Sebagian orang mungkin belum mengetahui perbedaan introvert dan pemalu. Keduanya sering dianggap saling berkaitan hingga muncul stigma bahwa seorang introvert pasti pemalu dan begitu pula sebaliknya.
Introvert adalah kepribadian yang suka menyendiri atau berada di grup kecil untuk mendapatkan atau memulihkan energinya. Seseorang dengan kepribadian ini akan lebih fokus pada perasaan dan pikiran yang berasal dari dalam diri.
Berbeda dengan pemalu yang merupakan sifat atau karakter seseorang yang cenderung tidak nyaman atau justru gugup saat berada di lingkungan yang ramai.
Dilihat dari definisinya saja, introvert dan pemalu merupakan dua hal yang berbeda. Untuk lebih jelasnya, terdapat beberapa perbedaan introvert dan pemalu yang perlu Anda ketahui.
Perbedaan Introvert dan Pemalu Berdasarkan Ciri-Cirinya
Perbedaan introvert dan pemalu dapat dilihat dari ciri-cirinya. Jika Anda seorang introvert, Anda mungkin memiliki beberapa sifat atau karakter berikut ini:
- Menemukan kenyamanan dan mengisi ulang energinya dengan sendirian
- Melakukan aktivitas yang menenangkan, misalnya membaca buku, menonton film favorit, bermeditasi, atau berjalan-jalan menikmati alam
- Memiliki kemampuan untuk tampil di depan umum dengan percaya diri dan bisa bekerja dalam kelompok, tetapi lebih suka melakukan pekerjaannya sendiri atau dalam kelompok kecil
- Menyukai situasi yang tenang untuk bisa berkonsentrasi dalam mengerjakan sesuatu
- Berpikir reflektif dan tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan
Sementara itu, pemalu bukanlah jenis kepribadian, melainkan sifat atau karakter yang bisa dimiliki oleh orang dengan berbagai jenis kepribadian. Berikut ini adalah beberapa tanda umum yang sering terlihat pada individu yang pemalu:
- Merasa tidak nyaman, takut, atau cemas saat mendapatkan perhatian yang berlebihan
- Merasa cemas akan penilaian orang lain atau khawatir tentang bagaimana mereka dilihat oleh lingkungan sekitarnya
- Menghindari situasi yang memungkinkan mereka menjadi pusat perhatian atau harus tampil di depan umum
- Menunjukkan reaksi fisik jika muncul rasa canggung dan cemas, seperti wajah yang memerah, keringat dingin, gemetar, atau sesak napas
- Menjadi gugup atau tidak bisa berkata-kata saat merasa menjadi pusat perhatian
Perbedaan Introvert dan Pemalu Berdasarkan Interaksi Sosial
Dalam lingkup pertemanan, seorang introvert umumnya memiliki beberapa teman dekat yang dipercaya dan nyaman untuk berinteraksi tanpa rasa takut atau tertekan. Meski jumlah temannya cenderung lebih sedikit daripada orang ekstrovert, seorang introvert sangat menghargai kualitas dari hubungan persahabatannya.
Lain halnya dengan seorang pemalu yang sering mengalami kesulitan dalam memulai percakapan, terutama dengan orang yang tidak dikenal atau dalam kelompok besar. Inilah yang membuat pemalu biasanya sulit memperluas lingkaran pertemanannya.
Meski begitu, tidak sedikit orang senang berteman dengan orang pemalu. Sifatnya ini membuat mereka lebih suka mendengarkan daripada berbicara, sehingga mampu menjadi pendengar yang baik.
Orang pemalu mungkin juga memiliki kepekaan dan kepedulian yang tinggi terhadap perasaan orang lain. Karena perilakunya ini, tak heran jika banyak orang yang menganggap orang yang pemalu adalah teman baik.
Tidak ada salahnya menjadi seorang introvert atau pemalu. Keduanya sama-sama punya sisi dengan nilai positif. Pemilik kepribadian introvert pun bukan berarti adalah orang yang pemalu, begitu pula sebaliknya.
Seorang pemalu biasanya bisa berubah menjadi lebih percaya diri dan terbuka saat sudah berhasil beradaptasi atau merasa nyaman dengan lingkungannya dan diterima oleh orang-orang sekitar.
Jika Anda kesulitan untuk mengembangkan kepribadian introvert dan mengatasi rasa malu atau Anda masih punya pertanyaan terkait perbedaan introvert dan pemalu, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter atau psikolog.