Pijat laktasi merupakan salah satu cara sederhana yang dilakukan ibu menyusui ketika jumlah ASI yang keluar dari payudara sedikit. Tidak hanya itu, pijat ini juga memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar.
Air susu ibu (ASI) merupakan sumber nutrisi yang ideal bagi bayi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Selain itu, ASI juga berperan dalam menjaga kesehatan bayi, sehingga melindungi bayi dari infeksi atau penyakit.
Namun, ibu menyusui mungkin mengeluarkan ASI sedikit atau bahkan tidak sama sekali setelah melahirkan. Jika sedang mengalaminya, Busui jangan khawatir. Ada salah satu cara yang mampu mengatasi permasalahan tersebut, yaitu dengan melakukan pijat laktasi.
Manfaat Pijat Laktasi
Pijat laktasi merupakan teknik pijat yang bermanfaat bagi ibu menyusui. Berikut ini adalah penjelasannya:
Melancarkan saluran ASI yang tersumbat
Ada beberapa faktor yang menyebabkan ibu menyusui memiliki jumlah ASI yang sedikit, seperti ibu menyusui mengalami stres, pelekatan mulut bayi yang kurang tepat ke puting payudara ibu, hingga saluran ASI yang tersumbat.
Sumbatan tersebut terjadi karena kelenjar susu di payudara meradang atau membengkak sehingga ASI tidak dapat mengalir dengan lancar dan terkesan lama keluar. ASI yang keluar pun sedikit meskipun bayi sudah disusui dengan tepat.
Nah, pijat laktasi mampu melancarkan saluran ASI yang tersumbat. Busui dapat melakukan pijat laktasi sebelum menyusui atau sebelum memompa ASI agar bayi bisa menyusu lebih banyak.
Mengurangi risiko terkena mastitis
Selain bermanfaat bagi kelancaran ASI, pijat laktasi juga ampuh mengurangi risiko terkena mastitis pada ibu menyusui. Mastitis adalah peradangan pada jaringan payudara yang disebabkan oleh hiperlaktasi atau kelebihan pasokan susu. Pasokan susu yang berlebihan ini menyebabkan saluran ASI menyempit, sehingga payudara membengkak atau meradang.
Gejala umum dari mastitis adalah payudara terasa keras, nyeri, dan panas. Jika Busui merasakan gejala tersebut, sebaiknya mulai lakukan pijat laktasi sesegera mungkin.
Cara Melakukan Pijat Laktasi
Untuk mendapatkan beragam manfaat, pijat laktasi harus dilakukan dengan gerakan yang tepat. Berikut ini adalah langkah-langkah dalam melakukan pijat laktasi:
- Cuci tangan dengan air hangat dan sabun yang bersih sebelum memulai pijat laktasi.
- Pijat payudara Busui dengan gerakan memutar di sekitar puting sebanyak 15–20 kali.
- Pijat juga bagian bawah payudara hingga ke area puting secara perlahan. Lalu, pelintir bagian puting dengan lembut beberapa kali
Pada umumnya, pijat laktasi sangat mudah dilakukan oleh ibu menyusui. Namun, pastikan Busui melakukannya dengan lembut dan tidak menekan payudara terlalu keras. Untuk memperoleh hasil yang maksimal, Busui dapat melakukan pijat laktasi sebanyak 2 kali sehari, masing-masing selama 20 menit.
Jika Busui sudah melakukan pijat laktasi dengan tepat tetapi jumlah ASI yang keluar masih sedikit, sebaiknya konsultasikan kepada dokter agar mendapatkan saran dan penanganan yang sesuai.