga dapat membantu memberikan rasa nyaman karena menghirup uap dari air hangat tersebut.
3. Semprot atau kumur air garam
Anda bisa menyemprotkan air garam steril (saline) ke salah satu lubang hidung dan mengeluarkan dari lubang hidung yang lain. Cara ini cukup efektif untuk membantu mengatasi tenggorokan berlendir akibat sinusitis kronis dan alergi. Bila air saline sulit ditemukan, Anda dapat menggunakan obat semprot hidung yang dapat memberi efek serupa.
Selain menyemprotkan air ke hidung, Anda bisa berkumur dengan air garam. Caranya mudah, cukup larutkan 1 sendok garam dalam segelas air hangat, kemudian berkumurlah dengan air ini. Cara ini juga dapat membantu membersihkan penumpukan lendir di belakang tenggorokan dan melegakannya.
4. Jaga kelembapan dan kebersihan lingkungan rumah
Suhu udara rumah sebaiknya dijaga tetap lembap, mengingat udara kering merupakan salah satu pemicu tenggorokan berlendir. Tak hanya itu, Anda pun perlu menjaga kebersihan rumah untuk menyingkirkan bakteri, virus, kotoran, debu, parasit, bahkan jamur yang mungkin menjadi penyebab kondisi ini.
5. Konsumsi obat-obatan yang dapat mengencerkan lendir
Bila keluhan ini terus mengganggu, Anda dapat mengunjungi dokter untuk diperiksa dan diberikan obat-obatan yang dapat mempermudah keluarnya lendir dari tenggorokan. Dokter mungkin akan memberikan obat-obatan golongan mukolitik, ekspektoran, atau antihistamin untuk meringankan keluhan ini.
Beberapa cara di atas bisa Anda lakukan sebagai perawatan awal untuk mengatasi tenggorokan berlendir di rumah. Namun jika tenggorokan berlendir tidak kunjung sembuh dan membaik, Anda disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter spesialis THT untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.